"Apa ?!"Seru mereka berdua bersamaan.
🏘🏘🏘
Mereka terdiam sejenak sampai Boruto berkata lagi.
"Begini,tolong ajak gue ke rumah loe."
"Apa ? Buat apa ? Jangan macem-macem kamu ya !"
"Eh,nggak..Ini gue dapat tugas bua.."
"Nggak ! Aku gak punya waktu buat ngeladenin kamu !"
Sumire berlalu begitu saja melewati Boruto yang tercengang akan sikap dan tutur kata gadis itu.Menyadari hal itu segera berlari menghadang Sumire lagi.
"Biarin aku antar kamu pulang ya..Hitung-hitung sebagai bentuk rasa bersalahku ke kamu."
"Gak perlu !"
Boruto tersenyum.Ia tidak akan kehabisan akal demi mengetahui informasi tentang gadis itu dan barang dagangan nya.Boruto punya alasan lain kenapa dia bersikeras menwujudkan niatnya itu.
🚿🚿🚿
Boruto diam-diam melambatkan laju mobilnya sambil mengikuti Sumire.Saat gadis menoleh ke belakang maka Boruto akan menghentikan mobilnya tapi Sumire tak sebodoh itu sampai ia terkecoh.
Dia segera berbalik lalu melabrak Boruto dengan mengetuk-ngetukkan kaca mobilnya.
"Heh ! Aku tau kamu pasti ngikutin aku kan mulai tadi ?! Ayo keluar dan jawablah pertanyaanku !"
Kaca mobil perlahan menurun tapi bukan pria berambut kuning yang tertampil tapi seorang pria lain dengan mata kehijauan dan berambut hitam diikat layaknya nanas.
"Ada apa nona ?"
Sumire terperanjat lalu salah tingkah menyadari ia salah melabrak orang.Tapi dia juga bingung bagaimana bisa jadi seperti ini karena ia ingat betul bahwa mobil ini adalah mobil yang sama dengan yang dikendarai oleh pria berambut kuning.
"Oh,maaf tuan..Sepertinya aku salah orang."
Tapi daripada dia merasa semakin malu,Sumire pergi saja mendorong gerobaknya dengan langkah seribu.Sementara di dalam mobil Boruto muncul dari belakang kursi pengemudi.
Beberapa menit yang lalu..
Mau tidak mau Boruto harus tetap mencari informasi tentang makanan tradisional Jepang yang mulai punah.Ini adalah hasil dari rapat yang ia ikuti tadi pagi dan keputusan untuk mencari info tentang makanan itu jatuh pada Boruto.
Boruto sempat menolak tapi ayahnya bersikeras memaksanya sebagai skors karena dia telah datang terlambat dan membohongi ayahnya.
Boruto menghela napas berat hingga kemudian ia teringat pada gadis bersurai ungu pendorong gerobak berisi sekeranjang telur yang ia serempet tadi pagi.
Tepat beberapa menit yang lalu Sumire menolak untuk bekerjasama dengannya dan tak lama kemudian Boruto menghubungi Shikadai untuk membantunya.
"Ya ampun,gerah banget gue..Makasih ya Shikadai !"
"Iya..Tapi apa cocok kuro tamago dimasukin ke list kita ?"
"Dijamin cocok ! Di masa ini para generasi muda termasuk kita gak pernah tau apa itu kuro tamago.Ini juga bikin gue penasaran,Dai !"
"Penasaran sama telurnya apa penasaran sama cewek itu ?"
Mata Boruto membulat bersamaan dengan seperempat siku di dahi dan rona merah di wajahnya.Lengkap sudah rupa aneh nya.
"Woy ! Maksud loe ngomong gitu apa ?!"
KAMU SEDANG MEMBACA
Kuro Tamago
RomanceCover by me! Dimana-mana cinta itu dari mata turun ke hati,tapi aku dan kamu berbeda,cinta kita datang dari sebutir telur lalu menggelinding ke hati.. Disclaimer : Mashashi Kishimoto,Mikio Ikemoto Pair : Borusumi ( Boruto X Sumire ) Genre : Romantic...