Chapter 3 # bully

208 49 28
                                    


"Eum... anuu...." ujar gue gugup. Gue ga mungkin memberi tahu siapa gue sebenarnya bisa kacau nanti.

"Sorry", gue cuma bilang kek gitu karna gue ga mau kasih tau dirinya tentang diri gue dulu sebelum gue tau jati diri gue dan untung saja Feyn mengerti akan ucapan gue.

"Baiklah kalo lo ga mau ngasih tau gpp" ujarnya menunjukan senyuman manisnya.

"Makasih" balas gue singkat jelas dan padat

"Baiklah gue pergi tidur dulu", ujarnya pada gue dan gue mengangguk lalu melihatnya menuju kamar kami. Ya kami sekamar, begitu pula gue yang segera membersihkan diri dan berlayar ke alam mimpi.

💦💦💦

Gue bangun pukul 06.45. Gue sih heran kenapa gue bisa bangun secept ini biasanyakan bangun jam 07.35, ah udahlah bersyukur karna hari ini pertama sekolah. Gue segera menuju kamar mandi. Hanya butuh 30 menit gue keluar dengan baju seragam dengan rok pendek diatas lutut serta jubah berwarna biru langit dan bisa gue liat berbagai macam warna tapi tidak terlalu jelas. Gue ga tau cara memakai jubahnya dan tanpa gue sadari jubah itu gue balik dan hal hasil jubah yang gue gunain warna hitam.

Gue menuju ruangan tengah dan melihat putri Feyn dengan seragam sekolah yang sama dengan gue dan jubah biru hijau yang melekat apik ditubuh cantiknya. Gue sekarang mengerti cara menggunakannya tapi gue lebih nyaman memakai yang kek gini.

"Pagi", sapa putri Feyn.

"Pagi", balas gue.

"Apa lo mau bareng gue?", tanyanya dan gue langsung menggeleng menandakan bahwa gue akan pergi sendiri.

"Baiklah", ujarnya dan langsung pergi. Gue menatap punggung nya yg menghilangkan dibalik pintu dan gue segera mengambil tas bergegas menuju gedung utama. Gue segera menuju kelas yang terletak di lantai tiga kelas C4.

Tok tok tok

Guru yang mengajar di dalam keluar membuka pintu ia melihat gue dan memberi kode agar gue mengikutinya dari belakang.

"Anak anak kita kedatangan murid baru dan silah kan perkenalkan dirimu", ujar Mrs Lily yang tak lain adalah walas gue dan seketika bisikan setan banyak dimana mana.

"Widih... Cantik banget tuh cewek"

"Ih kok jubahnya hitam sih??"

"G punya kekuatan kali"

"Cantik benar deh tuh cewek"

"Jelek gitu di bilang cantik"

Dan masih banyak lagi bisikan yg tak bermutu.

"kenalkan gue Athalia Angelista C... Atha", ujar gue pada semua dan disudahi dengan sedikit senyuman tipis ya sangat tipis sehingga makhluk yang ada disana tidak akan tau kalo gue tersenyum karena saking tipisnya.

"Baiklah Atha silakan duduk di kursi yang kosong", ujar mrs Lily yang gue balas dengan anggukan kecil lalu menuju meja. Gue mendapatkan duduk yang bagus karna disamping gue terdapat jendela dengan pemandangan yang luar biasa.

💦💦💦

Pelajaran pun berjalan dengan lancar tanpa hambatan apapun sampai bel istirahat berbunyi dan itu dapat membuat seluruh siswa kegilaan dan segara menuju kantin.

White Academy [On Going]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang