Kuro Tamago

Kuro Tamago 12

Boruto mendengus lalu pergi dengan langkah lebar.

⛱⛱⛱

Boruto segera mencari sumber keributan yang terjadi di lobi.Memang disana ada dua security yang juga baru direkrut beberapa hari yang lalu dan itu membuat mata Boruto membulat melihatnya.Hati dan matanya seakan dipenuhi kobaran api karena gadis yang ingin bertemu dengannya adalah Sumire yang dilarang masuk oleh mereka.

"Lepaskan aku ! Aku ini rekan kerja nya tuan Boruto !!! Kalian mau dipecat rupanya ?!"

Tetap saja,dua security itu tak mengijinkan Sumire masuk sampai mereka mendengar suara Boruto yang lantang.

"Lepasin dia !! Dia itu calon istriku !!!"

Semua pegawai yang ada di lobi langsung tercengang.Sungguh,semua yang ada disana adalah orang-orang yang belum pernah bertemu dengan Sumire sebelumnya.

Segera dua security itu melepas cengkraman tangan Sumire sampai membuat gadis itu mendengus kesal dan Boruto sama kesalnya.

"Keterlaluan kalian ya ! Baru aja kerja disini malah berani nyakitin calon nyonya Uzumaki !"

"Ma..Maafkan kami,Tuan Boruto.Kami tidak tau,soalnya kita cuma dapat perintah kalau ada perempuan muda yang nyari anda,disuruh usir aja."

"Perintah ? Dari siapa ?"

"Tu..Tuan Shikadai.."

Boruto tersenyum absurd dengan kepala sedikit mendongak.Kobaran api dalam hatinya semakin besar tersulut minyak tanah.

Dasar Shikadai..Awas loe ya !!!

"Boruto-kun,maaf ya aku gak kabarin kamu dulu.Ceritanya aku mau bikin surprise,kan kamu ulang tahun sekarang.."

"Eh..Ya ampun,sayang..Kamu inget sama ulang tahun aku,gak apa-apa..Ayo kita cabut dari sini."

Boruto dengan wajah sumringah cerah secerah matahari pagi menggandeng tangan Sumire tak peduli pada tatapan orang-orang yang terhenyak menatap mereka.Namun saat ia hampir sampai di ruangannya,Boruto menghentikan langkah lalu menyuruh Sumire untuk menunggu di kursi di dekat pintu.

"Kamu mau ngapain ? Tolong ya jangan kasar-kasar sama Shikadai.Kasihan dia.."

"Iya,gak usah khawatir..Aku gak akan kasar sama dia kok.."

Minimal lumpuh aja !!

Batin Boruto dengan innernya yang tumbuh tanduk di kepala.Boruto tampak biasa saja tapi raut wajahnya berubah saat memasuki ruangannya.Sangatlah suram sampai membuat Shikadai bergidik ngeri.

"Ada apa Bor ? Jawab gue ! Udah berapa bulan ?!"

Boruto terkekeh,semakin lama semakin besar tawanya seiring dengan mulutnya yang terbuka lebar.

"Apanya yang berapa bulan ?!!!"

"Orok loe."

Bruaaak !!!!

Boruto menendang kursi hingga mengenai pusaka asistennya.Bayangkan saja sakitnya,Shikadai sampai mengaduh dan meringis.

"Orok dengkul loe geser ?!!! Kenapa loe kasih perintah ke security buat ngusir cewek yang pengen ketemu gue ?!"

"Ya ampun,ini sesuai perintah CEO utama,Bor."

"Bapak gue lagi !!! Apa sih maunya ?!!"

"Aduh..Tuan CEO utama khawatir kalau ada cewek-cewek yang pernah deket sama loe deketin loe lagi !! Loe gak inget apa kejadian tahun lalu ? Ada cewek yang ngaku-ngaku sebagai pacar loe !"