3.

152 69 60
                                    

Author POV

Senin.
Biasanya kalo hari Senin semua orang pada buru-buru berangkat pagi, ada yang ke kantor, sekolah, kerja, dll.
Apalagi untuk anak sekolah pasti buru-buru supaya nggak telat ikut upacara bendera. Yups untuk sebagian kalangan memang benci dengan hari itu.

Tapi tidak dengan Ayla, dia masih santai di kamarnya sembari bernyanyi dengan riangnya.

Sedang asik bernyanyi, terdengar suara gedoran pintu dari luar.

Pasti itu Abang, ganggu aja. Batin Ayla

"Woy kebo cepetan turun, udah ditunggin tuh," teriak Dika dari balik pintu.

Dasar Abang nyebelin, untung sayang. "iya bentar" ujar Ayla

Setelah tiba di meja makan.

"Pagi ma, ayah udah berangkat ma?" Tanya Ayla

"Udah barusan, kamu sih lama banget dasar kebo" Ledek Dika

"Eh aku bukan kebo ya!" ujar gue tak terima

"Ye terserah Abang  lah. Ma Dika berangkat dulu ya" pamit Dika

"Loh bang kok Ayla ditinggalin sih, terus Ayla berangkat sama siapa nih?" Protesku

"Sama Fino, udah aku kabarin tadi"

"Lah males banget berangkat sama dia" ujarku.

"Ayla nggak boleh ngomong kayak gitu, dia kan Abang kamu juga." tutur Yasmin

"Hehehe abis dia nyebelin sih"

""Ya udah abisin dulu sarapannya"

Fino Aditya. Abang sepupu Ayla. Dia sama aja dengan Dika. Suka ngeledekin Ayla. Umurnya 1 tahun lebih tua dari Ayla. Dia juga satu sekolahan dengan Ayla. Tapi banyak yang nggak tahu kalo mereka berdua saudaraan.
Fino juga salah satu most wanted di sekolahnya.

Beberapa menit kemudian....

Tok tok tok
"Assalamu'alaikum"

"Wa'alaikumussalam, masuk Fin, si Ayla lagi sarapan" ujar Yasmin.

"Iya Tan"

Baru selangkah Fino masuk ke rumah, Ayla sudah ada di belakang Yasmin.

"Udah selesai kok ma, Ayla berangkat ya ma, assalamu'alaikum" pamit Ayla

"Wa'alaikumussalam, semangat belajarnya"

"Fino juga pamit Tante, assalamu'alaikum"

"Wa'alaikumussalam"

"Dah mama" tutur Ayla sambil melambaikan tangannya.

"Iya hati-hati. Fino jangan ngebut ya"

"Iya Tante"

Di perjalanan Fino santai-santai saja karena upacara di sekolahnya itu hanya setiap tanggal 17 saja.

"Bang, Ayla malu nih" ujar Ayla.

"Ngapain malu, berangkat sama cogan kok malu hhha"

"Kan Ayla baru pertama berangkat bareng Abang, apa kata fans Abang nanti." ujar Ayla

"Ngga usah di dengerin"

Tak terasa mereka sudah sampai di parkiran.

Benar dugaan Ayla, banyak pasang mata yang ngeliatin mereka.

"Bang, gimana nih"

"Udah santai aja kali, yuk" ujar Fino sambil menggandeng tangan Ayla.

Eh itu kan si Fino sama siapa dia?

Rasa TerpendamTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang