Lonely [SINKOOK]

Part 14 [LONELY]

~SIDERS I HATE YOU

****

"hahaa... mianhae ucapanku semuanya hanya bercanda saja, silakan nikmati acara kami"

Riuh kembali terdengar.

"apakah itu semua benar?, wah sepertinya hubungan keluarga ini benar-benar hancur"

"aku jadi curiga jika t. Hwang meninggal kecelakaan karena di bunuh"

"kasian juga yah sinb jika harus pergi dari rumah ini"

Sinb tersenyum menang karena mendengar bisik-bisik tamu.

Yuri dan yein benar-benar geram melihat sinb.

"perempuan jalang itu benar-benar membuatku kehilangan kesabaran saja" ucap yein.

"bukankah kamu dan eommamu yang pantas disebut begitu" ucap jungkook.

Yuri hendak memukul jungkook namun sinb menahannya.

"oppa ayo kita ke taman, disini panas"

"ayo chagi"

Sinb pun pergi membawa jungkook.

Di taman sinb dan jungkook saling memandang.

"chagi kamu yakin dengan keputusanmu"

"iya oppa, tenanglah semua akan kembali seperti semula"

"chagia... kamu sangat keren tadi, bahkan membuatku tercengang"

Jungkook mengacungkan kedua jempolnya.

Sepeninggalnya jungkook dan sinb beberapa tamu terlihat pergi keluar untuk pulang.

Yuri dan yein menggeram marah.

"eomma aku sudah tidak tahan pada sinb, bagaimana jika kita mencelakainya malam ini? " bisik yein.

"eomma juga ingin yein ah tapi jungkook mantan sialan mu itu selalu bersamanya"

"kita racuni saja eomma"

"jangan gegabah dulu yein ah kita selesaikan dulu pesta ini barulah kita melanjutkan rencana"

Yein dan Yuri pun menemani beberapa tamu yang tersisa sementara sinb dan jungkook menyusun rencana juga untuk menyingkirkan ibu dan anak itu.

"oppa aku punya ide"

"ide apa chagi? "

"bagaimana jika malam ini aku menelepon panti asuhan yang aku kunjungi selama ini dan meminta anak-anak disana untuk tinggal disini"

Jungkook terlihat berpikir sejenak.

"memangnya mereka berdua akan menyerah? "

"kita coba saja oppa"

"lakukan saja chagia"

Sinb menelepon panti asuhan dan ibu panti menyetujui beberapa anak menginap di rumah sinb namu mereka berangkat besok pagi.

Selesai menelepon sinb menatap jungkook bertanya karena namja itu terlihat memiliki hal yang ingin diungkapkan.

"ada apa oppa? "

"aku merasa cemas chagi jika meninggalkanmu malam ini, anak panti juga besok pagi datang"

"baiklah oppa jika kamu merasa begitu, tapi tidur di kamar tamu"

"tidak chagi, aku tidur di kamarmu tapi di sofa saja karena jika aku jauh aku takut terjadi apa-apa padamu. Sungguh perasaanku tidak enak bukan karena aku ingin melakukan hal lain"