Jika kau licik!
Maka aku sangat cerdik!!
Kaiyla Amanda Melvine
----------------------~~~~~~~~~---------------------
Jam istirahat telah tiba semua siswi berbondong keluar ada yg ke kantin, perpus, kelas, taman, dll...
Seperti kaiyla Try Perti dan Yori yg tengah menuju kantin. Saat memasuki kantin perusuh dalam hidup Kaiyla muncul di hadapannya.
"Hai bu ketos hehehe" ale menghampiri Kaiyla dan menyapanya.
"Hmm"
"Ish bu ketos mah gitu.. Sad Aa neng" ujarnya mendramatis.
"Hmm"
"Auah gelap, buk ketos mau makan kan? Ayok deh bareng Aa Ale aja" tanpa persetujuan Ale menarik Kaiyla menuju meja ia dan temannya makan.
"Jangan tinggalin juga woy Ale Ale jeruk!" teriak Try.
"Udah sih kuy lah duduk" ajak yori ingin menyusul Kaiyla.
"Hah? Kita kan belum ada kursi yor? Kok nyuruh duduk" ujar perti dengan polosnya. Try dan Yori menepuk jidat pelan lalu menarik perti.
"Gk usah ngebacot" ujar Try.
"iye ngikut bae!" ujar Yori.
.
.
Ale dan Kaiyla duduk bersebelahan Kaiyla tak menolak karna ia sudah lapar.
"Pesen" ujar Iyla dingin.
"Paan bu ketos? " tanya Ale.
"Samain"
"Wahhhh cieee buk ketos mau sama sama gw mwehehehe" cengir Ale.
"Serah" ujarnya lagi singkat.
"Iya deh buk ketos gw pesenin dlu yeyy" Ale beranjak dari duduk nya dan menuju stand makanan.
10 menit kemudian Ale datang dengan mie ayam dan jus alpukat. Dan Yori Try Perti datang membawa pesanan masing masing.
Yori duduk di samping Zero Try di samping Kenan Perti di samping Rendra. Mereka melahap makanan masing masing.
"Eh badeway aniway baswey nanti jalan kuy" ajak Rendra.
"Ayok!! Gw juga malas di rumah" girang Try.
"Gw sih ayok" ujar Zero dan Yori.
"Acieee samaan ahay! CLBK guysss! Cinta lama belom kelar hahahaha" Yoti tertawa dengan yg lainnya.
"Bacot loe kudanil" umpat Zero.
"Udah deh jangan ribut" lerai perti.
"Tuhh dengerin kata bebeb gw" ujar Rendra.
"Ihhh paansi loe Ren! Loe kata gw bebek huh" Perti memukul Rendra yg di sebelahnya.
"Mampus" ujar semuannya kecuali Kaiyla Kenan Rendra Dan perti.
"Udah udah! Loe Ken ikut kagak?" tanya Rendra.
"Hmm" jawab Kenan singkat.
"Loe le" tanya Zero kepada Ale
"Ge sih ngikut, loe buk?" tanya Ale kepada Iyla.
Kaiyla menatap Ale tajam. Apaan ibu ibu dya saja masih muda.
"Nggk" jawab Kaiyla singkat.
"Yahhh" lesu semuanya kecuali kenan.
"kenapa?!" tanya Ale. "Ntar gw joms dong! Wah anjay gk kebayang gw! Horor bat pasti" gidik ngeri Ale.
KAMU SEDANG MEMBACA
My Love Cool Girls
Teen FictionMenjadi gadis dingin bukan lah hal yg di inginkan oleh seorang kaiyla. Kehilangan keluarga yg di dambakan membuat seorang kaiyla menjadi gadis dingin tak tersentuh! Menjadi anak broken home, tinggal dengan ibu tiri yg menginginkan hartanya adalah su...
