PART 5

479 26 1
                                    

HAPPY READING

Angga memasuki kelasnya disusul dengan Tasya yang ada dibelakangnya.Ya Angga meninggalkannya Tasya saat dilapangkan tadi tapi Tasya segera menyusul Angga agar tidak ketinggalan pelajaran.Semua murid tampak menunggu pelajaran selanjutnya yaitu bahasa Indonesia.Bu Tutik memasuki kelas XI IPA 2 dengan senyum ramahnya

"Selamat siang anak anak, disini saya hanya memberikan tugas dan selanjutnya saya harus mengurus urusan sekolah di luar.Baik tugasnya membuat makalah dengan murid 1 mejanya ya, dikumpulkan Minggu depan.Dan jangan lupa, kalau ada yang tidak mengerjakan saya akan kurangi nilainya!"peringatan Bu Tatik

"Baik bu!"jawab 1 kelas serempak

"Oke anak anak selamat tinggal dan jangan ribut!"ujar Bu Tatik

Semua tampak bekerja sama mengerjakan tugas yang diberi Bu Tatik,sedangkan Angga sadari tadi diam saja membuat Tasya bingung dan bimbang

"Ih Angga jangan diem mulu dong, masa semua pada ngerjain tapi kita malah diem diem aja.Tasya bingung tau!"membuat Tasya mengerucutkan bibirnya kesal

"Semua ngga pada ngerjain! liat aja sendiri!"jujur Angga

Ya memang benar,semua teman temanya dikelas tampak tidak mengerjakan terlihat dari setap meja masing masing yang tidak ada 1 pun alat tulis.Mereka semua hanya menganggap itu mudah dan bisa dikerjakan nanti nanti termasuk Angga.

Keempat sahabat Tasya sedang berbincang bincang ya bisa dibilang Ghibah biasa dia mah kalo menurut Tasya,sedangkan sahabatnya Angga mengeluarkan ponsel dan bermain game online,semua suka game online tapi tidak dengan Angga,entah apa yang merasukinya? tetapi menurut Angga itu hanya hal bodoh yang dilakukan oleh orang kesepian tapi tidak dengan Angga.

"Eh iya kok pada nggak ngerjain ya?oh Tasya tau!mesti pada mau dihukum kan sama Bu Tatik.Iya kan Angga?"tanya Tasya

Angga hanya berdehem.Sebenarnya Angga tau kalo mereka mengerjakannya nanti tapi Angga tak mau berurusan dengan Tasya lama lama.Angga berdiri membuat Tasya bingung

"Angga sekarang mau kemana?"tanya Tasya

"kamar mandi"jawab Angga

"Oh,Tasya boleh ikut nggak?"membuat Angga menatap Tasya tidak percaya

"Tasya bingung mau ngapain,jadi ya Tasya ngikutin Angga aja biar ada aktivitas"

Angga menghiraukan Tasya yang sedang berceloteh tak jelas.Dan segera ke kamar mandi.Saat Angga keluar betapa kagetnya ia melihat Tasya sedang duduk sambil tersenyum dan memainkan kakinya kedepan dan kebelakang.

"Ngapain lo?"tanya Angga penasaran

"Kan tadi Tasya udah bilang,mau ikutin Angga biar nggak bosen muluu.Gerah tau dikelas AC nya kurang"

"Beli aja sono sendiri! nyusahin aja Lo!"jawab Angga dan meninggalkan Tasya

Tasya mengikuti Angga dari belakang sambil menundukkan kepalanya dan sesaat kemudian kepalanya terbentur punggung Angga yang keras bak besi baja.

Tasya mendongakkan kepala, ternyata itu punggung Angga yang berhenti dan duduk kursi belakang sekolah

"Ih Angga sakit tau! lagian kita ngapain ke belakang sekolah? serem"ucap Tasya ketakutan.

Pasalnya kata beberapa murid disekolah ini, ada seorang yang pernah bunuh diri di pohon besar belakang sekolah dan itu membuat Tasya semakin ketakutan.Tasya duduk disebelah Angga sambil mendekat ke arah Angga, membuat Angga kesal padanya

"Ngapain lo?! deket deket gue, minggir sono!"usir Angga

"Tasya takut,katanya disini ada mbak mbak yang bunuh diri di pohon itu (sambil menunjuk pohon yang paling besar dibelakang sekolah) "

"Alah itu mitos! gitu aja dipercaya!"anggap Angga itu hanya hal yang konyol

"Terus ngapain  lo tanya gue kesini? itu suka suka gue lah! suruh siapa juga lo ngikutin gue!"tambah Angga lagi.

Sedetik kemudian ada angin yang begitu kencang dan membuat Tasya ketakutan sampai ia tak sadar memeluk Angga dari samping.

"Aaaaaaaaaa"teriak Tasya ketakutan

"Heh heh! minggir nggak lo!"ucap Angga sambil menyingkirkan tubuh Tasya yang menempel di tubuh Angga dan membuat Tasya semakin mempererat pelukannya.

Keadaan kembali hening membuat Tasya sadar atas apa yang dilakukannya

"Eh kok Tasya meluk Angga sih?"ucapnya sambil melepaskan pelukannya

"Lo yang meluk gue! Modus aja lo bisanya!"tegas Angga

"Masa sih? yaudah deh maaf"lirih Tasya  sembari menundukkan kepalanya

Angga menghiraukan ucapan Tasya dan memilih mengeluarkan earphone berwarna putih dari kantung celananya,ia menyalakan lagu perfect-Ed Sheeran

Tasya yang sedari tadi bingung ingin melakukan apa dan menanyakan beberapa pertanyaan kepada Angga tertunda karena bel sekolah berbunyi sebagai tanda pulang tiba.Tasya mengguncang tubuh Angga yang membuat Angga berdecak kesal

"Ck! ngapain?!"tanya Angga

"It-- itu udah bel pulang.Angga nggak pulang?"tanya Tasya gugup

Angga meninggalkannya Tasya yang menggerutu tak jelas

"Ih kok malahan di tinggal,kan niat Tasya baik udah bangunin dia tidur,eh malah ditinggal lagi.Udah ah takut Tasya disini sendirian,ngeri!"ujar Tasya sambil lari menuju ke kelasnya

Setibanya dikelas,Tasya menghembuskan nafas lega dan membuat sahabatnya khawatir

"Eh lo abis dari mana sih? kita udah nyari lo,tapi kok nggak ada? lagian lo ngapain juga keringatan?"tanya Diana

"Ta-- sya abis dari be--lakang sekolah sama Angga,terus Tasya diting--gal sama Angga,lagian Tasya takut tau disitu sendirian"ucap Tasya sambil gugup dan kesal

"Yaudah nih tas lo,tadi udah gue masukin semua barang-barang nya"ucap Ghea sambil menyodorkan tasnya ke Tasya

"Makasih Ghea! Ghea baik deh,yaudah yuk pulang"ucap Tasya sambil menuju parkiran dan ternyata Bara sudah ada disana

"Kemana aja sih lo,lama banget!buruan naik!"tegas Bara

"Ih dasar marah marah mulu ntar ceper tua baru tau rasa!"balas Tasya lebih tegas

Bara meninggalkan sekolah dan menuju rumahnya.Setelah sampai Bara keluar dan diikuti Tasya

"Assalamualaikum"ucapnya

"Waalaikumsalam,eh den non udah pulang.Mari makan, bibi udah masak makanan kesukaan non Tasya lho"ucap Bi Asih membujuk

"Nanti dulu ya bi, Tasya mau ganti baju dulu"jawab Tasya sambil tersenyum

"Oh yasudah silahkan den non"ucap Bi Asih

Setelah berganti pakaian,Bara maupun Tasya segera menuju ke tempat makan dan memakan makanan kesukaan Tasya yaitu opor ayam dan balado kentang.

"Sya,lo disekolah lagi deket sama siapa?"tanya penasaran Bara

"Nggak deket sama siapa siapa kok,paling cuman sama Ghea, Diana, Dina,sama Keyla"jawab Tasya

"Oh Keyla lagi deket sama siapa? terus kenapa bisa deket sama tu orang?"ucap Bara lebih penasaran,karena bara sudah lama menyukai Keyla semenjak Tasya mengajak Keyla dan ketiga sahabatnya bermain dirumah.

Menurut Bara, Keyla itu dewasa, baik hati,dan tentunya ia cantik, karena itu Bara menyukai Keyla, tetapi Tasya tidak mengetahui itu

"Nggak tau,Keyla ngga lagi deket sama siapa siapa kok!"jawaban Tasya membuat Bara bernafas lega

Setelah selesai makan,Tasya menuju kamarnya sedangkan Bara bermain play station di ruang televisi

Jangan lupa vote and coment guys!

TASYA [HIATUS]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang