1

6 0 0
                                    

Aku bangun melihat jam yg menujukkan 06.15,ibu pun udah berteriak untuk bangunin aku.
Aku menghela nafas sambil berpikir kenapa ibu selalu teriak tiap bangunin aku tidur gak ada lembut lembutnya.

Aku bersiap, sarapan langsung bergegas ke sekolah.

Didepan gerbang aku melihat cowok berdiri seperti menunggu seseorang.
Sampai digerbang aku dipanggil cowok itu.

"hai muka cemberut"
Aku menoleh
"kak Leo, ngapain disini? "tanyaku heran.

Kak Leo tersenyum,sumpah senyumannya membuat jantung ku berdebar kencang karna makin ganteng.

"aku nunggu kamu"

Sontak aku kaget, cowok setampan itu nunggu aku,ingin pingsan rasanya.

"ada apa kak?"tanyaku
"aku kan belum sempat tau nama kamu ".

Ohh aku kira apa,batinku

Aku mau nyebutkan nama bel berbunyi menandakan masuk, pak satpam langsung menyuruh masuk.

"maaf kak aku pergi dulu takut gurunya udah datang"aku langsung berlari pergi.

Leo tersenyum dan pergi.

Dalam kelas aku berpikir kenapa kak Leo pengen banget tau namaku, padahal selesai most kak Leo cuek dan gak mau tau tentang aku,kenapa sekarang

Duk

Kepala ku dilempar spidol dengan Bu Yuli.

"aduh"kataku.
"Fitri,apa yg kamu lamunkan sampai panggilanku gak kamu gubris"sentak Bu Yuli.

Aku malu banget karna seisi kelas mentertawaiku.

"Maaf Bu, saya....-"
"kamu keluar basu muka biar gak ngelamun lagi".

Aku mengangguk dan pergi, aku bingung apa hubungannya ngelamun dengan basu muka tapi aku abaikan aja mending aku ke toilet untuk basu muka.

"hai muka cemberut"

Aku kaget sampai mau jatuh untung tanganku dipegang sama kak Leo.

"astaga kak bikin aku kaget aja"
"maaf habis kamu ngelamun aja, mau kemana? "tanyanya.
"ke toilet basu muka suruh Bu Yuli"aku keceplosan.
"kenapa, pasti ketiduran di kelas ya"goda Leo.

Aku menggeleng tanpa suara takut keceplosan bilang lagi mikirin kakak.

Tanpa sungkan aku langsung tanya
"kak Leo kenapa pengen banget tau nama ku? "tanyaku menyelidik.

"ooh itu kamu masih gak nyadar ya? "jawabnya sambil tersenyum.

Aku bingung dan penasaraan.
Aku cuma menggelengkan kepala.

"nama kamu? "tanyaya.

"aku-"
Sebelum nyebut ada guru nyamperin kita.

"kalian itu sudah tau waktu belajar mala asyik ngobrol, ayo masuk kelas"suruhnya.

Kami mengangguk dan pergi kekelas masing masing, aku sampai lupa basu muka.

"lama bener basu muka nya"cetus Bu Yuli.

"maaf bu"kataku sambil lalu.

Teeet

Bel berbunyi tanda istirahat.

Aku dan Dila langsung kekantin.

"kamu mau pesan apa? "tanya Dila.
"pesan bakso sama es jeruk aja"

Dila pun pergi untuk beli makanan.

"hai cantik, calon pacar"

Aku menoleh malas karna sudah tau itu siapa.

"apaan sih, pede lo"ketusku.

Disana Agus selalu mengganggu.

INI CINTAKUTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang