5 tahun berlalu
Setelah kejadian itu win menjadi anak yg lebih pendiam dan lebih sering menyendiri bahkan kedua orang tuanya hanya bisa berharap anaknya dapat kembali seperti dulu
Ceria,manja dan selalu merengek seperti dulu
Dan kini win sudah kembali kuliah,dan ia sudah di semester akhir walaupun harus mengulang lagi
"Win" panggil seorang pria yg membuat win menoleh
"Ayo aku akan mengantar mu" ujar khaotung pria itu yg tersenyum manis
Win pun mengangguk dan ikut khaotung ke mobil anak itu
"Win jadi bagaimana?" Tanya khaotung namun win menatap kahotung dari samping dan menggeleng
"Maafkan aku,aku tak bisa" ujar win dan khaotung tersenyum
"Tak apa win,kau sudah menolak ku berkali kali memang akunya yg kepala batu" ujar khaotung dan win hanya bisa menatap sendu
"Maaf" lirih win
"Meskipun kau cinta pertama ku,aku akan menghargai pilihan mu win" ujar khaotung lembut yg membuat win tersenyum
"Chaa kita sampaii" ujar khaotung yg memasuki perkarangan rumah win
"Terima kasih tung" ujar win dan khaotung tersenyum
"Aku pergi dulu naaa,bye jaa" pamit khaotung dan di balas anggukam serta senyuman kecil
Win pun masuk ke rumahnya namun sangat sepi disana yg membuat ia langsung berjalan masuk
Tarrr!!!!
Win berjengit kaget saat suara petasan kencang tak jauh dari kupingnya terdengar
"Selamat ulang tahun!!" Ujar mereka serempak yg membuat win tersenyum
"Selamat ulang tahun phi" ujar kedua adiknya sambil memeluk win
"Selamat ulang tahun win,mamaa memasakan makanan kesukaan mu" ujar ibu win yg tersenyum
"Papa belikan ini untuk mu" ujar ayah win sambil menunjukn boneka kelinci yg dari kecil ia suka
"Paaa,aku sudah besar" ujar win dan ayahnya hanya tertawa
"Ayyo ayoo makannn!" Ujar sang kecil yg membuat win tersenyum dan mengangguk
"Ayo kita makan bersama" ujar win yg berjlan ke arah meja makan
....
Malam tiba win di jemput sarawat karna untuk melihat hadiah ulang tahunnya
Win pun mau mau saja,itung itung jalan bersama mantan
"Kita mau kemana?" Tanya win dan sarawat tersenyum
"Kau akan tau nanti" ujar sarawat dan win hanya mengangguk saja
Tak lama mereka sampai di sebuah pantai yg cukup indah
"Kau menyiapkan ini semua?" Tanya win namun sarawat menggeleng
"Pergilah ke meja itu" ujar sarawat yg membuat win menatap arah depanya dan melihat meja yg di penuhi lilin dan beberapa balon disana
Win pun mendekat hingga ia dapat melihat sosok pria yg berdiri membelakanginya
"Permisi" ujar win tak enak yg membuat pria itu berbalik dan tersenyum
"B-bright" win terdiam cukup lama karna shock dengan apa yg ia lihat
"Aku kembali,, Win" ujar bright lembut yg membuat win ingin menumpahkan tangisnya
"Bright" ujar win sambil tersenyum lembut dan berlari memeluk bright
"Aku merindukan mu" ujar win yg kemudian menangis di pelukan bright
"Aku juga sayang,maaf baru bertemu dengan mu sekarang" ujar bright yg memperat pelukan
"Aku menunggumu" ujar win dan bright tersenyum mendengar itu
"Terima kasih,aku disini win aku disini" ujar bright yg membuat win melepaskan pelukan dan menatap bright
"Kau semakin cantik" ujar bright yg mengusap air mata win dan mengecup kening win
"Aku sangat mencintaimu" bisik bright sambil menyatukan keningnya
"Aku juga mencintai mu" balas win yg tersenyum ceria yg biasa ia tunjukan
....
Dari kejauhan sarawat dan khaotung tersenyum menatap bright dan win yg terlihat sangat bahagia
"Jadi win cinta pertama mu?" Tanya sarawat dan khaotung mengangguk
"Bagaimana dengan mu?" Tanya khaotung
"Dia bukan cinta pertama ku,tapi cinta terakhir ku karna ,,,, yaaa" ujar sarawat yg mengeluarkan kotak cincin yg dari dulu ia simpan untuk melamar win hingga sekarang
"Aku sangat mencintainya" dan kotak itu ia buang ke api unggun kecil di depanya
Khaotung hanya tersenyum dan menatap kobaran api itu
"Selama win bahagia,maka aku juga bahagia itulah kenapa aku mencari bright" ujar khaotung dan sarawat tersenyum
"Aku bahkan sempat ingin egois,tapi aku sadar itu semua pasti hanya paksaan..bukan dari win" ujar sarawat tersenyum "walau wajah kita sama tapi hati berbeda" lanjut sarawat
Khaotung tersenyum dan mengusap pundak sarawat "semua akan indah pada waktunya....aku pergi dulu bye ja" uajr khaotung dan kemudian pamit
Sarawat hanya tersenyum miring dan melihat pasangan itu yg tengah makan malam bersama
"Win,kau pasti bahagia dengan saudara ku" bisik sarawat sambil memegang gantungan kunci yg dulu ia buat dengan win
End.

KAMU SEDANG MEMBACA
Who is your choice?? (Brightwin x sarawatwin)
FanfictionBright & sarawat twins Win metawin Pasangan yg terkenal sejak jaman SMA namun kandas saat memasuki universitas dan orang ketiga Start: 01/05/20 End:14/01/21 brightwin sarawatwin M-PREG! GAY! 18+