Xiao Zhan hendak memasuki Toilet, namun ia dikagetkan suatu kejadian yang terdapat didalam toilet tersebut.
Dan kejadian yang dilihat Xiao Zhan adalah........
Zhuocheng yang tengah berciuman dengan seorang pria yang tinggi dan tegap."A-Chengggg"pekik Xiao Zhan menghampiri mereka berdua.
"X-Xiao Zhan..."Zhuocheng melebarkan matanya, mendorong pemuda tegap itu untuk sedikit menjauh dari tubuhnya.
"Astagaaaa, kau berciuman ditempat umum"Xiao Zhan menutup mulutnya.
"Um itu..."Zhuocheng nampak gugup.
"Gege siapa? Kenalkan namaku Xiao Zhan"Xiao Zhan mengulurkan tangannya pada sosok yang tercyduk tengah berciuman dengan sahabatnya.
"Ah, kenalkan namaku Liu Haikuan"Haikuan membalas uluran tangan Xiao Zhan.
"Wahhhh salam kenal, lain kali kalau mau berciuman jangan ditempat umum, lakukanlah dikamar jadi kalau mau lebih tidak repot"Xiao Zhan menaik turunkan alisnya, sedang Haikuan hanya tersenyum kikuk.
Plak
"Bicaramu itu Zhann"Zhuocheng menampar kepala belakang Xiao Zhan.
"Aduuuh"Xiao Zhan mengaduh, mengelus kepala belakang nya yang berdenyut.
"Dengan siapa kau kesini?"tanya Zhuocheng. Mereka tak sadar kalau mereka tengah mengobrol didalam toilet.
"Itu loh yang kemarin menolongku, kita makan bersama ya"Xiao Zhan langsung menarik tangan Zhuocheng dan Haikuan ke meja yang ia dan Yibo tempati.
"Kuan-ge? Kau disini?"Wang Yibo menaikan sebelah alisnya.
"Loh kau juga disini Bo"Haikuan menatap Yibo.
"Kalian saling kenal?"Xiao Zhan memperhatikan mereka berdua.
"Kami sahabat"jelas Yibo dengan singkat.
"Ohh....."Xiao Zhan mengangguk-anggukan kepalanya.
"Hai kita ketemu lagi"Zhuocheng mengulurkan tangannya pada Yibo.
"Iya"Yibo dengan singkat, membalas uluran tangan Zhuocheng.
"Jadi kau yang ditolong oleh Yibo?"Haikuan yang mulai paham kini.
"Iyaa"Xiao Zhan tersenyum sangat manis.
"Wah ternyata dunia memang sempit ya"ucap Zhuocheng yang diangguki setuju oleh ketiganya.
"Yasudah ayo kita makan"dengan begitu Xiao Zhan, Wibo, Zhuocheng dan Haikuan makan bersama dengan damai dan nyaman direstoran tersebut.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
."Kamu tidak menjenguk kekasihmu itu?"sepasang anak adam tengah bermanja-manja diranjang.
"Nanti setelah keluar dari rumah sakit aku akan menjenguknya"seorang pria yang ternyata adalah YangYang menoel dagu si mungil yang berada dalam dekapannya.
"Kau iniii"si mungil bermanja-manja pada YangYang.
"Lucu sekaliiii"YangYang mencubit pipi si mungil.
"Kenapa kau selalu berselingkuh darinya? Dia itu baik"Si mungil mendongak menatap lekat YangYang.
"Dia terlalu membosankan"YangYang berbicara dengan santai.
"Aku harap kau tak menyesal nantinya"si mungil kembali mendekap YangYang. Si mungil tau bahwa pria yang sedang ia peluk ini memiliki kekasih, sebenarnya ia juga tak mau menyakiti kekasih YangYang, namun si mungil telah jatuh terlalu dalam.
Sadar tak sadar apa yang mereka lakukan telah membuat cinta tulus dan murni seseorang harus ternodai dengan adanya kekecewaan dan luka.
TBC
Haii......
Ada yang miss sm cerita ini????
Yang ngira YangYang bakal ke cyduk sapa niiii???
Sabar yaaa, masih belum waktunya Yizhan Berlayar. Hehe
Maap pendek, soal nya otak Lyn lagi stuck, karena ke lockdown kali ya wkwkwk
Siderr makin banyakkk.....
Tapi Lyn seneng itu berarti ada yang mau baca cerita Lyn
Sekian dulu dari Lyn
Makasih semuaaa♡
-Lyn_03-
-See You Guys♡
KAMU SEDANG MEMBACA
Your Mistake [END]
Fanfiction'Aku sudah tidak bisa memaafkanmu lagi'-Xiao Zhan. 'Maaf,aku tau maafku belum cukup untukmu tapi,aku berharap kau mau memaafkan ku dan kembali padaku'-YangYang. 'Aku sungguh mencintaimu,aku berjanji tak akan pernah melakukan hal yang sama seperti di...