-End

467 31 2
                                    

Typo bertebaran:")


















HAPPY READING❤
Adriano menatap gundukan tanah itu dengan tatapan kosong dia hanya diam sadari tadi teman-temannya sudah pergi dan hanya menyisakan Adriano dengan seorang gadis yang setia menemaninya

Adriano berjongkok dan mengelus batu nisan dengan mata berkaca kaca

"mila...maaf gue nga ada disamping lo saat lo menghembus nafas terakhir lo....
Kenapa lo pergi secepat ini?lo janji sama gue akan terus bertahan,tapi apa?"lirih Adriano

"Adriano lo harus sabar..lo harus ikhlas dengan kepergian Mila"ucap gadis yang setia menemani Adriano tadi sampil mengusap bahu Adriano

"tapi..."ucapan Adriano terpotong karena gadis itu meletakkan telunjuknya dibirir Adriano

"syut...lo harus ikhlas mungkin ini yang terbaik buat Mila....karena sekarang Mila udah tenang dialam sana"ujar Gadis itu kepada Adriano

"makasih Lia,lo selalu ada buat gue"ujar Adriano sambil memeluk Lia

Gadis yang senantiasa menemani Adriano tadi ada lah Istrinya Lia

"itu udah tugas gue"balas Lia membalas pelukan Adriano

"sekarang kita pulang"lanjut Lia lagi
Dan diangguki Adriano mereka berdua pun pergi meninggalkan pemakaman

Falshback on

"Lia..."

Adriano terbangun dari mimpi buruknya tersebut dengan  langsung  terduduk
Adriano  menoleh kearah samping kasurnya dan melihat Lia yang tertidur pulas disampingnya dengan muka polosnya

Adriano terus menatap Lia sambil tersenyum dia legah ternyata itu semua hanya mimpi dia kembali berbaring disamping Lia sambil memeluknya

Lia tidak merasa terusik sediki pun dan masih nyaman dialam bawa sadarnya

"Lia...semoga dimimpi gue itu ngak beneran terjadi"ucap Adriano dan ikut memejamkan matanya dan tak butuh waktu lama Adriano pub menyusul Lia dialam mimpi

Pagi harinya
Adriano,Kevin,Rafael,Ferdian,Lia,Ara,Tifah dan Shasya berniat pergi jalan-jalan saat mereka ingin berangkat ho Adriani berdering pertandaada yang menelponnya

Adriano langsung menjawab panggilan tersebut

"haloo,ada apa tante?"tanya Adriano tho the poin kepada mama Mila yang ternyata menelponnya

"Adriano..."ujar mama Mila dengan isak tangis

"ada apa tante?"

"M..Mila..Mila meninggal"

"ha?ngak mungkin tante..."lirih Adriano tidak percaya

"tante beneran Adriano kamu harus segera kesini"

"ba..baik tante"jawab Adriano lirih sambil mematikan telephonnya

Lia dan yang lain menatap Adriano binggung pasalnya Adriano terlihat sedih mereka tidak mendengar percakapan antara mama Mila dengan Adriano

"ada apa dri?"tanya Lia

Adriano menatap Lia dengan mata yang berkaca kaca
"Mila meninggal"

"ha"ucap mereka terkejut pasalnya yang mereka tahu Mila itu baik-baik saja

"iya,Mila meninggal karena penyakit leukimia stadium akhir"jelas Adriano yang membuat semuanya terkejut lagi ternyata Mila mempunyai penyakit yang parah dan Mila berhasil menutupi itu dari merka

"jadi,itulah alasan gue buat selalu ada buat Mila dan se...sekarang Mila udah ngak ada"lanjut Adriano sambil menatap mereka satu persatu

Their Story{Completed}Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang