Berhenti menyapa setelah sekian lama tak bersua lewat kata.
Berhenti berpuisi setelah semua kalimat ia bawa pergi.
Berhenti tertawa setelah semua angan dan harap di tutup paksa.
Susah memang,jika awalnya kita menaruh rasa pada orang yang salah.
Berharap dibalas dengan lekas,tau-tau malah diberi luka yang membekas.
Kebanyakan hati yang tersakiti ingin jujur dan berkata 'sarkas'.
Tapi dalam patah hati paling jelas ini,aku lebih memilih menulis semua rasa sakit dengan 'berkelas'.
-Aksarahasta-
KAMU SEDANG MEMBACA
KITA
Puisi"Tahun-tahun bahagia kita sudah tak berarti dalam kata". K I T A Anniyaniyaa©2019
