STARWA [END]

END

☏☏☏

Aku ingin ketemu kamu,di taman kemarin,aku ingin bicara dengan kamu

☏

Di taman aku menunggu seorang yang mengirim pesan yang berisi ingin membicarakan sesuatu denganku. Aku melihat jam di tanganku yang menunjukkan pukul 04:00 dan orang yang aku tunggu belum datang.

"Apakah dia bercanda??"geram ku kesal.

"Aku nggak bercanda,"ucap seseorang dari belakang.

"Star?"panggilku.

"Lama ya menunggu,maaf diperjalanan macet,"ucap Star. Aku tersenyum lalu menyuruh Star duduk di gazebo.

"Ada apa?mau bicara apa?"tanyaku.

"Emang kamu penasaran ya?"tanya Star.

"Katakan saja Star,"geramku.

"Iya-iya jangan marah,aku nggak bisa melihat kamu marah,"ucap Star sambil mencubit pipiku.

"Star!jangan cubit pipi ih,sakit,"ucapku jengkel. Star tersenyum lalu,"Maaf,soalnya kamu gemesin banget Salwa,"jawab Star. Aku hanya memutar bola mataku malas. Tiba-tiba Star mengeluarkan kotak berbentuk  madu.

"Ini buat kamu,dari Vionika,"ucap Star sambil menyerahkan kotak itu kepadaku. Aku membuka kotak tersebut dan terdapat selembar surat.

From Anagara zizwa salwa sahabat terbaik gue.

Maafkan gue atas semua yang gue lakukan,maafkan gue atas semuanya,mungkin menurut lo ini terlambat,tapi menurut gue ini terlambat tak parah. Gue Vionika mengatakan I miss you. Gue pernah bicara kasar terhadap lo,gue pernah melakukan hal yang membuat kepercayaan lo hilang,gue egois benar-benar egois. Asal lo tahu walaupun gue mencintai Star,tapi Star sama sekali tak mencintai gue Star mencintai lo Salwa. Perlakuan Star terhadap lo hanya semata. Janganlah lo menolak Star karena Star bagai bintang dan Star sangat mencintai lo.

Gue melakukan semua itu hanya gue nggak ingin lo terlalu sedih melihat keadaan gue yang seperti mayat. Itulah alasan gue. Jangan lo salahkan Nabsila,Kenvin,Arya,Bianka,dan yang paling penting adalah Star. Jangan salahkan mereka karena mereka tak bersalah. 

Jika lo menerima surat ini berarti gue pergi. Gue ingin ketika gue pergi merasa tenang telah mengungkapkan semua terhadap lo. Gue merasa bangga ketika gue bisa menjadi sahabat lo. Ketika lo selalu ada buat gue. Jujur saja gue juga sakit Wa,melihat lo menangis tiap hari karena gue. Sekali lagi maaf. Gue sayang lo Anagara zizwa salwa.

Desya Vionika~Sahabat terburuk.

Aku memandang Star,"Apakah ini alasan lo?"tanyaku.

Star menganggukkan kepala,"Ini alasan gue  selama ini,gue ingin mengatakannya namun gue terikat dengan janji,"jawab Star.

Aku langsung memeluk Star dan berbisik di telinga Star,"I love you,"ucapku. Star mengembangkan senyuman dan membalasnya,"I love you too,"ucap Star.

Aku melepaskan pelukannya dan berkata,"Aku siap menjadi pacar kamu,"

"Apa?kamu serius?"tanya Star tak percaya. Aku menganggukkan kepala,"Karena aku tahu kali ini kamu serius sama aku,"ucapku.

Star tersenyum sambil memandangku ,lalu menangkup wajahku dan detik itu juga Star menciumku kedua kalinya. Aku menutup mataku menikmati ciuman Star dan aku membalasnya tak lupa merangkul leher Star menggunakan tanganku. Tiba-tiba hujan turun dengan deras dan menjadi saksi cinta kita yang begitu banyak terjal.