Alfaro

chapter 19

flashback

seorang gadis cantik baru saja turun dari lantai 2 rumahnya. dengan rambut cokelat terang sebahu nya dan bulu mata lentik milik nya, mempercantik tampilan nya. pantas saja ia sering disebut sebagai bidadari nyasar

Asyilla Alfa Atmaja anak pertama dari pasangan Dewi Atmaja dan Doni Atmaja. berumur 21 tahun dan berkuliah di jurusan kedokteran. wajah cantik keturunan mama nya dan hidung persis seperti papa nya membuat banyak lelaki ingin mendapatkan cintanya. tak mudah bila ingin mendekati syilla, ia akan menjumpakan cowok yang ingin mendekati nya kepada adik dingin nya, siapa lagi kalau bukan Alfaro Aldi

adik yang sangat sayang kepadanya dan ia pun sayang kepada adiknya itu. semua rahasia yang syilla punya, pasti Faro tau. karena ia selalu bercerita kepada adiknya itu dari pada bercerita ke mama nya. kisah percintaan, masalah di kampus, dll pasti dia akan cerita ke Faro, walaupun adiknya itu terkadang menyebalkan

hari ini ia akan pergi bersama Faro ke toko buku untuk membeli buku yang sedang ia butuhkan. biasanya ia pergi dengan pacar nya, tapi karena pacar nya itu sedang sibuk makanya ia minta temanin sama Faro

oh iya, syilla mempunyai pacar di kampus, kakak kelas nya dengan jurusan yang sama. pacar nya ganteng sampai banyak yang bilang padanya bahwa ia tak cocok berpacaran dengan pacarnya itu. pacar nya memang badboy tapi syilla tau kalau pacar nya itu sangat sayang kepada nya

saat pacarnya itu ingin serius dengan nya, ia langsung membawa pacarnya kepada adiknya. awalnya Faro tidak menerima pacarnya tersebut, tetapi karena pujukan nya dan acara ngambek nya, ia jadi diizinkan berpacaran dengan pacarnya itu

Arsenio Evans biasa dipanggil Arsen. pemuda campuran amerika, tinggal di Indonesia bareng neneknya. memiliki wajah tampan, hidung mancung, mata coklat terang dan tubuh tinggi

awal Syilla dan Arsen bertemu, saat Syilla sedang berada di minimarket dan dompet nya tertinggal, disaat itu Arsen membantu nya dan setelah itu mereka dekat

Arsen yang memiliki sifat ramah dan humoris ini sangat banyak temannya, laki laki maupun perempuan. banyak perempuan yang menyatakan perasaannya terang-terangan terhadap nya, tapi ia menolak dan menjawab "kita temanan aja, hati gue udah punya orang lain" dengan senyuman di bibirnya

Syilla dan Arsen berpacaran selama 1 tahun, disitu masih sama aja seperti dulu, Arsen yang sayang padanya, Arsen yang selalu ada untuknya, dan Arsen yang bisa menggantikan posisi Faro saat adiknya itu tidak ada disisinya

tapi semua itu berubah 1 bulan sebelum kejadian itu terjadi..

🍟🍟🍟

kini Syilla dan Faro sedang ada di Gramedia untuk mencari buku yang dibutuhkan Syilla. Faro dengan setia menunggu kakaknya itu dan mengikuti kemana kakaknya pergi. Syilla membeli buku tentang kedokteran dan beberapa novel yang dari kemaren ingin dibelinya

selesai dari Gramedia, Faro dan Syilla singgah di restoran pinggir jalan untuk makan siang. awal nya baik baik saja, tapi disaat mereka udah masuk kedalam restoran tersebut Faro menahan kakaknya

"kita makan ditempat lain aja kak" ujar Faro menatap kakaknya itu sambil menutup pandangan yang ada dibelakang sana dengan punggung nya

"disini aja dekk, udah laper nihh" jawab Syilla sambil mengusap perut lapar nya

"disini ga enak kak, cari tempat lain aja ya" ujar Faro dengan wajah sabar untuk membujuk kakaknya itu

"ini kan restoran kesukaan kamu Al? udah lah ayok kita masuk" Syilla mendorong badan Faro yang sedari menutupi pandangan nya, lalu ia masuk kedalam restoran tersebut