"halo bunda ku tersayang " pekik vio saat tiba di dapur .
"Loh , sayang kamu udah bangun ? " Kaget Aletta, pasalnya sekarang jam menunjukkan pukul 05.00 pagi .
Biasanya vio bangun pukul 06.00 dan paling susah bangun ."Udah dong Bun, vio mau bikin nasi goreng " ucap vio .
Aletta menaikkan satu alisnya .
" Kamu serius Vi?"" Ya serius lah Bun "
" Emang buat apa sih? Biasanya kamu juga minta di bikinin bunda "
" Buat bekal lah Bun "
" Oh gitu , yaudah sana bikin, dah bisa kan cara bikin nasi goreng ?"
" Bisa lah Bun , " ucap vio lalu mulai meracik bumbu.
✨✨
" Hai " ucap vio setibanya di kelas .
" Eh vio " ucap rachel.
"Gak ada pr kan? " Tanya vio
" Gak ada " jawab melody .
.
.
Kringggg.....kringg.....
Bunyi bel istirahat pertama ."Kantin kuy" pekik melody .
"Kuy" sahut Rachel.
" Kalian duluan aja, gue ada urusan bentar " ucap vio .
" Oh gitu, yaudah kita duluan ya vi " ucap melody .
" Oke" jawab vio .
Lalu, vio mulai mengeluarkan kotak bekalnya . Dan melangkahkan kakinya menuju roftop .
Ceklek .....
Setibanya di roftop ia melihat Devan seorang diri di sana . Entah kemana perginya keno dan Rendy .
"Hai Devan " panggil vio menepuk bahu Devan .
" Lo ngapain ke sini ?" Tanya devan dingin .
"Em, Lo belum makan kan?" Bukannya menjawab pertanyaan Devan, tetapi vio malah balik nanya .
"Bukan urusan Lo " jawab Devan.
" Ya urusan gue Dong Dev " ucap vio.
" Pergi " gumam Devan singkat.
" Tapi Dev, Lo harus makan " ucap vio
" gue gak butuh "
" Devan, semua manusia itu butuh makan " ucap vio terkekeh lalu mulai membuka kotak makannya .
" Nih aku buatin kamu nasi goreng " ucap vio lalu menyuapkan nasi goreng ke mulut devan .
" GUE BILANG GAK YANG GAK " bentak Devan sambil menepis sendok yang berada di mulutnya. Lalu membuang kotak bekal yang isinya nasi goreng , Al hasil semua nasi goreng yang di buat vio jatuh tak tersisa.
Vio tersenyum, meski hatinya sangat perih mendapat bentakan Devan , tapi ia harus kuat .
"Nanti kalau Lo sakit gimana ?" Tanya vio .
Tak ada jawaban dari Devan .
Vio berdiri dan mengambil sapu di dekat pintu, lalu mulai menyapu nasi goreng yang jatuh tercecer .
Setelah selesai nyapu , vio duduk di samping Devan .
Devan mengeluarkan seputung rokok dan menghisap nikotin itu .
" Devan kok ngerokok ? " Tanya vio .
" Suka suka gue " gumam Devan dingin .
"Devan, rokok itu gak baik buat kesehatan " ucap vio menasehati .
KAMU SEDANG MEMBACA
VIOLETTA[END✓]
Teen Fiction[FOLLOW AKUN AUTHOR TERLEBIH DAHULU!!!!!] ___________________________________________ Ketika seorang gadis cantik nan manis , berusaha mencairkan es batu yang ada pada diri seorang lelaki tampan. Lelaki yang sangat tertutup, irit bicara, dingin, dan...