[Part 24]

21.3K 1K 103
                                    

~Sebelum membaca, pastikan anda Vote dan Comment ya,cerita ini tidak terlalu bagus ,banyak sekali kekurangan dari cerita saya,jika tidak ingin membaca tolong jangan mengomentari cerita saya apalagi menghujat,dan juga cerita ini slow update~

VOTE DULU BIAR ENGGA MALES

🐇🐇🐇

Tubuh mungil sang wanita itu menggeliat pelan dari tidurna

Wanita itu yang tidak memakai baju alias telanjang yang diselimuti oleh selimut tebal berwarna putih

Sedangkan di tepi ranjang, terdapat Seorang pria tampan bermata tajam yang sedang mengelus lembut pipi Vina,sesekali ia mencium lembut dahi Vina yang sedang tertidur pulas

Drtt drtt

Suara bunyi dari benda pipih tersebut mengalihkan pandangan nya yang menatap wajah Vina teralih ke benda pipih tersebut

Mengangkat telepon dari seseorang yang lebih dulu menyuarakan suaranya

Ia diam saja, tidak merespon apapun yang dibilang oleh bawahannya, hanya pikirannya yang sedang berjalan tapi tidak dengan matanya yang menatap Vina

"Ya lakukan" perintahnya

Kedua mata tajamnya itu masih menatap ke arah Vina

Yang tidak ia ketahui ialah, Vina sudah dari tadi bangun, sejak deringan ponsel milik Rezza berdering

Membangunkannya dari tidurnya, serta menggigit bibir nya kuat kuat, untuk menahan ringisan ketika merasakan sakit di seluruh tubuhnya, terutama di inti tubuhnya

Rasanya ia ingin menangis, tubuhnya seakan remuk, sakit pada daerah kewanitaannya serta pegal di tubuhnya

Mata Vina tetap terpejam, tapi telinganya mendengar percakapan Rezza,atau lebih tepatnya menguping

Tahan Vina, sebentar lagi si berengsek ini akan pergi
Batinnya

Dan, ah! Anaknya! Anak Vina, bagaimana dengan Revan? Dia tidak apa apa bukan?Di mana anaknya sekarang berada? Bagaimana jika Rezza beneran ingin memisahkan ia dengan anaknya? Bagaimana jika Vina tidak bisa bersama Revan lagi?

Apa yang harus ia lakukan?
Ia tidak mungkin melawan Rezza dengan nama Axelle di belakang nya

Axelle, siapa yang tidak mengenal keluarga tersebut, bahkan namanya masuk dalam lima besar orang terkaya di Asia Tenggara

Rezza yang memang dari lahir sudah sendok emas di hadapannya, membuat Vina tahu jika Rezza adalah orang yang sangat kaya, bahkan mungkin bisa menghidupi tujuh keturunannya

Lalu, apa yang akan ia lakukan?

Pertanyaan yang terus bermunculan di kepala cantiknya itu membuat ia pusing

Ia panik, tidak tahu apa yang harus ia lakukan, harta nya yang kecil itu bahkan tidak sebanding satu persen dengan milik Rezza

Kepanikan itu membuat ia sedikit lupa dengan Rezza yang masih di sampingnya,sampai suara deep voice nya itu terdengar di indra pendengarannya, membuat ia sedikit terkejut

"Aku tau kamu sudah bangun"

"Aku tau kamu sudah bangun"

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
I Pregnant Cause YouTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang