17.30
"Kurokocchi, aku sudah selesai. Mari pulang ssu."
"Apa sudah semua?."
"Sudah ssu."
"Baiklah ayo pulang."
"Tunggu, Kurokocchi belum makan kan ssu?."
Kuroko menggeleng kecil.
"Bagaimana jika aku traktir makanan untukmu?."
"Tidak usah, Kise-kun. Aku akan memasak saja setelah sampai rumah nanti."
"He?apa tidak lelah?aku saja sudah sangat lelah ssu."
"Traktir aku vanilla shake saja. Itu bisa mengembalikan semangatku."
"Ah, baiklah. Mari ke tempat itu."
-🌻-
"Terima kasih, Kise-kun."
Mereka sudah sampai di Mansion Akashi.
"Aku juga berterima kasih dengan Kurokocchi karna sudah mau menemaniku ssu!."
Kuroko mengangguk.
"Kurokocchi masuklah! Mandi, jangan lupa makan ssu! Aku pulang ya."
Kuroko mengangguk.
"Hati hati di jalan Kise-kun."
Kise mengangguk dan pergi dari sana.
Kuroko menekan bel.
Sebenarnya ia belum menanyakan pin Mansion Akashi.
Jadi ia tidak tau.
Akashi yang mendengar bel berbunyi, langsung melesat ke bawah.
Cklek
"Tetsuya, kau pulang."
Akashi memeluk Kuroko.
Bahkan belum ada waktu sehari, rasanya Akashi sangat rindu dengan Kuroko.
"Tadaima, Sei-kun."
"Okaeri Tetsuya."
Kuroko melepas pelukan Akashi.
"Apa Sei-kun lapar?."
Akashi mengangguk.
"Baiklah, aku akan memasak makanan setelah aku mandi. Aku akan pergi mandi dulu ya."
Akashi mengangguk.
Kuroko pergi ke kamarnya.
Akashi menutup pintu, dan duduk di ruang tengah untuk menonton tv.
-🌻-
Kuroko turun dengan piyamanya.
"Baiklah. Semangat Kuroko!."
Kuroko melemparkan kepalannya ke langit.
Membuat yang melihatnya gemas.
KAMU SEDANG MEMBACA
Tuan Penguntit | AkaKuro {SELESAI✓}
FanfictionStart From ; 19/05/20 Finish ; 13/08/20 // Rank #1 Seijuurou selama 2 bulan berturut turut. // Akashi Seijuurou, seorang CEO di Akashi Financial Group, salah satu perusahaan terbesar di Jepang. Perintahnya selalu mutlak dan tak ingin dibantah, membu...