PART 4✨

12.6K 656 5
                                    

Saat ini vio dan vino sedang perjalanan pulang dari sekolah .

"Bang " panggil vio .

"Paan"

"Vio, mau tanya deh "

" Tanya apa"

" Em, emang bener ya bang vino sama Devan tuh musuhan ? " Tanya vio hati hati .

" Kamu tau dari mana?" Tanya vino .

" Dari Rachel sama melody "

" Oh"

" Kok cuma oh Doang, bener gak bang ?"

" Iya".

" Emang kenapa ? Kok Abang bisa sampai musuhan sama devan ? " Tanya vio .

" Ya , adalah "

" Ih, kok gitu , kasih tau vio dong "

" Bukan urusan kamu vi "

"Ih Abang, urusan vio dong , kan bang vino abangnya vio "

"Kamu gak perlu tau Vi , cukup Abang sama Devan yang tau "

" Oh gitu, yaudah deh itu juga privasi Abang ." Ucap vio sambil tersenyum.

" Makasih ya, udah ngertiin Abang " ucap vino sambil mengelus rambut vio .

Vio hanya mengangguk kan kepalanya .

" Vio mau ice cream ? " Tanya vino

" Mau mau mau " pekik vio antusias .

" Yaudah kita mampir kedai ice cream" sahut vino .

.
.

" Kamu mau rasa apa ?" Tanya vino .

" Coklat " jawab vio .

" Oke "

Saat melihat sekitar , matanya tak sengaja menangkap seorang laki laki yang tengah duduk termenung di pojok kedai . Ya ,orang itu adalah Devano .

Seukir senyum tercetak di wajah vio .
"Dev, aku akan coba buat cairin sikap dingin kamu , walaupun banyak sekali rintangan yang nanti akan aku hadapi , aku mencintai kamu Dev , walupun kita gak kenal , tapi hati aku mengatakan bahwa laki laki yang pantas buat aku itu kamu .mulai besok aku akan coba deketin kamu ." Gumam vio sambil tersenyum.

" Nih vi, ice cream coklat kamu " ucap vino sambil memberikan ice cream coklat pesanan vio

"Iya bang maksih " ucap vio sambil mengambil ice cream itu .

" Iya" balasnya .

                                ✨✨

Devano yang kini tengah duduk termenung di kedai ice cream favoritnya.
Ia merasa sedang di perhatikan seseorang .

Dan ternyata benar seorang gadis cantik tengah memperhatikannya sambil tersenyum

"Siapa dia , kok senyum senyum gitu " batin Devan .

Lalu Devan memutuskan kontak, dan pergi dari kedai ice cream itu.

.
.

Dan sekarang disinilah Devan berada , di rumah sahabatnya , yaitu keno.
Juga ada Rendy di sana .

" Dev" panggil keno

" Hm" balas Devan dengan deheman yang masih sibuk dengan ponselnya.

"Kayaknya ada yang suka deh sama Lo " ucap keno .

" Ya elah , banyak kali yang suka sama Devan , " ucap Rendy .

"Tapi , kali ini tu beda . " Ucap keno .

" Beda gimana ? " Tanya Rendy .

" Ya, tatapannya tuh beda , kaya bener bener tulus gitu Lo, tatapan cinta " ucap keno .

" Ngaco Lo, semua cewek juga natap Devan kayak gitu " sahut Rendy sambil terkekeh .

" Ya tapi ren --- "ucap keno terpotong .

" Udahlah Ken, lagaian Devan juga gak peduli " . Timpal Rendy .

" Dev, move on dong, banyak kali cewek di luaran sana yang gak kalah cantik dari dia ." Ucap keno .

" Gak semudah itu " gumam Devan.

" Gue yakin Lo bisa Dev , asal Lo jangan terpuruk gini terus , mana Devan yang dulu , yang selalu ramah , sekarang dingin banget kaya es batu ." Ucap Rendy .

" Gue cabut " ucap Devan lalu pergi dari rumah keno .

Rendy dan keno  hanya memandang Devano prihatin .

" Kapan Lo kemabali ke Devano yang gue kenal " gumam Rendy

                               ✨✨

"Bunda" panggil vio mencari Aletta .

" Apa sih sayang ?" Tanya Aletta yang baru saja keluar dari kamar .

" Ice cream vio mana ? Kok gak ada di kulkas . Perasaan kemarin masih banyak "

" Bunda gak tau Vi, mungkin dimakan Abang kamu " ucap Aletta .

" BANG VINO" teriak vio  memanggil vino .

" Apa sih Vi , berisik banget " ucap vio turun dari tangga .

" Abang kan , yang habisin ice cream vio ?"tanya vio penuh selidik

Vino hanya menunjukkan cengirannya , degan  tangannya membentuk peace .

" Ih Abang , kan itu ice cream vio " rengek vio .

" Ya kan Abang minta "

" Kalau minta tu ngomong , juga jangan di habisin ." Ucap Aletta .

" Ya maaf " ucap vino

" Pokoknya vio gak mau tau , Abang ganti semua ice cream vio "

" Iya besok Abang ganti "

"Ini ada apa sih ribut ribut ? " Tanya Alvaro yang baru saja keluar dari kamar .

" Bang vino yah , habisin semua ice cream vio " .adu vio

" Yaudah besok ayah beliin " ucap Alvaro .

" Ih ayah , vio kan maunya sekarang "

" Yaudah vin, sana ke supermarket , beliin adik kamu yang manja ini ice cream ." Ucap Alvaro memberikan uang dua ratus ribu

" Huh, iya iya " ucap vino lalu mengambil jaket di kamarnya .

______________________________________

Kamis,23 April 2020
Pukul 18.27 WIB

Jangan lupa vote dan comennya ya guys 🖤

See you next chapter 😘

Devannnn💓

VIOLETTA[END✓]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang