7

1.3K 114 9
                                    

Sekarang Samuel susah ada di sekolah. ia berangkat menggunakan mobil karna niel numpang dengannya. Samuel jalan kekelas nya kelas tak terlalu ramai. Ia melihat Tiara sudah datang. Ia pun langsung ketempat duduknya

"Sam kamu udah liat grup sekolah?"Tanya Tiara tapi matanya masih menatap hpnya

"belum, aku belum ada buka grup sekolah dari tadi malam"dari kemarin malam Samuel hanya bermain PlayStation. setelah ia mengantar pulan tiara hinggah jam 10 dan jam tigaan ia bangun karna clusternya kambuh. Hingga,  sekarang kepalanya suda terplaster

"Emangnya kenapa?"Tanya Samuel

"katan-- Astagfirullah sam ini kepala kenapa sih Astagfirullah sam-sam" Tiara Kaget saat ia baru melihat Samuel kepala dekat dahinya sam diplaster

"ini kejedut knock pintu Ti" Samuel tidak ingin teman-temannya tau tentang yang ia alami

"betulan ngak bohong?"Tiara mengelus kepala Samuel

'Nyaman' Batin Samuel

"Betul" Samuel memejam kan kepalannya

"Yang betul sam?"Tanya Tiara meyakinkan

"iya betul" sebenarnya saat ia mau masuk kekamarnya ia kepentok pintu karna tidak melihat jalan. Karna, sangking senangnya ia jalan bersama tiara.

Apakah Samuel jujur atau Berbohong?

"Oh ya kamu mau ngomong apa?" Tanya Samuel dan membuka matanya

"Ini katanya ada anak baru si kelas 11"Tiara menghentikan kegiatan mengelus kepala Samuel

"Oh yah? Darimana?"Tanya Samuel

"Dari Surabaya" Ucap tiara

"Sam kata Nuca kamu bisa nyanyi sama main alat musik?" Tanya Tiara

"iya, tapi ngak jago banget" Samuel memang pandai bermain piano,bass,drum,gitar, keyboard, dan ukelele.

"kita ngak boleh pesimis sama bakat yang kita punya" Tiara mengepal tanggannya
Samuel tersenyum mendengar ucapan Tiara

"iya aku ngak pesimis lagi" Tiara tersenyum

"Yaudah nyanyi" Ucap Tiara

"suara aku ngak terlalu bagus Ti" Tiara cemberut

'Gemesh' Batin Samuel

"ih gimana sih katanya ngak pesimis lagi gimana sih" Tiara melipat tangannya

"iya-iya aku nyanyi" Samuel menggalah

'Masihkah ada dia di hatimu bertahta?
Atau ini saat bagiku untuk singgah di hatimu?
Namun siapkah kau 'tuk jatuh cinta lagi?

Meski bibir ini tak berkata
Bukan berarti 'ku tak merasa
Ada yang berbeda di antara kita

Dan tak mungkin 'ku melewatkanmu hanya karena
Diriku tak mampu untuk bicara
Bahwa aku inginkan kau ada di hidupku'

"Suara kamu bagus loh sam, enteng dengarnya" Puji tiara sambil tepuk tangan

"Biasa aja loh Ti" Ucap Samuel malu-malu

"memang iya loh rek, ngak bohong " Ucap Tiara

"DUNIA SEAKAN MILIK BERDUA
KITA BERCANDA DAN TERTAWA
KAU BUAT AKU BAHAGIA" Kalian tau lah siapa yang menganggu? Sudah jelas Keisya, Lyodra dan Tentu juga Ziva

"Apasih pagi-pagi dah ribut aja!"Samuel kesal mereka menganggu dia dan Tiara, sungguh tema laknat

"pala lo kenapa sam?" Tanya lyodra

"kok di plaster?"Tanya keisya

"kejedot pintu" Jawab santai sam

'Tuk' Ziva memukul kepala Samuel

"ZIVA BANGSATTT"

Mereka sekarang sudah berada di kantin. Hari Mereka Ditraktir oleh Ainun.  Karna, pertama kalinya kelas 11 Ainun mendapatkan Nilai 90 saat ulangan Fisika.

"Eh lin, betul yah anak baru tuh masuk kekelas lo?"Tanya Ola

"iya kenapa?"Tanya Mahalini

"mau jadiin gebetannya?" Goda Richard

"Kalo gue saranin ngak usah deh" Ucap Mahalini

"Kenapa lin?"Tanya Ziva

"songong anaknya, merasa paling cantik" Jawab Mahalini dengan jujur

"Cantikan mana ama gue?"Pede Ainun

"Nun lo tau lo tuh mirip Chocho kawan boruto tau ngak"Ucap Richard

Mereka tertawa

"Ngak ada traktiran" 3 kata yang mampu membuat mereka terdiam

" YAHH AINUNN" mereka teriak dengan kompak

"BERISIK TAU" Ucap seseorang

"Suka hati kami" Ucap keiysa

"Emangnya punya bapak lo apa?" Sinis orang itu

"hahaha lo ngak tau yah?"Ucap Ainun

"Bokap gue punya saham disini" Ucap kawan seseorang itu

Bisikan -bisikan orang dikantin sudah terdengar

"Punya saham aja bangga"Ucap Tiara

"anak yang punya sekolah aja ngak bangga"sini Ola

"emang ni sekolah Punya bokap antara kalian oastinya enggak lah, tampang kalian aja gembel?" Samuel kenal dengan suara ini

"ihh pen gue cabein tuh mulut" Ucap Ziva kesel dia melihat orang itu

" gue juga ziv" Ucap Samuel

"sama gue juga" Ucap ola

"punya bokap gue " Damn it.

3 kata yang Nuca katakan mampu mengheningkan kantin

"mana suara lo? Dasar mental Tempe" Teriak mahalini

Seisi kantin menyoraki 3 orang itu

'hu sosokan'

'ah cuma penyaham aja bangga'

'itu salah satunya anak baru kan?'

'Songong bat jadi orang hu'

Dan banyak lagi kata-kata yg menghujat mereka

HAY GUYS UDAH LAMA NGAK UP
OH YAH SELAMAT PUASA BAGI
YANG MELAKSANAKAN
THANKYU
🌍🌙

Shatter ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang