rumittt?

264 24 2
                                    

Author POV

Seorang laki laki remaja tengah menatap gadis yang terbaring di kasur miliknya

Prilly

Ya gadis yang terbaring lemas ialah Zahra,aprillya Zahra yang tadi pingsan di halte

Dan lelaki itu?rafka.ya yang menolong Zahra ialah rafka yang akan pulang dan tidak sengaja melihat Zahra yang tengah pingsan

Lagi lagi rafka mendekatkan minyak kayu putih ke hidung Zahra berharap Zahra akan siuman

Tetapi nihil.sudah satu jam Zahra belum juga siuman yang membuat rafka khawatir

"Ergh"

"Zahraa"panggil rafka yang mendengar erangan Zahra

Zahra membuka matanya perlahan lahan.dan betapa terkejutnya ia melihat rafka lah yang ada di depannya saat ini

"Lo "ucap Zahra sambil bergerak duduk

"Kamu duduk aja dulu,kamu tadi pingsan terus aku bawa kesini"jeda"emang salah kalo nolongin mantan?udah putus nggak harus musuhan kan"kata rafka dengan menaikkan sebelah alisnya

Zahra memalingkan wajahnya ke sembarang arah.di dalam hati Zahra sebenarnya ia masih mencintai rafka.tapi hati bakal kalah dengan ego.

"Yaudah thanks udah nolongin gue,gue mau pulang"Zahra bergerak turun dari ranjang dan akan segera pergi

Tetapi belum juga pergi tangannya sudah di cekal oleh rafka.

Zahra melihat tangannya yang di pegang rafka dan bergantian menatap rafka seolah bertanya"apa?"

"Aku anter"kata rafka sambil tersenyum dan bergegas keluar kamar dengan tangan yang masih menggandeng Zahra

Tanpa sadar Zahra tersenyum tipis melihat rafka yang masih care padanya

"Masuk tuan putri jangan ngelamun,ntar terpesona"kata rafka

Ucapan rafka tadi membuyarkan lamunan zahra.ia melihat rafka membukakan pintu mobilnya

Ah sial bisa gagal move on nih gue pikirnya

Zahra segera masuk mobil dan di susul rafka

Di dalam mobil hanya ada keheningan dengan pikirannya masing masing

Sampai tidak terasa mobil rafka sudah sampai di pelataran rumah Zahra

"Thanks ya ka"

"Iya santai aja Zahra"kata rafka sambil mengacak acak rambut Zahra

Zahra hanya mendengus kesal.tetapi jujur saja di lubuk hatinya ada rasa yang errrrrrr

"Mau mampir dulu gak?ketemu Abang gituu"tanya Zahra

"Orang tua kamu ada?"

"Ada di dalam,masuk yuk"ajak Zahra

"Eh eng-enggak deh,aku buru buru"jawab rafka gelagapan

"Yaudah deh.tapi lain kali harus mampir loh yaaa"kata Zahra

"Lain kali?berarti ngarep nih aku anter tiap hari haha"goda rafka sambil menoel pipi Zahra

"Ih apaan sih"kata Zahra sambil turun dari mobil

Rafka menurunkan kaca mobil untuk melihat zahra.karna ia yakin gadisnya itu tengah bullshing

Eh apa?gadisnya.astaga rafka jauhkan pikiranmu itu

"Cie bullshing"goda rafka

"Udah sana pergiii"

ComplicatedTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang