18√

7.2K 366 2
                                    

ENJOY READING
SEMOGA SUKA ❤

FOLLOW SEBELUM LANJUT BACA 🥰












"NAYNA"

Nayna yang sedang bercanda gurau dengan sahabatnya menengok kala merasa namanya dipanggil.

"Ini roti titipan mama tadi, Lo belum makan kan" ujar reysa menyerahkan roti yang dia pegang

"Gak usah" ucap nayna dingin

"Tapi Lo belum makan, ambil" paksa reysa

"Kan gue bilang gak mau, tinggal Lo yang makan susah amat" ketus nayna

"Eh Lo sopan dikit sama yang lebih tua kek" ucap teman reysa

"Apa urusan Lo hah" tantang nya

"Gue kan ngasih tau, sopan dikit" ucap nya tak kalah ketus

"Gausah ikut campur urusan orang lah mau carper lo" ucap nayna menaikan satu alisnya

"Heh Lo tuh ya"

Arina dan salsa geram melihat kakak kelas nya itu langsung mendorong bahunya.

"Lo tuh siapa sih sok sok marahin orang" ucap Arin kesal

"Heh gue gak marahin gue cuma bilangin sopan dikit"

"Apa urusan lo, mau kita sopan mau enggak juga bukan urusan Lo !" Ucap salsa menunjuk wajah gadis itu

"Eh Lo tuh ngelunjak ya" ucap nya menahan emosi

"Udah ta udah" lerai reysa

"Gak bisa gitu dong ni anak harus dikasih pelajaran" ucap nya

"Apa Lo gue gak takut sama Lo, sini lo" ucap nayna maju dan menjambak rambut kakak kelas nya itu, gadis itu tidak mau kalah juga membalas menjambak rambut nayna

Reysa yang melihat itu langsung berusaha melerai mereka

"Nayna!! tata!!udahh stopp"

Salsa dan arina mencoba membantu nayna melepaskan jambakan gadis ituu.

"Nay udahh, tata udahh"

"Hey ada apa ini!" Ucap putra, putra datang bersama naufan dan Kenzie

Tata yang merasa nayna lengah langsung mendorong tubuh nayna hingga tejerumbab ke tanah, naufan yang melihat itu langsung segera menghampiri nayna dan membantunya.

Salsa dan arina yang tidak terima nayna di dorong seperti itu langsung membalas mendorong gadis itu hingga dia juga terjatuh, Ken dan putra langsung menahan pergerakan kedua gadis itu.

"Ih lepas gue mau bales tu cwek" ucap salsa berontak di pelukan Ken

"Tenang dong jangan, gitu" ucap Ken

"Ih sini Lo, gue tabok lo" ucap arina

"Udah rin" putra langsung menarik arina pergi dari sana entah kemana

Reysa langsung membantu tata bangun.

Nayna dibantu berdiri oleh naufan sambil sesedikit meringis.

"Sakit?" Tanya naufan, nayna hanya mengangguk mengiyakan

"Kenapa bisa berantem gini?" tanya nya tegas menatap reysa dan tata

"Salah cewek itu duluan, dia yang mulai fan" adu tata

"Dia yang ngatain gue duluan" ucap nayna tak terima

"Salah cwek itu kak" tambah salsa

"Enggak sepenuhnya salah gue, ini anak gak sopan" ucap tata membela diri

"Reysa?" Naufan menatap reysa meminta kebenaran

"Em anu itu fan, cuma masalah dikit doang kok, maaf maaf"

"Kenapa bisa sampe jambak jambakan kalo masalah dikit?" tanya Ken yang masih ada disana

"Tu bocah gak ada sopan santun" terang tata

Nayna yang tidak terima langsung berusaha menghampiri tata tetapi langsung ditarik oleh naufan menjauh, sebelum tambah rumit.

"Kak fan, belum selesai ihh" racau nayna

Putra menatap kepergian naufan dan nayna lalu beralih menatap reysa dan tata "udah masalah ini gak usah di perpanjang lagi, ribet nanti"  Ucapnya lalu ikut berlalu dari sana

"Denger tuh" Ucap salsa sembari melangkahkan kakinya menjauh. Dibalas decakan kasar dari tata.

***

Naufan membawa nayna kepinggir sungai didekat tempat mereka camping.

"Kenapa bisa berantem?" Tanya naufan dengan suara dingin nya dan tatapan mata tajam nya.

Nayna yang hendak menjawab dengan berani langsung menciut kala melihat naufan yang seperti itu.

"Dia yang mulai duluan" ucap nayna pelan sambil menundukkan kepalanya.

"Gausah sok jadi jagoan bisa?! Selesain baik baik" ucap naufan dengan intonasi yang masih sama, yang membuat nayna sedikit takut.

"Tapi gue gak terima, dia ngatain gue"

"Emang bener kan Lo kurang sopan santun sama yang lebih tua!?" 

Nayna tertegun mendengar nya, apalagi suara naufan lebih terkesan dingin dan seperti terselip marah disana.

Nayna bingung kenapa naufan jadi memarahinya, bukan membelanya lalu buat apa naufan menarik dirinya kalau akhirnya membela reysa.

"Iya memang gue gada sopan santun!!!" Ucap nayna menatap mata tajam naufan 

Naufan diam, seperti nya ia salah berbicara, ucapan nya barusan malah lebih menyinggung perasaan nayna. Tadi sebelum naufan datang memisahkan nayna dan tata, ia ada sedikit masalah dengan gurunya jadi rasa kesal nya masih terbawa dan terlampiaskan ke nayna.

"Maksud gue_"

"Kalo Lo tau gue emang gada sopan santun, ngapain Lo sok Sokan belain gue narik gue sampe kesini, kalau aslinya Lo belain reysa aturan lo tarik dia bukan gue!!" ujar nayna panjang lebar

"Engga gitu"

"Terus apa?!" Naufan diam, dia bingung bagaimana cara menjelaskan nya

"Udah deh mulai sekarang gausah sok sok manis sama gue, bulshit lo" ucap nayna langsung pergi meninggalkan naufan.

"Nay!... Nayna" panggil naufan, dihiraukan oleh nayna

Nayna berlari tanpa memperdulikan naufan, kenapa hatinya sakit bukankah memang nayna tidak memiliki perasaan apapun ke naufan kenapa dadanya sesak, saat ia tau naufan membela reysa.

Sedangkan naufan menatap kepergian nayna, dengan tatapan sendu.

"Argh bodoh banget sih gua"

"Kenapa malah ngomong gitu sihh!!"
Ucap naufan mengacak acak rambutnya, ia tidak ada rasa sedikitpun untuk membela reysa, tapi malah menyakiti hati nayna karna ucapannya.

"Bodoh... Bodohhh"

"Perasaan itu belum ada, tapi kenapa liat dia marah sama gue rasanya gak nyaman gini" gumam naufan

"Maafin gue nay maaf gue gak bermaksud" gumam naufan menatap punggung nayna yang sudah mulai menghilang






JANGAN LUPA
VOTE ✨
COMENT

ALWAYS DUKUNG CERITA INI 🥰🥰












NAYNA [END]  Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang