Jarum jam menunjukkan pukul 06.10 karena hari ini hari pertama masuk sekolah, Kaira tidak ingin terlambat di hari pertamanya maka dari itu ia harus berangkat pagi-pagi.
Setelah semuanya siap ia pun bergegas untuk berangkat ke sekolahnya dengan ditemani motor kesayangannya yang siap mengantarnya ke sekolah,
Tidak butuh waktu lama untuk Kaira tiba di sekolah barunya, karena jarak rumah Kaira ke sekolah nya bisa dibilang lumayan dekat jadi dia tidak akan terlambat ke sekolah.Di depan gerbang sekolah sudah berdiri seorang gadis remaja seumurannya yang mengenakan seragam putih abu2 yang sangat rapi, sosok gadis tersebut tampat tidak asing bagi Kaira dan beberapa detik kemudian bola mata mereka saling bertemu dan bertatapan diantara keduanya, gadis di sebrang itu melambaikan tangannya seolah memberikan isyarat sambil berteriak memangil namanya,"Yaah Kaira!!!" seru gadis itu dengan senyum gembira di wajah nya.
merasa dirinya terpangil dan tanpa berfikir panjang dirinya menghampiri gadis di sebrang itu, tentu saja kaira mengenali gadis itu bahkan ia sangat mengenalinya lebih dari seorang teman.
"Pagi banget berangkatnya"
"Iya dong hari ini kan hari pertama masuk sekolah"
"Sendirian ajanih..."
"Kamu sih lama dateng nya"
Menggandeng tangan gadis itu,"Yaudah deh maaf ya udah nunggu sendirian yang penting kan sekarang aku udah di sini hehehe...."
"Udah gapapa kok... lagian aku juga baru aja sampai kok sekitar 15 menit yang lalu"Namanya Shareen dia adalah
teman kecil Kaira.
Mereka sudah saling mengenal dan berteman sejak mereka masih berada di Taman Kanak - kanak mereka selalu bersama hingga mereka duduk dibangku SD. Walaupun mereka harus berpisah saat SMP karena Shareen yang saat itu harus ikut orang tuannya pergi ke luar kota karena ada bisnis di sana yang membuat Karin harus berpisah dengan Shareen untuk waktu yang lama, meski mereka sempat tidak bertemu untuk waktu yang lama namun jarak tidak mampu membuat pertemanan mereka renggang karena mereka tetap mejaga hubungan persahabatan mereka dan berjanji untuk saling menjaga dan selalu bersama.Hari pertama masuk sekolah dimulai dengan apel pagi dan beberapa sambutan dari perwakilan bapak/ibu guru.
Setelah berhari-hari mengikuti kegiatan Masa Orientasi Siswa (MOS) dan hari ini hari yang ditunggu-tunggu oleh siswa karena hari ini pembagian kelas akan diumumkan.
"Aduh Ra... gue udah gak sabar nih liat pengumumannya." ucap Shareen.
"Kok lama banget ya Raa.. nunguin apa lagi sih." keluh Shareen kepada Kaira yang kini berdiri di sebelahnya.
"Nggak tau tuh... tunggu aja bentar lagi pasti diumumin kok jadi sabar aja dulu ya." Kaira yang memberi semangat Shareen yang sudah mengeluh sedari tadi."Ah lama.... capek tau nunguin."
Setelah sekitar 1 jam menunggu akhirnya pembagian kelas diumumkan, murid-murid berlarian mengerumuni lembaran kertas yang sudah tertera nama mereka lengkap dengan kelas yang akan mereka tepati untuk belajar selama 1 tahun kedepan.
"Kaira nama gue ada di kelas IPS 5." ucap Shareen dengan penuh semangat.
"Semoga aja sih kita bisa satu kelas ya Ra..."
"Eh Raa.. btw lu ada di kelas Ips berapa?" tanya Shareen.
Kaira yang tengah sibuk sendiri sedari tadi di depan papan mading yang sudah dipenuhi para siswa itu tidak menjawab pertanyaan yang dilontarkan Shareen.
Merasa dirinya terabaikan Shareen memanggil nama Kaira dengan keras sangat keras sampai bikin jantung copot.
"KAIRA AMAIRA."
Sontak membuat sang pemilik nama merasa kaget. "Astaghfirullah.... bikin Jantungan aja."
"lagian ya Sha gue tuh gak budeg, jadi gausah teriak2 napa.""Abisnya lu dari tadi gue ajak ngomong malah diem aja sih."
Kaira menghela napasnya "Udah deh daripada lu ngomel nggak jelas mending bantuin gue buat carii----"
"Bantuin apa nih Ra.... cari jodoh? Wah gila yah lu Ra baru aja kita masuk sekolah, pembagian kelas baru aja diumumin lu masih sempet2 nya nyari cowok."
Kaira pun menepuk jidatnya sendiri. Ia tidak habis pikir dengan temannya yang satu ini disuruh bantu nyari namanya di mading malah dikira nyari cowok.
"Lu tuh yang udah gila, siapa juga yang nyuruh cari cowok."
"Lah itu lu barusan minta tolong sama gue kan, terus kalau bukan cari cowok cari apa dong?"
"Makannya kalau orang lagi ngomong itu di dengerin dulu sampai selesai kan gue belum kelar ngomongnya."
"Iya deh aku yang salah, tadi gue asal motong aja enggak ngedengerin dulu sampai selesai, jadi mau minta tolong apanih?"
"Bantuin gue dong, nyari nama gua di mading, daritadi gue nyari nggak ada."
"Masak sih nama lu gak ada?"
"Gua juga gatau, mungkin gue nya yang keliatan soalnya tulisannya kecil2 jadi gue gak keliatan."
Menepuk pundak Kaira,"Yaudah tenang aja, gue bantu cari pasti ketemu."
Beberapa menit kemudian.
"Kaira!!!"
"Ini nih coba deh lihat ada nama lu, kita satu kelas."
Kaira yang tidak percaya "Eh, yang bener."
"Iya, coba deh sini lihat!"
"Iya bener Sha, kita satu kelas."
Kini mereka berdua sangat bahagia sampai2 mereka melompat kegirangan dan berakhir dengan berpelukan mereka kini tidak memperdulikan siswa lain yang tengah melihatnya, yang paling penting saat ini bagi mereka adalah kini mereka satu sekolah dan satu kelas.
Happy Reading Gays😄
Jangan lupa Vote juga🌟😊
Terimakasih sudah membaca🙏.

KAMU SEDANG MEMBACA
KAIRA
Genç KurguKisah seorang Kaira yang selalu ada saja masalah yang datang dalam hidupnya, Kaira pikir setelah ia masuk SMA setidaknya masalah hidup nya akan berkurang akan tetapi kenyataannya tidak justru dia harus menghadapi masalah yang jauh lebih besar, Salah...