8

1.4K 118 14
                                    

"Kita harus balas dendam sama mereka" Ucap seseorang

"Iya harga diri gue di injek-injek sama mereka" Timpal kawan sebelahnya

"Kita atur aja dulu rencana nya besokbaru bertindak" Mereka ber3 tertawa licik

Bell Istirahat ke2 baru saja berbunyi. Namun diistirahat ke2 jarang orang ada dikantin cuma ada kelas yang dekat kantin sekolah saja. Tiara dan teman-temannya sudah ada dikantin

"HEH" Gertak seseorang yang sama di istirahat pertama

"Lo kok sendiri mana konco-konco lo?" Tanya ola

"kepo bat lo" Ucap orang itu

"Nadya lo ngak usah nyari sensasi deh, orang makan"Ucap Ziva

"Suka-suka hati gue"Ucap Nadya. Nadya adalah Anak penyaham sekolah. Ingat penyaham tidak penyaham besar apalagi punya sekolah. Seantero tahu dia sebagai anak penyari sensasi, bar-bar, suka bullyng, dan Songong tingkat Tinggi.

"Mendingan lo pergi dari sini, gak usah ngangu kami lagi. Kami ngak pengen nyari masalah"Ucap Ainun

"Lo ngak usah nyari masalah karna di depan lo udaha ada masalah" Ucap Dea

"Loh kamu poci yah tiba-tiba muncul?" polos tiara

Mereka semua ketawa. Samuel yang dari tadi tidak melihat mereka karna ia sangat lapar Dan ia juga malas berdebat pun tertawa.

"Ngak usah nyari gara-gara lo"Ucap Dea

"Lo tuh yang bertingkah"Ucap Richard

"Jadi cewek banyak gaya banget" Ucap lyodra

"Apa lo sok banget jadi orang!" Nyolot Nadya

"Kamu tuh yang nyari masalah duluan" Ucap Tiara

"Kalian itu udah buat kami malu jadi, harus kami balas perbuatan kalian" Ucap Dea

"Yah kan betul sekolah ini puny Nuca" Ucap Tiara. Nuca yang disebut malas menanggapi  orang yang mpo

"Dasar lo" Samuel kenal suara ini. Tangan seseorang ingin menampar Tiara namun, nihil karna Samuel Menahannya

"Samuel…" lirih seseorang itu

"Catya lo ngak usah ngangu kami" Yah orang itu adalah catya. Samuel dari tadi sudah mengetahui catya dari istirahat pertama. namun, ia malas untuk berdebat dan malas berjumpa dengan catya

"SAMUEL LO MAU KEMANA?!!"Teriak mahalini saat melihat Samuel pergi keluar kantin

"Udah biarin aja titi yang ngejar" Tiara langsung lari keluar kantin. Ia mencari Samuel di kelas, perpus, ruang musik, dan lapangan tapi hasilnya nihil. Ia mengigat sesuatu

"Taman" ia lari ketaman dimana ia curhat dengan Samuel

"Sam" Tiara menepuk pundak Samuel lembut

"Eh Ti duduk sini" Samuel menepuk bangku yang kosong disebelahanya

Tiara duduk.

" cerita aja ngak papa kok" Tiara tahu Samuel punya masalah dengan perempuan yang bernama Catya tadi

Samuel spontan memeluk Tiara. Tiara tidak memberontak ia tahu Samuel butuh teman curhat

"dia kembali ti, dia yang aku ceritain, dia yang ninggalin aku" Samuel mengeratkan pelukannya ia tak ingin Tiara pergi meninggalkannya.

"Udah kamu lupain aja dia, aku pasti bantuin kamu ngelupain dia yah walaupum dia didepan mata kamu sekarang" Samuel merenggangkan pelukannya

"Makasih Ti" Tiara bingung Samuel mengapa berterimakasih

Shatter ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang