17

2.7K 183 9
                                    

Happy reading










💜💜💜












Di kamar Jungkook dan Jimin.

Jimin yang duduk di kasur, sedang memperhatikan Jungkook yang sedang gugup akan sesuatu sambil berjalan mondar mandir di depan kasur.

"Ada apa, hyung?", tanya Jimin.
"A-ani. Hanya memikirkan sesuatu.", jawab Jungkook. "Yakin? Dari tadi Jimin perhatiin, hyung mondar mandir gitu. Kata Namjoon hyung juga, hyung ingin melakukan sesuatu sama Jimin. Hyung pengen ngapain?", tanya Jimin. Jungkook menghampiri Jimin dan duduk disamping kiri Jimin.

"Engga. Hyung hanya ingin berduaan sama kamu.", ujar Jungkook.
"Hmm gitu..", kata Jimin. Jimin tiba tiba duduk dipangkuan Jungkook. Jungkook kaget karena Jimin duduk tepat menyentuh bagian selatan nya.

"K-kamu ngapain?", tanya Jungkook.
"Hanya ingin dipangku hyung. Jimin pengen dipeluk hyung.", kata Jimin manja. Jungkook pun memeluk Jimin. Tapi Jimin ga puas dan mengeratkan pelukannya dan tidak sengaja menggesek kan pantat nya.

"Eeerghhh..",

"Hyung kenapa?", tanya Jimin.
"J-jangan goyang goyang, sayang.", ujar Jungkook. Jimin memberikan smrik nya. Dia sengaja menggoda Jungkook karena dia tau apa yang disembunyikan dari Jungkook.









*******************************************









Flashback

Jimin bingung dengan paperbag hitam itu. Pasalnya Lisa tidak pernah cerita kalo dia minta oleh oleh dari Jungkook. Karena penasaran, Jimin pun menelpon Lisa.

"Halo.", kata Lisa.
"Halo, Lisa.", kata Jimin. "Oh Jiminnie. Ada apa?", tanya Lisa. "Jimin pengen tanya, Lisa nitip sesuatu ya ke Jungkook hyung?", tanya Jimin.
Lisa mikir.

"Engga, Jim. Emang Jungkook oppa bilang apa?", jawab Lisa.
"Di kamar ada paperbag warna hitam. Itu katanya titipan oleh olehnya Lisa.", ujar Jimin. "Lisa ga minta oleh oleh sama Jungkook oppa kok. Coba deh Jimin buka paperbag itu. Siapa tau ada isinya.", kata Lisa.
"Iya deh, Lis. Jimin juga penasaran itu isinya apa.", kata Jimin. "Buka buka.. Kita liat isinya apa.", kata Lisa bersemangat. "Iya, Lis. Tapi kamu jangan kasih tau Jungkook hyung, ya. Hehe.", kata Jimin. "Santai aja Jim.", ujar Lisa. Jimin pun menutup telponnya.

Mumpung Jungkook sedang keluar membeli perlengkapan mandinya yang sudah habis, Jimin pun beranjak dari kasurnya dan menuju ke paperbag hitam itu yang berada di meja rias hotel. Dengan penasaran, Jimin membuka paperbag hitam itu dan betapa terkejutnya Jimin melihat isi dari paperbag hitam itu.
Jimin bukanlah uke dan namja yang tidak polos polos amet. Dia tau isi dari paperbag hitam itu apa.

"Kenapa dan kapan hyung membeli ini?", tanya Jimin dalam hati. Jimin berfikir dan berusaha mengingat ingat.
"Namjoon hyung..", kata Jimin.
Jimin pun menelpon Namjoon, padahal kamar Namjoon sebelahan sama kamarnya tapi Jimin terlampau malas untuk keluar kamar.

"Yeoboseyo.", kata Namjoon.
"Yeoboseyo, hyung. Ini Jimin.", ujar Jimin. "Ahh Jiminnie.. Ada apah.. eggghhh..", kata Namjoon. "Err.. Jimin mau nanya. Tadi hyung sama Jungkook hyung belanja apa di mall?", tanya Jimin.
"Aahhh Jinnnieee.. eeugghhh... Mianhhh Jimin ahhh.. Sepertinya aku akan chat kamu saja. Ahhh.. Jinnniee...", kata Namjoon. "Hyung sedang apa sama Jin?", tanya Jimin.

"Engga ngapa ngapain kok (Hhhyungggg.. I want to cumm..) Entar lagi ya, Jim.", kata Namjoon lalu menutup telponnya.

"Apa yang dilakukan Namjoon hyung dan Jin?", tanya Jimin ke diri sendiri.

Tsundere Boy Falling in Love (COMPLETED)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang