6.

101 52 4
                                    

Kriiinggg...

Inilah saat yang ditunggu-tunggu oleh semua anak sekolah. Bel pulang sekolah wkwkwk.

"Baik anak-anak mungkin itu saja pembelajaran kita hari ini. Jangan lupa belajar ya, wassalamu'alaikum wr.wb"

"Wa'alaikumussalam," sahut siswa

Alya  segera membereskan bukunya. Dia tak mau membuat Satya menunggu. Kayaknya Ayla udah jatuh cinta ya sama si Satya wkwkwk.

"Ay jadi kamu pulang bareng siapa?" Tanya putri

"Ada deh" sembari tersenyum

"Ya udah aku duluan ya, supirku udah nungguin di depan" pamit putri.

"Iya hati-hati put."

Sudah merasa tak ada lagi yang tertinggal, Ayla bergegas menuju gerbang sekolah.

Duh kok aku deg-degan yah, ucap Ayla dalam hati.

Ayla berlari menuju gerbang saat tak sengaja melihat seorang cowok berdiri tak jauh dari sebuah mobil berwarna hitam.

Baru saja Ayla sampai pada saat yang bersamaan Satya membalikkan tubuhnya dan menangkap seorang gadis yang sedari tadi ia tunggu.

"Udah lama nunggu kak?" Tanya Ayla.

"Enggak kok baru 5 menit yang lalu. Ya udah yuk pulang" ajak Satya.

Satya berjalan ke arah mobilnya yang diikuti oleh Ayla.

🌻🌻🌻

"Maaf ya kak jadi ngerepotin" ucap Ayla memecah keheningan.

"Nggak papa kok dek, santai aja. Kalo butuh apa-apa kabarin kakak aja, selagi kakak bisa pasti kakak bantu" sembari menoleh ke arah Ayla.

"Ehm makasih ya kak" sembari tersenyum.

"Iya sama-sama"

Ayla yang merasa penat pun memejamkan matanya.

10 menit Ayla tak bersuara lagi, Satya melirik ke arah gadis tersebut.

Ternyata dia tidur, batin Satya.

Tak butuh waktu lama Satya sudah sampai di depan rumah Ayla.

Melihat gadis tersebut tidur sangat pulas, Satya tak enak untuk membangunkannya. Akhirnya Satya menggendong Ayla sampai ke rumahnya.

Baru saja Satya akan memencet bel, Yasmin membuka pintu.

"Apa yang terjadi dengan Ayla?" Tanya Yasmin khawatir.

"Nggak papa kok Tan, Ayla ketiduran tadi di mobil. Satya lihat dia pulas banget tidurnya jadi nggak enak buat bangunin" kata Satya

"Oh ya udah mari masuk, tolong bawa Ayla ke kamarnya ya nak. Kamarnya di atas yang pintunya warna putih." ujar Yasmin

"Baik Tante"

Satya menidurkan Ayla di ranjang setelah itu dia kembali ke bawah.

Terlihat di ruang tamu sudah ada Yasmin.

"Mampir dulu nak" ujar Yasmin

"Kapan-kapan aja Tante hhhe"

"Oh ya udah lain kali mampir ya, makasih udah nganterin Ayla"

"Iya Tante, Satya pamit. Assalamu'alaikum" sembari mencium tangan Yasmin

"Wa'alaikumussalam"

Satya beranjak keluar menuju mobilnya dan pulang ke rumah.

🌻🌻🌻

Ayla POV

Kok aku ada di kamar, tadi kan aku di mobil sama kak Satya. Apa jangan-jangan kak Satya gendong aku sampe kamar, batinku.

Aku melirik jam Doraemon di atas nakas, terlihat sudah jam 4 sore

Aku segera beranjak dari ranjang, mengambil handuk dan segera mandi.

"Bang Dika belum pulang ma?" Tanya Ayla saat tiba di ruang keluarga

"Belum Ay. Gimana tadi sekolah kamu?" Tanya Yasmin

"Ya gitu deh ma" cengirku.

"Ngomong-ngomong Satya ganteng lho, sopan lagi. Kamu nggak naksir sama dia?"

"Apaan sih ma" ucapku malu

"Ya gitu. Dari pada sama Iqbal kan mending sama Satya"

"Jangan bahas Iqbal lagi deh ma."

Iqbal adalah teman Ayla waktu ngaji dulu. Pernah Ayla menaruh perasaan lebih padanya tetapi semua itu tak bisa tersampaikan karena sang mama tak merestui jika mereka bersama.

Ayla beranjak dari tempatnya. Dia berniat keluar mencari udara segar.









---------------------------------------------------------
Lalu bagaimana kabar Iqbal sekarang???

Tunggu cerita selanjutnya😂

Jangan lupa vote dan komennya yups😁

Saran dan kritiknya juga👌

Rasa TerpendamTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang