12-sebuah keputusan

490 87 15
                                    

Hoseok menatap sekelilingnya, dia menghela nafas pelan sembari memejamkan matanya "saya akan bertanggung jawab, saya mengakui kesalahan saya, maaf atas perbuatan yang saya lakukan" ucapnya penuh keseriusan

Kamu menatap Hoseok, dia begitu pandai membuat semua orang percaya pada ucapan nya, ingin sekali kau berbicara pada semua orang, jika kau tak menginginkan pernikahan ini

Tapi jika kau melakukan ini, maka appa mu pasti akan mengusirmu dari rumahnya, kehidupan anak mu pasti akan menderita, pada akhirnya kau hanya bisa menerima semuanya

Keputusan telah di ambil, tanggal pernikahan sudah di tetapkan, dari kedua belah pihak telah menyetujui semua keputusan ini

Kamu menatap Hoseok, namja itu kini tengah menatap kekasihnya yang terlihat menyedihkan? Apa Hoseok tidak ingin melihat mu yang bahkan lebih menyedihkan dibanding kekasihnya itu?

Apa dia tidak bisa melihat seberapa menderita nya dirimu? Mengapa dia hanya menatap kekasihnya itu? Bahkan yang lebih tersakiti disini adalah kau, bukan kekasihnya itu

Kamu beranjak dari duduk mu, berjalan keluar tanpa mengatakan apapun, terlalu sesak bagimu berada di sana, menatap kedua insan yang saling mencintai itu membuatmu semakin sesak

Kamu duduk di kursi yang ada di teras itu, menatap langit dengan pandangan yang begitu sendu, sebuah kata rindu terukir begitu menyakitkan di hati mu

Rindu? Iya rindu pada Hoseok yang dulu, yang selalu menemanimu dikala kau sedih, yang selalu memeluk dan menenangkan mu di kala kau menangis, tapi sekarang semuanya telah berubah

Tangan mu bergerak mengelus perutmu yang masih rata itu dengan begitu pelan, bulir bening itu pada akhirnya jatuh, setiap bulir nya benar-benar menusuk kalbu

"Y/n... Ayo pulang" kamu menoleh ke arah sumber suara itu

Di ambang pintu itu appa dan eomma mu berdiri, menatap mu dengan sendu

Kamu segera menghapus air mata mu dan menggantikan nya dengan senyum di bilah bibirmu, senyum yang begitu di paksakan

Kamu segera beranjak dari duduk mu dan berjalan kemobil, menyusul orang tua mu

.....

Kamu menghepaskan tubuh mu yang lelah itu keranjang mu, semuanya akan berubah sebentar lagi

Entah bagaimana nanti kehidupan mu setelah menikah dengan Hoseok, harapan mu kau akan bahagia dengan nya

Tapi, akankah harapan itu menjadi nyata? Kamu menghela nafas dan memejamkan mata, memilih berlabuh kedalam mimpi

SUNSHINE

Hoseok memeluk kekasihnya "aku janji akan selalu bersama mu, aku hanya mencintai mu" ucapnya berusaha menenangkan kekasihnya yang tengah menangis itu

Haera hanya bisa mengangguk tanpa mengatakan apapun, tak apa jika dia tak bisa menikah dengan Hoseok, yang terpenting Hoseok hanya miliknya, hanya mencintainya

"Aku mencintai mu Hoseok" Ucap Haera begitu tulus, Hoseok tersenyum dan mengecup pucuk kepala kekasihnya

"Aku juga mencintaimu sayang" Haera tersenyum, dirinya berjanji jika suatu hari Hoseok nya sudah tidak mencintai nya, dia akan melakukan segala hal untuk membuat Hoseok nya kembali

.....

Matahari telah menampakkan dirinya, senyumnya begitu cerah hingga membuat jagat raya pun merasakan kegembiraan nya, namun itu tak berpengaruh untuk mu

Sunshine (Hoseok x you)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang