Part 31

11.4K 1.1K 422
                                    

Keresahan Seokjin tentang meninggalkan Apartemennya benar-benar terjadi. Lihat saja, sekarang ia di buat menganga oleh kelakuan para adik-adiknya. Padahal hanya beberapa menit ia tinggal, namun keadaan Apartementnya jauh dari kata aman.

"Hyung! Kopi Namjoon hyung itu yang tumpah!" Adu Jungkook.

"Tapi kau juga yang membuat snack nya berceceran! Hyung mereka bertiga ini main lempar-lemparan snack!" Adu Namjoon tak mau kalah.

"Hyung! Kenapa kami ikut di salahkan!"

"Iya! Kan Jungkook yang mengadu pada Jin hyung! Kenapa kami juga kena!" timpal Jimin dan Taehyung yang tidak terima.

"Diam!!"

Aksi saling menyalahkan langsung berhenti seketika saat mendengar teriakan sang pemilik Apartement.

"Astaga!! Aku baru saja me-laundry karpet itu Namjoon! Aku juga baru saja membersihkan kursi itu kemarin!" Seokjin mengacak rambutnya kasar karena kesal. Namun yang bersalah justru hanya mampu menyengir polos.

"Tidak mau tahu! Bersihkan sekarang juga!"

"Ahh hyung!!" Rengek Jimin.

"Tidak terima rengekan!"

"Iya iya nanti kami yang bersihkan, lebih baik sekarang hyung duduk ya! Kita makan! Kami lapar!" Hoseok membawa Seokjin duduk di antara Yoongi dan Namjoon. Seokjin hanya menurut saja, karena tidak di pungkiri, perutnya juga meronta minta diisi. Ia tidak sempat sarapan karena kemunculan Selena, dan ke 6 perusuh ini.

Mereka mulai menyantap makanan mereka. Mereka saling tertawa satu sama lain. Seokjin tersenyum sambil menatap satu per satu adiknya.

"Kenapa hyung senyum-senyum begitu?" Tanya Jungkook yang menyadari dengan tingkah aneh Seokjin.

"Aku hanya senang kita bisa berkumpul seperti ini."
Taehyung termenung. Ia menyimpan cup nya lalu memasang wajah serius.

"Tae, tidak usah seperti itu!" Ujar Jimin.

"Aku minta maaf."

"Tae, sudahlah. Semua sudah selesai. Jangan di bahas lagi."
Taehyung menunduk. Seokjin yang melihat Taehyung merasa bersalah, ia simpan ponselnya lalu menghampiri Taehyung. Menggenggam tangan Taehyung lembut.

"Maafkan aku hyung."
Seokjin tersenyum.

"Sudah Tae, kita sudah sepakat kan? Kita tidak akan mengungkit masalah itu lagi?"

Taehyung terdiam lalu mengangguk.

"Lalu kenapa meminta maaf lagi?"

Taehyung menatap Seokjin. Ia melirik ke arah Jungkook. Lalu kembali menatap Seokjin lagi.

"Pokoknya maafkan aku ya hyung."

Seokjin mengangguk. Ia mengusak rambut Taehyung gemas. Ia kembali ke sofanya.

"Jja! Kita makan lagi! Ayamnya jadi dingin kan!"

Suasana kembali ricuh saat mereka ingin mengambil bagian ayam goreng yang mereka inginkan. Siapa lagi kalau bukan 3 maknae kesayangan Bangtan?

"Hyung! Aku ingin dada! Aku masih dalam masa pertumbuhan!"

"Yaa! 23 tahun sudah tidak akan tumbuh lagi!"

"Hyung! Kau jahat!"

"Aku saja yang makan dadanya! Kalian mengalah padaku! Aku yang lebih tua dari kalian!" Timpal Jimin.

"Andwe! Kalian yang seharusnya mengalah padaku!! Aku ini maknae!!"

"Tidak! Tidak! Bagian dada hanya untuk Kim Taehyung!"

Hold Me Tight - Kim Seokjin (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang