Part 6 [LONELY]

512 114 35
                                    

Untuk next-next cerita itu gampang aja tapi vomen enggak pernah sesuai ekspetasi makanya lama baru post part baru. 
*Diingatkan bagi pembaca karyaku untuk VOMEN biar aku semangat lanjutin ceritanya, karena kalo baca tanpa meninggalkan jejak anda adalah orang yang tidak menghargai karya orang lain.

******

Setelah baju sinb robek hampir disana sini barulah yein menyudahi perbuatannya.

"ck... dress seperti ini yang cocok untukmu"

Yein meninggalkan sinb yang masih menangis.

Bibi kwon melihat dari kejauhan semua yang terjadi pada sinb tapi tidak berani menegur,  dia tau jika dia menegur maka sinb lah yang akan dimarahi lagi.

"kenapa dirimu malang sekali nona"

Dia menghampiri sinb dan menuntunnya masuk ke rumah.

Dia mengantar sinb sampai ke kamar.

"nona gantilah pakaian anda"

"bi bisakah bibi memelukku"

Bibi kwon memeluknya.

Sinb menangis dipelukan bibi kwon.

"nona cerita saja jika tidak kuat ditanggung sendiri"

"tadi jungkook oppa kekasih yein eonnie,  mengajakku keluar dan eonnie melihatku diantar oppa."

"tapi kenapa nona yein merobek baju anda? "

"baju ini dibeli jungkook oppa katanya sebagai tanda terima kasih"

"nona ini menurut bibi,  bibi rasa kekasih nona yein itu menyukai anda"

"tidak bi,  tidak mungkin dan saya pun tidak mau merebut kekaaih eonnie"

Bibi kwon tersenyum.

"bibi mengerti sekarang,  nona yein cemburu pada nona dan saran saya jika nona tak menyukai tuan jungkook itu lebih baik nona menghindar atau berkencan dengan namja lain agar tidak ada kesalah pahaman"

"iya bi gumawo sarannya"

"nona sekarang gantilah baju anda dam istirahatlah,  bibi harus bekerja lagi"

"silakan bi"

Bibi kwon meninggalkan sinb yang sudah tenang.

Sinb mengganti pakaiannya lalu dia mengambil benang di laci meja riasnya,  dia menjahit dress pemberian jungkook.

Dan yein kamarnya menghubungi jungkook.

"oppa jangan tinggalkan aku"

"aku tidak akan pernah meninggalkanmu chagia"

"apa oppa mencintaiku? "

"kenapa bertanya begitu chagia,  itu sudah pasti"

"jika begitu oppa tidak boleh jalan bersama yeoja lain sekali pun itu sinb"

"chagi kenapa kamu mendadak posesif begini"

"karena aku takut kehilanganmu oppa"

Jungkook tak bisa menjawab ucapan yein.

"oppa masih disana? "

"iya chagia,  mianhae sepertinya oppa harus ke toilet"

"baiklah oppa,  selamat malam"

Yein kesal pada jungkook dan seolah tau jika itu adalah alasan namjanya.

"huh.... oppa apa yang kamu pikirkan"

*****

Taehyung berdiri di depan pagar sekolah dan kakinya memainkan tanah disana,  dia seperti menunggu seseorang.

Lonely [SINKOOK] Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang