Sejak Jisoo berhasil merebut barang milik Lisa,ia selalu kepikiran kenapa harus mencuri barang Lisa sedangkan hari ini dia dan Chaeng akan bunuh diri.
"Chaeng,eonnie tinggal sebentar boleh kan?"
"Eonnie mau kemana?" Ucap chaeng sambil menjilat lollipop
"Ke rumah sakit"
"Tapi jangan lama lama ya"
Jisoo segera kembali ke rumah sakit dimana Lisa dan Jennie dirawat.
Walaupun jisoo sudah sering mengambil barang milik orang lain,entah kenapa kali ini rasanya ia tidak tega."Sus pasien yang baru saja kecelakaan,apa sudah ada keluarga yang datang?" Tanya Jisoo
"Kebetulan belum" perawat itu pun memberi tau dimana Lisa
Dengan perasaan bersalah Jisoo pergi menemui Lisa.
Dilihatnya Lisa yang terbaring lemah diatas ranjang dan masih belum sadarkan diri. Jisoo melirik pergelangan tangan Lisa,ternyata gelang itu masih ada.
Sebelum Lisa tersadar,Jisoo dengan cepat mengambil gelang miliknya dan mengembalikan gelang milik Lisa.
Lalu meletakkan kembali gelang dan ponsel milik Lisa kedalam tas, jisoo pun segera pergi."Hey kau" Lisa mendadak tersadar dengan suara seraknya.
Langkah Jisoo pun terhenti.
Jisoo berbalik arah."Iya ada apa"
Lisa seakan bingung dimana dia sekarang.
"Aku dimana?"
"Aku siapa?"
"Dan kamu,siapa?"
Sepertinya Lisa kehilangan ingatannya. Jisoo pun mendekat
"Apa kau ingat siapa namamu?"
Lisa menggelengkan kepalanya.
Seketika kelicikan Jisoo kembali lagi."Kau siapa? Sedang apa kau disini?"
Tanya Lisa memegang kepalanya yang terasa sakit."A..aku Lisa,dan sepertinya gelang kita tertukar,jadi aku hendak mengambilnya tadi" dusta Jisoo
Lisa pun percaya aja karena memang dia sama sekali tidak ingat apapun."Kalau begitu ambil lah" ucap jisoo menukarkan gelangnya dengan milik Lisa
"Apa dia benar benar lupa? Ini kesempatan emas" gumam Jisoo
"Apa namaku Jisoo?" Ucap Lisa sambil menatap ukiran nama di gelang tersebut.
"Hmm,kalau begitu aku pergi,semoga lekas sembuh" ucap Jisoo lalu dengan cepat ia pergi.
"Tunggu"
Jisoo khawatir kalau ingatan Lisa mendadak kembali
"Apa dia ingat sesuatu?""Tolong bawa ini" Tunjuk Lisa kearah tasnya yang berisi semua identitas miliknya
"Bawa semua barangmu" lirih lisa
KAMU SEDANG MEMBACA
AMNESIA [End]
Teen Fiction"AMNESIA" Apakah cinta hanya bisa membuat memori yang baru, lalu di tinggalkan begitu saja hanya karena ingatanku kembali? Musuh yang sesungguhnya ialah ingatanku sendiri. Lalisa Manoban~ *Tidak banyak tokoh karena bikin pusing mwehehe [080820-17102...