Tuan Penguntit | AkaKuro {SELESAI✓}

GoM dan Teman Lainnya

06.30

"Astaga aku kesiangan."

Kuroko membenarkan bajunya yang berantakan, mencuci muka dan menggosok giginya.

Akashi masih terlelap.

Kuroko tidak mau mengganggu tidurnya, makannya ia sekarang turun ke bawah, membuat sarapan.

"Ah, mungkin akan telat sedikit."

Karena bangun kesiangan, mungkin mereka akan terlambat sarapan.

Kuroko langsung memasak makanan yang menurutnya paling mudah dan tidak memakan waktu terlalu lama.

Saat tengah buru buru, bahkan Kuroko tidak sadar Akashi sudah turun dengan muka bantalnya.

"Ohayou Tetsuya."

Akashi memeluk Kuroko dari belakang, membuat Kuroko tersentak.

"Ohayou Sei-kun. Maaf aku bangun kesiangan, sarapannya sebentar lagi baru akan jadi. Sei-kun duduk dulu saja ya."

Akashi mengecup leher Kuroko.

"Apa kau perlu bantuan?."

"Tidak usah. Sudah mau selesai kok."

"Baiklah kalau begitu."

Akashi memilih duduk di kursi meja makan, sembari menunggu Kuroko selesai memasak.

"Maaf membuatmu menunggu."

Kuroko menaruh makanan di atas meja.

"Tak apa, Tetsuya. Aku senang kalau Tetsuya masak, walau harus menunggu, pasti rasa makanan yang kutunggu sangat enak."

Kuroko tersenyum kecil.

"Terima kasih, Sei-kun."

Mereka pun makan bersama.

-🌻-

Kuroko sedang memainkan hp nya. Akashi sedang menaruh kepalanya di paha Kuroko.

Mereka sedang menonton tv di ruang tengah, lebih tepatnya tv yang menonton mereka. Karna mereka tengah sibuk dengan dunianya masing masing.

K.Ryouta✓
Ohayou Kurokocchi!!.

Cuya~
Ohayou Kise-kun.

K.Ryouta✓
Kurokocchi, bagaimana jika selesai bermain basket nanti kau temani aku belanja ssu?.

Cuya~
Nanti aku tanyakan Sei-kun dulu ya.
Kise-kun nanti bujuklah dia juga di sana agar aku bisa menemanimu.

K.Ryouta✓
Baiklah ssu!.
Nanti aku akan bicara kepadanya ssu.

Cuya~
Iya.
Nanti jangan telat ya Kise-kun.

K.Ryouta✓
Tentu saja ssu!.
Read

"Ano, Sei-kun."

Kuroko menaruh Hp nya dan ingin mencoba berbicara dengan Akashi.

"Ada apa Tetsuya."

"Umm, setelah bermain basket nanti, apa boleh aku menemani Kise-kun belanja?."

Kuroko bertanya dengan suara yang bisa dibilang kecil.