2

7.5K 365 19
                                    

Shakari Putra Wijaya merupakan seorang CEO serta pemilik dari Wijayagroup yang berusia 28 tahun. Dia merupakan sosok pekerja keras apapun yang ia inginkan harus ia milikiki, serta dia juga memiliki sifat yang arogant, posesif dan kasar. Hal inilah membuat orang segan terhadapnya, karena jika seseorang membuat masalah dengannya maka orang tersebut akan tamat riwayatnya.
Dikantor Wijayagroup Shakari sangat sibuk, sehingga ia lupa bahwa sudah waktu makan siang.
Tok......tok suara pintu ruangan Shakari
"ya siapa?" tanya shakari
" ini saya Raka"
" silakan masuk Raka, ada apa?" jawab Shakari dengan ekpresi dingin dan tatapan tajam
" ini saya cuman ingin mengingatkan bahwa sekarang sudah memasuki waktu makan siang, bapak mau makan dimana? Atau bapak mau makan di kantor saja? Tanya Raka, yang merupakan asisten pribadi serta sekretaris dari Shakari.
" oh saya akan makan diluar, dan juga kamu atur ulang jadwal saya hari ini, karena saya akan cari angin, jika ada yang penting kamu kirim ke email saya saja".
" baik pak saya paham"jawab Raka gugup karena tatapan mematikan dari bosnya tersebut.

Dengan mengedarai mobil mewahnya membelah jalan ibu kota,ia tidak tahu kemana tujuannya sehingga ia tidak sengaja memandang sebuah kafe yang entah mengapa menarik perhatian dari Shakari.
Ia berhenti di kafe tersebut dan ia memutuskan untuk makan siang disana.

Ketika keluar dari mobilnya ia masuk ke kafe dan mencari tempat duduk, tetapi sebelum memesan makanan ia baru teringat bawha ponselnya tertinggal dimobil, hal ini membuat ia kembali keparkiran untuk mengambil hpnya.

Sesampainya diparkiran ada seorang yang mengalihkan perhatian Shakari yang biasanya cuek dan tidak peduli kini sangat terpanah dengan sosok tersebut, dimana seorang gadis tambun yang berusaha mengeluarkan motornya karena terhalang oleh mobilnya hal tersebut merupakan pemandangan menarik menurutnya. Srett.... Suara benda tergores membuat keterpukaan Shakari terhadap sosok tersebut buyar, dan ia melihat bahwa motor gadis tersebut telah menggores mobil mewahnya.
" hey gadis gendut kau apa kan mobil saya?" tanya Shakari dengan tajam, tetapi seseorang yang ditanya malah terlihat terpukau hal ini entah mengapa membuat hati Shakari berdesir melihat ekpresi dari gadis dedepannya.
" ah ekpresimu sangat menggemaskan sayang, membuat ku ingin mengurung mu dan hanya untukku" kata batin Shakari bergejolak, tanpa sadar sudah menyebutkan kata sayang pada seseorang untuk pertama kalinya .Cepat- cepat Shakari menyadarkan dirinya untuk melihat ekspresi seperti apa lagi dimilki gadis tersebut.

" hei malah bengong lagi, kamu apakan mobil saya" bentak Shakari

" sa...ya saya tidak sengaja menggores mobil anda" jawab gadis itu ketakutan.

Tidak Ia sadari bahwa Shakari terus memandang ia sangat  intes dan karena ekpresinya tersebut membuat Shakari semakin terpukau akan gadis didepannya, dimana muka berisinya tersebut memerah karena ketakutan dan matanya yang berkaca-kaca membuat Shakari tidak tega, tetapi disi lain ia sangat ingin melihat ekpresi apa lagi dimiliki gadis didepannya ini.

" Anda harus tanggung jawab" kata Shakari

" iya saya akan tanggung jawab kok " jawab seseorang tersebut.

" oke baiklah, jangan pernah anda kabur dari tanggung jawab anda, jika sampai anda berani kabur maka anda akan tahu akibatnya, ingat itu" kata Shakari kejam

" i...ya saya tidak akan kabur"

Melihat gadis didepannya ketakutan dan berusaha menahan tangisnya membuat ia tidak tahan untuk memeluk dan menciumnya, tetapi akal sehatnya masih berjalan untuk tidak melakukan itu.

" ah kau begitu menggemaskan sayang. Aku sungguh tidak tahan melihatmu ketakutan dan menangis didepanku, ingin ku peluk untuk menenangmu, tpi aku tidak munggkin melakukan itu. Karena dengan marah- marah denganmu aku akan mendapatkan jalan untuk membuatmu terikat denganku" kata batin Shakari.

" mana nomor ponsel dan KTP anda , saya akan menghubungi anda untuk meminta  pertanggung jawabanmu ? Kata Shakari

" ini, saya tidak mungkin memberikan KTP saya kepada anda, dan saya akan tanggung jawab" jawabnya dengan marah

" ah kau sangat menggemaskan ketikan marah baby girl" kata hati Shakari

" kamu pikir saya akan percaya dengan anda tanpa ada jaminan, anda tidak tahu bahwa mobil saya sangat mahal hah?, atau kamu mau saya penjarakan" Kata Shakari, yang berusaha keras bersikap arogan didepan gadisnya, ya gadisnya kalian tidak salah, ketika melihat pertama kalinya beberapa menit yang lalu, ia sudah mengklaim bahwa gadis didepannya adalah miliknya.

" baiklah saya akan memberikan KTP saya sebagai jaminan" dengan memberikan KTPnya dengan berat hati.

" baik nanti saya hubungi biaya perbaikan mobil saya, jangan mencoba kabur atau kamu tahu konsekuensinya, paham"

" i..ya pak" kata gadis itu ketakutan

Ketika telah mendapatkan KTP Khia Shakarin pergi dari kafe tersebut dengan sangat bahagia karena sebentar lagi gadis tersebut akan menjadi miliknya. Tujuannya sekarang adalah rumahnya, setelah menempuh perjalanan sekita 45 menit Shakarin sampai di penthihousenya yang sangat luas dan mengah, yang didominasi warna abu-abu dan hitam tersebut, dimana kediamannya yang besar terasa dingin tanpa ada kehangatan didalamnya. Ketika sampai di kediamannya ia langsung menuju kekamarnya, disana ia langsung duduk di sofa kamarnya dan memandang KTP gadis tadi.

" Khinara santika ah namamu sangat indah baby girl dan menggairahkan. My Ara  kau harus jadi milikku apapun rintanganngannya.kata batinnya berSeringai

Shakarin mengambil ponselnya untuk menghubungi orang kepercayaannya untuk mencari informasi dari Khia.

" hallo Jhon kau harus mencari info selengkapnya tentang gadis bernama Khinara santika, besok pagi datanya harus ada dimeja saya, paham"! Tekan Shakarin kepada bawahannya

" ya pak saya paham, dan besok pagi semuanya beres" jawab Jhon

Shakarin langsung mematikan panggilan tersebut dan melanjutkan memandang KTP dari Khia

" kau milik ku" katanya






My wifeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang