My Kitsune Hime (Slow Update)

chapter 15

Cerita ini aku buat berdasarkan imajinasiku sebatas, kalau ada yang berkenan aku minta maaf.

Rate: T

SasufemNaru

Fantasi, petualangan, romance, dan sedikit baper.

Naruto belong Masashi Kishimoto.

.
.
.
.
.

Naruto bersenandung di hutan dengan Sasuke yang berjalan di sampingnya dengan wajah tanpa ekspresinya, kota manusia yang baru saja mereka kunjungi cukup ramai dan beruntung tidak ada manusia ataupun iblis yang mengganggu mereka.

Dan Naruto sempat membeli beberapa pernak pernik yang menurutnya lucu di kota tadi, Sasuke yang di sampingnya hanya menggelengkan kepalanya dengan hembusan nafas lelah namun tidak menutupi aura bahagia di sekitarnya.

Wuusshh...

Senandung Naruto langsung berhenti saat angin sepoi-sepoi menerpa mereka, hidungnya mengerut tidak nyaman dengan alisnya yang juga mengerut seolah memikirkan sesuatu, dan sesaat kemudian Naruto menunjukkan ekspresi kesakitan diwajahnya dengan tangan yang memegang erat jantungnya.

"Sasuke" Panggil Naruto tiba-tiba saat ia berhenti berjalan yang ditanggapi Sasuke dengan menghentikan langkahnya dan melihat kearah Naruto "Hn?" gumamnya yang diketahui Naruto maksudnya, lama bersama Sasuke ia sudah dapat mengartikan semua gumaman Sasuke dan setiap ekspresi datarnya.

"Aku merasakan energi yang kukenal disekitar sini, tapi aku samar-samar merasakan energi lain yang sangat gelap beberapa kilometer di depan kita" Jawab Naruto dengan tangan kanan memegang tempat jantungnya berada yang kini lebih cepat sedangkan tangan kirinya menunjuk ke depan.

Alis mata Naruto mengerut sedangkan matanya yang menatap ke depan berubah merah seperti saat ia berubah menjadi rubah penuh dan gigi taringnya terlihat menandakan adanya bahaya, raut serius terlihat di wajah cantiknya membuat Sasuke mengerutkan keningnya melihat kearah yang ditunjuk Naruto.

"Energi siapa yang kau rasakan?" Sasuke melihat Naruto dengan serius, setelah bersama Naruto Sasuke menemukan Naruto memiliki sensor yang sangat kuat melebihinya hingga dapat merasakan energi spiritual hingga jarak yang cukup jauh darinya walaupun orang itu menutupi keberadaan dan bau namun Naruto dapat menemukannya.

"Mmn entahlah aku tidak tau, orang itu menutupi energi dan keberadaannya dengan ahli bahkan ia mengubah baunya. Tapi energi gelap didepan itu sangat kuat, dan rasanya sesak sekali merasakannya" Tangan kanan Naruto sedikit meremat kimono tempat jantungnya berada, wajah putihnya seperti kertas saat ini dengan keringat dingin dan ekspresi menahan nyeri.

"Kau tak apa Naru?" Sasuke memandang khawatir Naruto yang berwajah pucat dan menahan nyeri, otak jeniusnya berpikir cara yang memungkinkan agar Naruto tidak kembali merasa kesakitan lagi.

"Energi gelap itu sangat kuat, inti kekuatanku rasanya terkikis dengan kegelapan"

Inti kekuatan setiap dewa sangat penting, dan setiap dewa memiliki inti kekuatan dengan warna berbeda dengan empat warna utama dan terkuat yaitu emas, putih, ungu, dan hitam yang hanya akan dimiliki oleh dewa penguasa dan keturunannya, sedangkan untuk dewa biasa memiliki warna seperti bentuk kekuatan sihir mereka.

Inti kekuatan warna emas merupakan perwujudan kemampuan sihir dan penyembuhan terkuat, warna putih merupakan perwujudan kesucian dengan energi iman terkuat, warna ungu perwujudan kekuatan dan sihir yang terkuat, sedangkan hitam melambangkan iblis.