Lisa menghela nafasnya setelah berada di depan pintu apartemen milik Jennie
"mom.." ucap lisa yang sudah siap dibentak oleh ny.kim
"eoh lisa,masuklah" ucap ny.kim tak sesuai pikiran lisa
Lisa mengerutkan keningnya
"ehm apa jennie tak memberitahu momy sesuatu?" ucap lisa dibalas gelengan"sudah momy tebak pasti ada sesuatu diantara kalian,cepat masuklah dan bujuk dia karena sedari tadi momy ajak makan jennie tak mau" ucap ny.kim menarik lengan lisa untuk segera menuju kamar Jennie
"pertama tama aku minta maaf mom,karena aku anakmu jadi mengurung diri" lirih lisa tertunduk begitu menyesali perbuatannya
"Ck sudahlah,jika kau tak berhasil membujuknya akan momy penggal kepalamu" ancam wanita itu membuat lisa semakin keringat dingin menghadapinya
tok tok tok
"pergilah..jangan memaksa" ujar jennie sudah menjawab lebih dulu
"Jen..bukalah jika kau tak ingin menemuiku setidaknya kau makanlah" balas lisa yang masih belum dibukakan pintu dari dalam
Lisa tertunduk dihadapan ny.kim
"apa yang sebenarnya terjadi?" ucap ny.kim lisa pun menghela nafasnya
ia rasa harus mengakui apa yang telah terjadi padanya dan juga jennie"yah begitulah mom, apa aku salah?" lirih Lisa di akhir penjelasan
"ck kalian sama sama salah,sudah jelas kalian saling mencintai tapi malah meragukannya" kekeh ny.kim mendengar kisah percintaan mereka yang tentu saja dia lebih tau karena dulu pun ia merasakannya
"tapi masalahnya aku selalu menjadi dua pribadi yang berbeda,terkadang aku mencintai nya dan maaf terkadang aku menganggapnya seperti perempuan normal diluar sana" lirih lisa menatap wanita paruh baya itu yang juga menatapnya
"jika memang cinta,maka cinta itu akan kembali lagi walau membutuhkan waktu yang cukup lama.." ucap ny.kim tersenyum lisa pun mengangguk sebagai jawaban
"tapi jika saja aku sadar sudah tak lagi mencintai jennie,apa yang harus ku lakukan?" tanya lisa
"oke oke saja dengan dirimu tapi bagaimana dengan Jennie yang sudah kau rebut hatinya menjadi seperti ini? cinta tak sebegitu mudah untuk dilupakan" ujar ny.kim menghela nafasnya,Lisa juga berhak untuk itu
"beri aku kesempatan,jika ini sama sekali tak berguna maka dengan cepat aku akan pergi dari kehidupannya,sudah ada penggantiku yang akan menjaga Jennie mom" ucap lisa tersenyum kecil menadahkan kepalanya agar air mata tak mengalir di wajahnya
"siapa?"
"Kim taehyung,mereka sudah saling dekat dan aku rasa taehyung mencintai jennie..ck setidaknya aku pergi tak meninggalkan luka yang teramat dalam pada jennie" ujar lisa yang sebenarnya tak tega mengatakan ini dihadapan wanita yang telah melahirkan seorang Jennie
KAMU SEDANG MEMBACA
AMNESIA [End]
Teen Fiction"AMNESIA" Apakah cinta hanya bisa membuat memori yang baru, lalu di tinggalkan begitu saja hanya karena ingatanku kembali? Musuh yang sesungguhnya ialah ingatanku sendiri. Lalisa Manoban~ *Tidak banyak tokoh karena bikin pusing mwehehe [080820-17102...