Jangan lupa vommentnya!😙
Enjoy💜
Hari ini keluarga Hasran mengadakan buka bersama. Karena mengingat dua anaknya sudah memulai kehidupan baru jadi mereka akan berkumpul lagi sekarang. Plus menantu-menantu dan yang masih calon menantu.
Banyak yang disiapkan, mulai dari takjil sampai makanan beratnya. Untuk minum, Irene memilih membuat es melon dengan nata de coco. Minuman wajib saat berbuka puasa dirumah ini.
Mereka membagi tugas, Irene dan Yerin masak. Kalau Suho dan Yeri bersih-bersih. Jaemin kebagian tugas beli takjil karena cuma dia yang pintar dalam memilih makanan.
Jaemin langsung menuju kerumah Heejin. Karena ya kenapa tidak jemput mbak pacar sekalian? Biar gak bolak-balik plus ada yang nemenin.
Kan jadi enak. Ngabuburit juga, sama mbak pacar, sungguh nikmat.
"Assalamualaikum, Bunda." Sapa Jaemin saat Suzy membukakan pintu.
"Waalaikumsalam Jaemin. Sini masuk dulu." Balas Suzy.
Jeamin membuntuti Suzy, "Makasih Bunda." Ucapnya.
"Tunggu sendirian gak apa-apa, Jaemin? Bunda mau masak, teman-teman kak Eunseo mau bukaan disini."
"Ah, gak apa-apa Bunda. Heejin paling bentar lagi muncul, udah Jaemin Chat tadi."
"Yaudah Bunda ke dapur dulu ya, kalo mau jalan langsung aja gak apa-apa. Hati-hati ya Jaemin." Kata Suzy.
"Iya bun, makasih."
Suzy ninggalin Jaemin sendiri. Jaemin diam doang sambil mainin hp karena gabut kak. Apalagi nunggu ciwi dandan, bisa mendaki gunung lewati lembah, pulang balik surabaya-samarinda, pokoknya sempat lah.
Gak lama Heejin muncul dengan menenteng sneakersnya. Penampilan Heejin kali ini lucu dimata Jaemin. Pake kaos terus kaosnya dimasukin ke celana, gak lupa kaca mata bening yang baru dipakai sejak pembelian tiga bulan yang lalu nangkring dimata bulatnya.
Jaemin getar.
"Maaf ya lama, tadi nyari sepatu dulu." Ucap Heejin.
Termaafkan karena pacar.
Jaemin ngangguk, "Yaudah yuk?"
"Yuk."
Diperjalanan mencari takjil, mereka gak henti-hentinya nyanyi. Apapun yang tersetel dari radio bakal mereka ikutin. Pokoknya mobil rasa ruang karaoke.
"Kasih andai anganku bersuara diakan bernyanyi~"
"Rapsodi indah yang bermuara difajar hati~"
"Kelingking kita berjanji~"
"Jari manis jadi saksi~"
"Bahagia~"
"Hingga sang bumi, enggan berputar lagi~"
"Tau juga kamu lagu jeketi yang." Kata Heejin.
"Tau lah, Haechan sering nyetel. Gimana bisa aku gak hafal coba?"
"Aku juga gara-gara Lia tau! Dia bolak balik nyetel lagu itu." Kata Heejin, "Oh iya, beli takjil dimana?" Tanyanya.
"Dipasar ramadhan dekat kampus Cici, enak-enak banget apalagi tempat langgananku." Jawab Jaemin
"Owkay!"
Sampai dipasar ramadhan yang dimaksud kedua insan ini ngedar dulu. Mana tau ada yang nyangkut dihati kalo kata Jaemin.
