EPILOG✨

2.5K 168 10
                                        

Beberapa hari setelah acara lamaran dadakan itu, kini Xiao Zhan dan Yibo tengah sibuk mempersiapkan acara pernikahan mereka.

Membuat baju pernikahan mereka, menentukan tanggal dan hari yang tepat serta menyiapkan hal hal yang lainnya. Mereka sangat sibuk beberapa minggu ini, tak hanya mereka yang sibuk, tapi Zhuocheng, Haikuan, Cheng Xiao serta beberapa keluarga Zhuocheng juga ikut membantu.

Dan hari ini, hari yang telah dinanti nantikan telah datang, HARI-H Pernikahan Xiao Zhan dan juga Wang Yibo.

Xiao Zhan yang menggunakan Tuxedo berwarna putih melekat ditubuh apik milik Xiao Zhan, membuat Xiao Zhan tampak begitu cantik dan juga manis. Ia sedang digenggam oleh Liu Haikuan, mengantarkan Xiao Zhan pada Yibo yang telah menunggu Xiao Zhan didepan altar sana.

Jangan tanyakan mengapa Haikuan yang mengantarkan, dan menyerahkan Xiao Zhan pada Yibo :) .

Haikuan mengantarkan Xiao Zhan pada Yibo, memberikan tangan Xiao Zhan yang berada digenggamannya kepada tangan Yibo. Sebagai simbol bahwa Haikuan telah mempercayakan Xiao Zhan pada Yibo.

Percayalah, bahwa Haikuan sudah menganggap Xiao Zhan sebagai adiknya sendiri.

"Jagalah dia Bo..."Haikuan menepuk bahu Yibo pelan, lalu pergi meninggalkan altar tersebut.

Xiao Zhan dan Yibo saling berhadapan sembari bergandengan tangan, mengikuti apa yang Pendeta katakan. Membuat sumpah dan janji sehidup-semati untuk selalu bersama, mengucap sucinya janji pernikahan.

"Sekarang kalian boleh berciuman"sang Pendeta tersenyum pada sepasang insan yang telah terikat oleh pernikahan itu.

Yibo mendekatkan wajahnya kepada Xiao Zhan, ia ingin mencium belahan jiwanya itu tapi...

"XIAO ZHANNN..."seorang pria tampan menghentikan mereka lalu berjalan ke arah sepasang pengantin itu. Mengabaikan tatapan tatapan aneh dan juga bingung dari para tamu undangan yang hadir.

Sedang Xiao Zhan, ia sangat terkejut dengan siapa yang datang ke acara pernikahannya membawa keributan.

"Ck, bajingan itu lagi"Zhuocheng yang menyaksikan siapa orang tersebut justru berdecih dan menatap tajam pada pria yang kini sudah lancang memegang tangan Xiao Zhan.

"Xiao Zhann... maafkan aku yang selalu menyakitimu, maaf aku mohon a-aku... masih mencintaimu"Yapss, orang itu adalah YangYang, sang mantan kekasih Xiao Zhan. Ia berlutut dihadapan Xiao Zhan sembari mengemis.

"Aku sudah memaafkanmu ge"Xiao Zhan membawa YangYang untuk berdiri dari acara berlututnya.

"Kalau begitu kau pasti akan menceraikan Yibo saat ini juga dan kenbali padaku kan"YangYang tersenyum lebar percaya diri.

"Hati yang beku akan sulit untuk mencair, begitupun dengan luka yang telah tertoreh didalam hati, maka bekasnya akan abadi tersimpan dikalbu. Aku telah memaafkanmu tapi untuk kembali padamu aku tentu tidak bisa, luka yang kau beri sudah terlalu dalam dan menyakitkan meninggalkan bekas yang begitu besar. Lagipula aku sudah menikah sekarang, APA KAU BUTA HAH?"Xiao Zhan yang tadinya tersenyum teduh pada YangYang kini menjadi menatap sinis padanya.

Para tamu yang mendengar itu termasuk keluarga dan bahkan Yibo sendiri awalnya sangat tersentuh dengan perkataan Xiao Zhan, namun ketika mendengar kata kata yang terakhir itu justru membuat mereka tertawa.

YangYang memilih mengabaikan itu semua, ia sungguh tidak perduli.

"Apa sungguh tak ada lagi aku diruang hatimu?"

"Sudah buta, tuli pula, lebih baik kau pulang ke kandangmu ganggu nikahan orang aja"Zhuocheng dengan tidak ber pri Ke YangYangan menarik kerah baju YangYang lalu menyeretnya keluar dari dalam gereja.

Mereka kembali tertawa melihat itu.

Setelah gangguan itu, Yibo kembali mendekatkan wajah mereka hingga tak berjarak lalu mengecup dengan penuh kasih kening milik Xiao Zhan.

"SO SWEET..."teriak Zhuocheng, memang akhlak nya udah ilang ni anak.

Setelah acara cium ciuman kini mereka tengah bersiap melempar bunga ke arah para tamu yang hadir. Kono katanya siapapun yang berhasil mendapatkan lemparan bunga milik pengantin tersebut maka tak lama mereka juga akan segera menikah.

"Satuuu...duaaa...tigaaaa..."Xiao Zhan melempar bucket bunga miliknya kebelakang.

Dannnn...


Happp

Langsung ditangkap oleh Zhuocheng dan Haikuan secara bersamaan.

"Cieeeee..."mereka bersorak.

"Ditunggu yaaaaaa nikahannya"Goda Xiao Zhan.

"Tidak usah khawatir, kami akan segera menyusul kok, lihatt Haikuan ge telah melamarku 2 hari yang lalu"senyum lebar Zhuocheng sembari menunjukkan cincin yang terpasang apik dijari manisnya.

"Wahhhh"Xiao Zhan dan Yibo terkejut mendengar kabar tersebut.

"Acara wah wah wah kaget nya diundur dulu aja, lebih baik kalian menemui dan bersalaman pada para tamu"Zhuocheng mendorong pasangan pengantin baru tersebut.

"Selamat ya geeee"Cheng Xiao menyalami mereka berdua.

"Terima kasih Xiao karena kau telah membantu gege kemarin"

"Sama sama ge, semoga kalian langgeng ya sampai maut memisahkan"Cheng Xiao tersenyum hangat.

"Terima kasihh"Xiao Zhan membalas senyuman Cheng Xiao.

"Yasudah kalau begitu aku mau menghampiri Kuan ge dan Zhuocheng ya"Xiao Zhan dan Yibo mengangguk.

"Apa kau senang telah menikah denganku Nyonya Wang?"Yibo memeluk erat pinggang Xiao Zhan.

"Tentu saja aku senang"Xiao Zhan tersenyum penuh arti dan kehangatan.

"Terima kasih kau sudah hadir dalam hidupku Wang Xiao Zhan"Yibo mengelus kepala Xiao Zhan sayang.

"Terima kasih juga telah hadir dalam hidupku Tuan Wang, aku benar benar beruntung bisa menjadi belahan jiwamu"Xiao Zhan dan Yibo saling menautkan bibir mereka, berbagi kasih dan cinta yang mendalam.

Sekarang hidup Xiao Zhan benar benar telah bahagia, hati dan cintanya yang dulu selalu tersakiti kini sudah tidak lagi merasakan hal itu. Meski bukan dengan YangYang yang berubah, namun Yibo adalah suatu anugrah yang terindah untuk Xiao Zhan.

Jika kau merasa bosan pada pasanganmu jujurlah, meskipun kebenaran itu menyakitkan akan lebih menyakitkan lagi jika ia mengetahui bahwa kau telah berkhianat dari nya.

Ingat! Hati yang telah membeku akan sulit untuk kembali mencair,

Luka yang telah tertoreh dalam hati, bekasnya akan terus abadi didalam kalbu.






END.





Yeayyy bener benerr selesaiiii~~~~
HOREEEEEEEEE
Maaf kalau ada salah salah kata kalimat ataupun typo yang bertebaran sana siniiii
Lyn mau ngucapin terima kasih sama kalian yang udah nungguin cerita ini, yg udh ngikutin FF ini dari awal sampai akhirr

Terima kasihhh bangetttt
Makasih juga untuk 10K pembaca serta 1K pemberi Voteeee

Lyn bener bener bahagiaa, apalagi buat kalian yg suka komentar
I Luv Yuuuu💜💜💜

Buat sider juga aku tetep luv km kok
Hehe

Terimaaaa kasihhhhhhh sekali lagii kuucapkan
Sampai ketemu dilain ceritaku yaaaa

Papaii~










-Lyn-03-
-See You In Another Story💙.

Your Mistake [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang