[Part 8]

44.4K 1.8K 111
                                    

Vina POV

Aku mengerjap ngerjap mata ku perlahan lahan berusaha menyesuaikan pandanganku disekeliling ruangan dimana aku berada.Aku terkejut melihat sebuah kamar asing yang berwarna cokelat yang tercium aroma sangat maskulin

Aku baru menyadari, jika sesuatu yang berat sedang menimpaku,aku melihat seorang pria yang sedang seperti menggigit area leher ku dan sesekali menjilat nya disana

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Aku baru menyadari, jika sesuatu yang berat sedang menimpaku,aku melihat seorang pria yang sedang seperti menggigit area leher ku dan sesekali menjilat nya disana

Aku takut, bagaimana pria ini ingin memperkosa ku lalu dibunuh kemudian di campak ke laut. Membayangkan nya saja sudah membuat buku kuduk ku berdiri dengan sempurna

Tiba tiba pria yang menimpaku bergerak sedikit dan melihat ku dengan tatapan nya yang tajam

Aku tertegun ketika melihat manik mata berwarna hitam pekat itu kaki ku refleks menunjang perutnya dengan salah satu kakiku

'DUK'

"argh"terdengar suara rintihan sakit dari suaranya salah satu tangan nya memegang perut yang kutunjang tadi

"Kamu sangat kasar,sayang"ucap nya

Aku mendelik tidak suka kearahnya. Pria ini adalah Rezza! iya REZZA! Pria yang sangat ku benci seumur hidup ku.Makhluk terbrengsek yang pernah kutemui didunia ini

"Aku lagi dimana! "tanya ku sedikit membentak
"Kau tidak ingat sayang? "tanya nya balik sambil memegang sebelah pipi ku yang putih dan mulus dengan salah satu tangannya

Lalu aku ingat,aku bertemu denganya saat aku sedang bersama dengan bos lalu entah darimana si berengsek ini muncul dan langsung menarik tangan ku dan memaksa ku untuk masuk ke mobilnya

Aku masih ingat bagaimana sebuah benda tajam menusuk salah satu tangan ku dan tiba tiba semuanya menggelap

'Ah, pasti si brengsek ini menyuntik ku dengan obat bius sampai aku tidak sadar begini'batin ku berkata

Lalu aku menangkis tanganya yang berada dipipi ku

Aku turun dari ranjang dan langsung mengambil tas ku yang berada di nakas dan sebelum aku menyentuh gagang pintu aku terkesiap saat Rezza menarik tangan ku dan membalikkan tubuh ku,sehingga sekarang aku berhadapan dengannya

"Kamu mau kemana"tanya Rezza

"Tentu saja aku mau p--"ucapan ku terhenti saat Rezza mendorong ku ke ranjang dan menindih tubuhku

Rezza langsung mencium bibir ku dengan kasar,aku refleks mendorong tubuh nya di atas tubuh ku dengan kedua tanganku, tapi detik itu juga dia bangkit dari tubuh ku dan mengambil sesuatu seperti rantai. Apa? RANTAI?! dia gila

Aku ingin bangun dari ranjang tapi dia dengan gesit mendorong tubuh ku sehingga aku terlentang diatas ranjang dan langsung mengambil kedua tanganku dan merantai tangan ku lalu menyambungkan rantai tersebut ke kasur

Aku menggelengkan kepala ku dan meronta berharap tanganku dilepaskan dari rantai sialan ini

Setelah selesai, dia menatapku dengan wajahnya yang datar dan mata yang tajam

Aku menangis karna takut dia melakukan hal hal yang buruk dengan ku

"Kamu akan tetap disini sayang, jangan harap kamu bisa keluar dari kamar ini tanpa seizin dariku. Mengerti?!" Tanya nya sedikit membentak ku di akhir kata dan langsung menarik tengkuk ku dan mencium bibir ku dengan kasar

Dia bangkit dari tubuhku dan mengambil sebuah alat yang tidak aku ketahui dan berkata

"Sleep well baby"

Lalu sesuatu yang tajam menusuk leherku dan kini aku tau,ia menyuntikku lagi

Dan pandangan ku langsung menghitam

🐾🐾🐾

Haiii
Maaf ya aku lama update

Aku tau, cerita aku tidak sangat menarik, tapi aku akan berusaha agar cerita ini bisa menarik,agar banyak orang yang membaca cerita ini
Segitu dulu ya, insya allah aku akan cepat update

Bye bye...

[JANGAN LUPA VOTE DAN COMMENT YAA]

I Pregnant Cause YouTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang