Siapa yang akan kau pilih (y/n)?
Mereka dekat denganmu juga perhatian denganmu
.
.
Eve yang ramah juga dewasa
Ataukah
Sou yang baik hati juga kekanak-kanakan
Pilihan ada di tangan (y/n)
Apakah persahabatan Eve dan Sou dapat bertahan?
Happy reading(...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Aku akan membantu Eve-san mendekati (y/n)."
Eve yang masih terbaring di ranjangnya pun tiba-tiba terbangun karena terkejut.
"Aho ka!?"
"Aku serius Eve-san! Aku ingin membuat Eve-san senang!!!"
"No no no aku bisa lakukan sendiri dan kau tidak perlu repot-repot mendekatiku dengannya. Aku lebih mengenalnya karena aku sudah kenal lama dengannya." Jelas Eve.
"Huh.. tapi Eve-san sudah lama sekali kan tidak menyatakannya padahal sudah bertahun-tahun lamanya tapi belum tersampaikan."
"Aku menunggu waktu yang tepat... Aku tidak ingin membebaninya dengan perasaan dulu, biarlah dia mencapai impiannya tanpa memikirkan perasaan seperti itu."
"Kalau Eve-san berpikir seperti itu bagaimana jika ada banyak pria lain mengincarnya dan mendekatinya?"
"...aku cukup melarangnya pergi dengan pria lain selain kita."
"Eve-san yakin? Bagaimana jika (y/n) menentang aturan darimu? Kita tidak punya hak mengatur hidupnya. Kita hanya sahabatnya ingat?"
'Oke mengapa Sou lebih terlihat dewasa dariku...' Kata Eve dalam hati.
"Kau benar juga Sou-kun. Sebaiknya kita pantau bersama."
"Haikkk!!!(๑•̀ㅁ•́๑)✧"
"Aduh..( •̀ㅁ•́;) Sou di mana ya?" Aku mencari Sou di sekitar lorong apartemen.
"Hey (y/n), sedang apa kau di sini?"
"Hmm?"
"Kenapa kau bisa ada di apartemen ini!?"
"...."
"Sudah kubilang menjauh dariku mengapa kau kembali lagi setelah sekian lama!?"
"M-maaf..."
"Eve-san, ada suara ribut dari luar."
"Kita harus melihatnya."
Eve dan Sou pun berjalan menuju lorong dan melihat (y/n) sedang di marahi oleh seseorang yang tidak di kenal.
"Dia...!?"
"Eve-san mengenalnya?"
"Biar aku yang urus."
"Eh.. Eve-san?"
Eve pun berjalan mendekati (y/n) dan seseorang yang sepertinya di kenali olehnya.
"Mengapa anda memarahi (y/n)? Padahal anda yang meninggalkannya sejak dulu tanpa alasan yang jelas." Kata Eve menatap orang itu sinis.
"Ah kau anak yang waktu itu. Ku dengar-dengar kau itu sudah terkenal sekarang."