prolog

1K 54 0
                                    

Author POV

Seorang laki laki keluar mall dengan terburu buru sambil Menteng sesuatu karena ia tidak ingin terlambat untuk memberi kejutan sang kekasih.

"Rafka"seseorang memanggil namanya

Ya dia adalah Arafka Abraham,seorang remaja berumur 18 tahun,anak seorang pengusaha sukses di Asia.

"eh lo ngapain disini?"tanya rafka

"Ya mau nge date dong,Lo sendiri ngapain disini?lah itu apaan yang Lo bawa?"
Tanya Danu sahabat rafka dari kecil

"Nggak usah kepo Lo,yaudah gue duluan "ucap rafka sambil berlari menenteng barang yang tadi ia bawa

"Buset belon selesai juga udah ngibrit aja noh bocah"ucap Danu sambil mendengus

Rafka segera masuk mobil dan langsung tancap gas untuk menuju taman untuk menemui kekasihnya.tidak ada yang tau selain rafka kekasihnya dan tuhan bahwa rafka memiliki kekasih.karena selama ini ia memang menutupi hubungannya entah apa alasannya.

Hanya perlu waktu 10 menit rafka sudah sampai di taman karena jarak antara mall dan taman lumayan dekat.

Rafka buru buru turun dari mobil dan mencari keberadaan kekasihnya.

"Sayangggg"panggil rafka sambil menutup mata sang kekasih

"Ih sayang kamu ngangetin aja sih"jawab sang kekasih

"Aku punya sesuatu buat kamu"ucap rafka sambil membuka mata sang kekasih dan mengambil kado yang sudah ia siapkan

"ini apa sih ka?boleh aku buka sekarang?"
Tanya sang kekasih dengan nada penasaran

"Buka aja"jawab rafka sambil mengajak sang kekasih duduk di kursi taman

"ya ampun ini kan kalung yang aku pengin ka,kok mau tau sih aku pengin kalung ini"ucap sang kekasih dengan mata berkaca-kaca

"Sini aku pakein"bukannya menjawab rafka memilih untuk memakaikan kalung nya

"Makasih ya aku sayang banget sama kamu"ucap sang kekasih sambil memeluk rafka

"Aku lebih sayang kamu aprillya Azahra Qoirunissa"jawab rafka sambil mencubit pipi Zahra

Ya kekasih rafka adalah aprillya Azahra Qoirunissa,adik dari teman nya sendiri yaitu Reyhan Muhammad.

"Pulang yuk,aku takut nanti Reyhan khawatir lagi"ajak rafka pada Zahra

"yah baru sebentar juga,nanti aja deh aku tadi udah pamit kok sama bang Reyhan"jawab Azahra

"Emang kamu tadi izinnya kemana hayoo"tanya rafka sambil menunjuk pipi Azahra

"Kerja kelompok hehe"jawab Azahra sambil nyengir

"Tuh kann kamu bohong sama Abang kamu sendiri"ucap rafka pura pura ngambek

"Ya masak aku harus bilang mau jalan sama kamu,kan kamu sendiri yang bilang nggak boleh ada yang tau kalau kita pacaran termasuk bang Reyhan"jawab Zahra "emang kenapa sih kalau semua orang tahu kita pacaran?"lanjut Zahra lagi

"ya nggak papa aku nggak suka aja orang lain tau,lagian kan hubungan nggak perlu di umbar umbar"jawab rafka sambil ngelus pipi Azahra

"Sampe kapan sih hubungan kita kayak gini"tanya Azahra sambil menatap mata rafka

"Nanti kalau udah waktunya sayang"jawab rafka lembut "yaudah yuk pulang keburu sore"ajak rafka

"Kamu kenapa sih setiap aku bahas masalah ini kamu kayak ngehindar terus?kamu malu ya punya pacar aku,lagian kenapa coba harus nunggu waktu yang tepat,toh mereka nggak ngurusin banget hubungan kita,atau kamu biar gampang selingkuh ya"tuduh Zahra

ComplicatedTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang