Note : sambil di putar lagunya ya(≧∇≦)b
.
.
"Di apartemen ini!?"
"Kenapa kau terkejut Sou-kun?"
"Apa yang bisa (y/n) lakukan di apartemen ini? Aku khawatir (y/n) tidak menyukai bekerja di sini." Jelas Sou dengan wajahnya yang khawatir.
"Coba tanyakan terlebih dahulu pada (y/n) dan kita pikirkan bersama-sama pekerjaan yang cocok untuk (y/n)."
"Aku setuju denganmu Eve-san."
"Bagaimana keadaan (y/n) di saat akhir ujiannya waktu itu?"
"Dia baik-baik saja. Sepertinya dia bisa menjawab semua ujian dengan baik!"
"Baguslah kalau begitu. Aku tidak perlu khawatir."
"Sepertinya kalian suka sekali pergi tanpa sepengetahuanku ya, apakah ini adalah rahasia di antara lelaki sehingga aku tidak dapat bergabung?" Tanyaku mencurigai mereka berdua apakah membicarakan tentangku atau tidak.
"Ah, maafkan kami (y/n). Kami hanya membicarakan hal yang tidak terlalu penting saja kok." Kata Sou menjelaskan kepadaku yang sepertinya curiga.
"Jangan mencurigai kami seperti orang asing." Kata Eve menyentil dahiku.
"Akh! Sudah cukup jangan menyentil ku lagi!" Kataku kesal.
"Bawel."
"Cih! Eve nyebelin!"
"Kau yang nyebelin."
"Eh sudah-sudah jangan bertengkar kalian berdua." Lerai Sou.
"Eve-sensei, kapan kau akan menentukan pasanganmu?" Tanyaku penasaran.
"H-ha!? Kenapa kau menanyakan hal itu tiba-tiba!?" Kata Eve terkejut mendengarku menanyakan mengenai pasangan.
"Aku penasaran tahu kalau bisa aku akan mencarikan yang cocok untukmu."
"Tidak perlu."
"Sekarang Eve-sensei yang tidak ingin mendengarkanku. Padahal Eve-sensei yang selalu ingin di dengar lho!" Kataku ingin memojokkan Eve.
"Baka." Kata Eve singkat setelah itu berjalan menuju kamarnya.
"Huh... Aku berbaik hati membantunya malah tidak mau!" Kataku kesal karena di abaikan oleh Eve.
"Sabar ya (y/n), aku yakin Eve-san ingin menentukan pasangannya sendiri tanpa bantuan darimu. Dia sudah dewasa biarkan saja dia menentukan yang dia inginkan sendiri. Kita tidak berhak mengaturnya." Kata Sou menjelaskan semuanya kepadaku dan itu membuatku lega. Sou selalu membuatku tenang di saat aku kesal dengan Eve yang menyebalkan.
"Jangan marah ya dengan Eve-san." Kata Sou tersenyum dan mengelus lembut kepalaku.
"U-un!" Kataku mengangguk senang.
'Ah sepertinya aku lebih cocok berbicara bersama Sou dari pada Eve-sensei. Entah mengapa walaupun aku paling lama bersama Eve-sensei tapi aku sama sekali tidak bisa memahaminya dan itu selalu membuatku kesal.' Kataku dalam hati.
"Bagaimana kalau kita jalan-jalan dulu sebentar (y/n)?" Tawar Sou menatapku tersenyum.
"Ayo!" Kataku membalas senyumannya.
Tanpa sepengetahuanku ternyata Eve mengawasiku dan Sou dari jauh.
//Stalker nieh makanya peka jangan tsun terus-
Eve : urusai, lagipula siapa yang tsun astaga-"Hmm Sou-kun lebih sering mengajak (y/n) jalan-jalan tanpa sepengetahuanku. Kenapa dia melakukan itu? Jangan-jangan... Ah tidak aku tidak bisa berprasangka buruk pada Sou-kun. Dia itu anak yang polos." Kata Eve berjalan keluar dari kamarnya dan memutuskan untuk mengikuti (y/n) dan Sou.
KAMU SEDANG MEMBACA
Who Will You Choose? [Eve X Readers X Sou] [Utaite]✅
FanfictionSiapa yang akan kau pilih (y/n)? Mereka dekat denganmu juga perhatian denganmu . . Eve yang ramah juga dewasa Ataukah Sou yang baik hati juga kekanak-kanakan Pilihan ada di tangan (y/n) Apakah persahabatan Eve dan Sou dapat bertahan? Happy reading(...