INI CINTAKU

11

Lusi terdiam begitu lama.tiba tiba dia merangkul aku dan pecahkan tangisannya.

"maafin aku, aku relakan dia untuk kamu, tante benar "
"maafin aku Lusi"

Akhirnya kami tersenyum lagi dan lega dengan semua keputusan kita Lusi pun pergi dengan bahagia.aku langsung menemui kak Leo.

"kamu kemana?"

Aku cuma tersenyum.

"ayo makan ya biar cepat sembuh"

Sekali lagi kak Leo gelengkan kepala.

"kamu janji dulu"
"iya aku janji gak akan ninggalin kakak lagi, sekarang makan ya? "

Senyum pun mewarnai wajah Leo dan Leo langsung memeluk ku dengan erat.

"e'hem"

Deheman tante Mela menyadar kan kami.

"jangan lama lama belum sah"candanya

Kamipun tersenyum malu, aku menyuapin kak Leo dan selama dirumah sakit aku merawat kak Leo sampai sembuh walau harus bolak balik dari sekolah.
Akhirnya kak Leo diijinkan pulang dari rumah sakit.

"tante gimana nanti reaksi om apa dia bisa menerima ini semua?"tanyaku gelisah.
"tenang sayang om pasti bisa ngerti dan menerima"
"dan yg lain? "
"udah gak usah dipikirkan".

Leo pun pulang.

Akhirnya semua keluarga tau sampai kakek juga, awalnya gak setuju tapi pas dikasih pengertian sama nenek akhirnya dia setuju disisi lain kakek dari kak Leo yg gak komentar.

                                  ••••••••

Aku selalu dijemput sama kak Leo,hari hari kami begitu indah sampai semuanya iri.

"akhirnya kita bersatu juga sayang,aku seneng dan bahagia banget".

"Leo main basket yuk"ajak temannya.

Leo mengangguk.

"aku main dulu ya"

Aku mengangguk dan kak Leo berbalik.aku kira ada yg ketinggalan.

"ada apa? Apa ada yg tertinggal? "tanyaku.

Dia hanya mengangguk dan

Cup

"itu yg tertinggal sayang"

Aku kaget karna banyak teman nya yg lagi main basket tapi untungnya gak ada yg lihat. Aku cuma tersenyum.

Dan jam terakhir ada jam tambahan jadi pulang pasti sore, aku pikir nanti kak Leo pasti nunggu aku mending aku kabari.

Fitri
Kak nanti kamu pulang duluan aja karna aku ada tambahan pelajaran jadi gak usah ditunggu ya.
Kak Leo
Ya tapi nanti kalau udah pulang kabari ya sayang biar aku jemput.
Fitri
Gak usah kak aku bisa pulang sendiri nanti aku pesan ojol aja.
Kak Leo
Gak, aku jemput aja, gak usah protes, aku sayang kamu, emuach
Fitri
Ya aku juga sayang kakak.

           ••••••

Pas pulang mau ngabari kak Leo,aku dikejutkan dengan kakek kak Leo yg tuba tiba datang menghampiriku.aku langsung bersalaman dengannya.

"kakek apa kabar,mau cari kak Leo ya tapi dia udah pulang"basa basiku.
"gak aku disini nyari kamu karna ada yg akan aku omongin"tegasnya.

Kakek kak Leo orangnya tegas dan suka bercanda, semua yg dijalani selalu dibuat serius hanya pada orang tertentu saja bisa tersenyum hanya sebatas senyum gak pake tertawa.kami pun duduk do sebuah cafe yg ada didepan sekolah.awalnya keheningan menemani sampai suara kakek memecahkan suasana.

"kamu benar suka sama Leo? "
"iya kek"
"rela ngelakukan apapun deminya? "

Aku terdiam,kenapa kakek bilang gitapa maksud nya pikirku tapi hanya bisa menuruti alurnya saja.

"gimana? "
"iya kek,kalau boleh tau aku harus ngelakukan apa? "
"jauhi dia dan jangan pernah berhubungan lagi dengannya, apa kamu sanggup? "
"apa?kakek mau aku lakukan itu tapi itu gak mungkin kek, aku gak bisa kalau tanpa kak Leo juga sebaliknya.kakek kan pernah lihat aku juga pernah bernuat seperti itu tapi hasilnya kak Leo mala nyiksa dirinya"jelasku panjang lebar.
"memang tapi kali ini buat dia krcewa atau yg bisa buat dia gak mau lagi ketemu kamu, karna aku gak setuju dengan hubungan kalian, aku kalau sudah janji pasti aku tepati, kamu paham kan maksud aku? "

Aku terdiam, air mataku masih terbendung di sana.cobaan apalagi ini buat hubungan ku. Aku harus gimana ini.

"aku harap kamu ngerti dan aku harap kamu bisa lakukan itu jangan sampai aku berlaku kasar"tegas nya sembari pergi dari ku.

Aku sudah gak ada kekuatan lagi untuk membagunkan badan ku.tenaga dan semangatku terasa hilang begitu saja, jantungku dan hatiku terasa disambar petir dengan dahsyatnya.

Drrt

Aku lihat hp ku, itu pesan dari kak Leo.

Kak Leo
Udah pulang ta?aku jemput sekarang ya
Fit
Fit
Apa kamu masih belum selesai
Jawab aku sayang, aku khawatir

Aku hanya bisa melihat deretan kata katanya.apa iya aku harus melukainya lagi, rasanya gak sanggup dan gak akan bisa lagi, tapi kakeknya???? Tuhan bantu aku.