13

64 6 0
                                    

Flashback on.

Seorang anak laki-laki berjalan Beriringan dengan seorang anak perempuan.
Berjalan mengelilingi sebuah danau.

Danau yang indah.

"Sil" Panggil anak laki-laki itu

"Apa"

"Cantik"

"Apa?" Ucap anak perempuan itu lagi.

"Kamu"

"Makasih" Ucap anak perempuan itu sambil terseyum.

Bahagia.
Sungguh mereka bahagia.

Flashback off.

"Taa bangun" Ucap Deon ketika sampai di apartment.
Ia melihat seseorang yang tidur di atas sofa
Mungkin orang itu menunggu ia?

Terlelap dan
Cantik.

Lagi.
Deon mengucapkan kata itu lagi.
Enth berapa ribu kata yang sama yang keluar dari bibirnya itu selama 12 tahun yang lalu dan sampai kini masih sama

Tak ada yang berubah.
Begitu besar.
Sungguh besar.

9 tahun ia menunggu.
Menunggu
Dan menunggu

Kehidupan yang seperti berubah total.
Bukan kekayaan.
Namun kehilangan

KEHILANGAN.
Ya itu.

Hilang.
Kemana ia yang ceria?
Kemana ia yang selalu tertawa?
Kemana ia yang selalu gembira?

Tidak.
Kini semua itu kembali
Wanita nya sudah kembali.

Ya kembali.
Tak ada lagi penantian
Sekarang ia hanya perlu menjaga.

Begitu besar.
Orang tak akan mengerti.
Hanya ia dan hatinya.

"Eughh...udah pulang kak" Ucap wanita itu terbangun.

Sejujurnya.
Wanita itu tak sadar.
Bahwa hati nya mencintai seorang pria.
Enth sampai kapan
Namun yakin lah bahwa itu akan selamanya.

"Udahh" Ucap Deon sambil menyerahkan martabak pesanan istrinya.

"Makasih"ucap Tata sambil meraih bungkusan itu.

"Iya"

"Taa" Panggil laki-laki itu

"Iya"

"Aku mau ajak kamu kesuatu tempat bersiap lah"

"Kemana"

Tak ada jawaban
Laki laki itu menaiki tangga.
Mungkin ia akan mandi?

***

"Kenapa kita kesini?" Tanya Tata

"Cobalah mengingat ta" Pinta pria itu

"Mengingat?" Wanita itu mencoba

Mencoba

Dan akhirnya

Ia kembali mendapat memori itu
Bukan semua hanya sepenggal

Flashback on.

"Niel" Panggil anak kecil itu

"Kenapa"

"Nanti jika aku sama kamu udah dewasa kita kesini lagi ya"

"Pasti" Ucap anak laki laki itu tersenyum

Apakah sudah selesai?.
Belum.

Sekarang wanita itu kesakitan
Kepalanya kembali seperti di tusuk.

"Ja-nji"

"Janji"

Memori itu hilang...
Kemana.. Ia butuh jawaban...

Siapa anak itu?

"Aww kepala ku" Ucap wanita itu sambil memegang kepalanya dan

Semua gelap.

---------------------------------
Vote dan comment ya😁.

DEONATA✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang