Chapter 8

1.7K 211 0
                                    

Win melihat bright yg sedang bermain bola ia ingin mendekat namun belum sempat ia dekat dengan lapangan ketiga temanya menahannya

"Win kau harus pergi!" Ujar pluem menarik win ke arah uks begitu juga dua teman lainnya

"Ada apa ini? Sarawat kesini? " Tanya win panik namun jeje menggeleng sambil mengatur nafasnya

"Ini lebih parah!" Ujar jeje yg mengeluarkam ponselnya

"P'gun kau ingat,,Green senior di SMA waktu itu" ujar pluem dan win mengangguk

"Dia disini!" Ujar khao berteriak di muka Win yg membuat win kaget

"Dia bahkan menulis pindah kuliah karna kau sudah tidak dengan sarawat" ujar jeje yg menujukan biodata murid baru di kampusnya

"Bagaimana bisa?" Tanya win bingung

"Dengan uang semua bisa" ujar pluem menambahkan

"Aishhh apa yg ku lakukan?" Tanya win dan khao memegang pundaknya

"Tolong bilang pada bright agar lebih dekat dengan mu,agar green tau kau sudah ada yg baru" ujar khao namun win menggeleng

"Gila!" Stress win

"Cepat atau lambat dia akan menemui mu" ujar pluem

"Kau harus membicarakan ini juga dengan bright" peringat jeje

.....

Bright baru saja selesai bermain sepak bola,namun ia melihat win dari arah pemandu sorak mendekatinya

"Ada apa?" Tanya bright

"Minum dulu" ujar win memberikan air minum dan langsung di terima baik oleh bright namun itu semua.membuat para fans bright yg menunggu di luar pagar berpekik kencang

"Aku ingin minta bantuan lagii" ujar win yg menurut bright nampak manja,bahkan ia menyemburkan air minumnya karna ulah win

Win yg kaget memandang bright "kau tak apa?" Tanya win dan bright mengangguk

"Kali ini apa lagi?" Tanya bright dan win nampak berfikir

"Dulu saat aku SMA ada senior yg mendekati ku,tapi aku tak menyukainya" ujar win yg membuat bright bingung

"Lalu?" Tanya bright

"Kau harus semakin mendekati ku! Harus lebih dekat agar dia menjauh" ujar win semangat

"Aku bahkan tidak tau orangnya" ujar bright yg berdiri

"Ku yakin,istirahat pertama nanti dia menemukan ku dan menganggu ku jadi kau harus melindungi ku!" Ujar win dan bright nampak berfikir hingga akhirnya ia jongkok tepat di depan win sambil menumpukan tanganya di paha win

Ohh ayolah para fans bright sudah berteriak keras melihat pemandangan di depan mereka

"Lalu apa aku mendapat tambahan permintaan?" Tanya bright yg membuat win memutarkan bola matanya malas

"2 jadi sudah ada 6 kan?" Ujar win menawar

"Hoiii dua,dan sekarang ini permintaan ku" ujar bright yg membuka kaos jersey nya dan membuat para fansnya berpekik heboh bahkan sudah ada yg pingsan

"Cuci kan,maka sisa 5 " ujar bright yg melempar jerseynya

"Ishhhh dasar!" Kesal win yg kemudian berdiri

"Aku akan pergi" kesal win yg membuat bright menatap win dengan tertawa

"Lucunya" ujar bright yg pergi darisana

....

Win tengah duduk bersama temanya di kantin terlihat mereka sedangmengobrol hingga dimana green datang

"WINN!!!" Pekik green yg membuat semua was was apalagi win

"Nong'winnn!!! Aww aku merindukan mu!!" Ujar green yg memeluk win

"Eiii phii!!" Ujar win yg mendorong green

"Phii kau masih saja menganggunya" ujar pluem malas

"Heii biarkan saja!" Kesal green yg menaruh kotak bekal di depan win

"Lihat aku memasak untuk mu" ujar green yg memperlihatkan masakannya itu

Win mulai mengkode temanya agar menjauhkan green darinya namun teman temanya hanya bisa diam dan saling memberi tatapan

"Hei kalian pergi saja!" Ujar green "kalian tau klub renang sedang ada pembukaan mahasiswa baru lagi karna ada kontes dan wanita disana memakai bikin seksi" ujar green yg membuat ketiga teman win nampak tertarik

"Teman teman ku tidak akan meninggalkan ku hanya untuk wanita" ujar win namun dugaannya salah ketiga temanya langsung kabur darisana meninggalkan win sendiri

"Bahkan dia pergi sebelum kau mengucapkan" sindir green "dan ayooo kita makan"pekik green namun win menggeleng

Hingga akhirnya ia bertemu bright yg juga menatapnya dari jauh dengan mata tajamnya

Win meminta pertolongan dengan bright dan bright yg sadar mendekat dan sedikit memberi bantingan pada meja disana

"Eiii,sarawat?" Tanya green namun bright langsung langsung membungkukkan badannya

"Aku bright,adik sarawat" dingin bright yg kini menatap win dengan mengubah pandangan menjadi lembut

"Makanlah,aku sudah memesan nya untukmu" lembut bright yg kemudian menatap green

"Bawa ini pergi,itu tempat ku yg kau duduki" ujar bright yg membuat green nampak kesal sambil mengatur nafasnya

"Ishhhh" kesal green yg pergi dari sana sambil membawa bekal itu

Win pun terkekeh dan menarik bright utnuk duduk di sebelahnya,bright yg di tarik hanya bisa menatap tanganya dan melihat win yg jaraknya cukup dekatnya

"Terima kasihh,kau penolong ku!" Ujar win tersemyum lucu

Bright hanya terkekeh dan membuang mukanya

"Makanlah,aku akan memesan makanan ku" ujar win namun bright menahan

"Makanlah" ujar bright yg mengambil air minum win di meja

"Lalu kau?" Tanya win

"Aku melihat mu makan sudah kenyang" ujar bright yg membuat win bingung dan kembali duduk

"Akan ku makan" bisik win dan bright mengangguk sambil meminum minuman win

Tbc.

Who is your choice?? (Brightwin x sarawatwin)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang