Kita pernah menatap jingga yang sama
Terjaga dalam temaram yang menikam
Beranjak meski dalam bentangan jarak
Memecah sekat yang telah melekat
Apapun ku lakukan agar hidup terus berjalan
Menahan segala cobaan yang menjengkelkan
Namun bukan berarti menyalahkan takdir Tuhan
Ketidaktahuan akan kehadiranmu menuntutku tuk mencari tahu
Luka dan derita datang beriringan
Terasa menyakitkan
Yang membuatku asing dalam rasa yang bergeming
Kecewa dan hampa bersatu pada menjelma luka
Aku lelah mencari jawaban atas perasaan yang kau libatkan
Lebih baik aku menyendiri lalu beranjak pergi
Dan tak ingin mencarimu lagi
Sebab…kau terlalu jauh untuk ku sentuh
Meski ego yang menjadi resiko
Akan ku tahan agar mampu bertahan
Pacitan 2020
~nisa
KAMU SEDANG MEMBACA
Sajak dalam Aksara
Poetryluka tak selalu salah. terkadang ia ambil bagian dalam hal pelajaran. karena luka adalah perantara atas permohonan petunjuk kita
