" Menutupi semuanya dengan fikiran positif saja tidak cukup. " - Roommate✍ - Part XXIII
AKU SAYANG KALIAN MWAH MWAH MWAH!
TRIPLE UPDATE SHAAY
uhuk! uhuk! uhuk!
Aku terus batuk karena rasa gatal ditenggorokanku, bahkan Woojin yang notabenenya tidak bisa serius berubah sangat panik ketika sadar jika suaraku menghilang.
"Kau baik-baik saja?" Pemuda itu menatapku khawatir, namun sedetik kemudian
"Mungkin azab karena kau sering mengumpat padaku."
Pak!
"auwww!! sakit!" Woojin meringis karena aku memukul kepalanya, Bisa-bisanya dia mengatakan hal menjengkelkan di tengah kondisiku.
Saat mengetahui suaraku menghilang semua orang dimeja ini juga terkejut dan menatapku. "Apa kau sakit? cepatlah ke dokter." saran Daehwi.
"Biar kuantar." ini Jinyoung, sementara yang lain hanya bisa menggelengkan kepala melihat kelakuan playboy satu itu.
Aku tersentuh karena banyak yang mengkhawatirkanku, padahal aku hanya batuk biasa... Mungkin?
Tapi aku bisa merasakan kehangatan sebuah pertemanan disini.
"Jangan mengada-ngada, Dia pergi denganku." sela Woojin sambil berdiri dari duduknya.
"Mmm.." aku berterima kasih dengan tersenyum, setelah itu aku dan Woojin berpamitan pada mereka untuk pergi ke klinik terdekat.
Kami berjalan sejajar, sesekali Woojin membuka suaranya yang cerewet mirip burung beo milik Beomgyu.. Ahh jika dipikir-pikir aku merindukan burung menyebalkan itu..
Juga dengan pemiliknya.
Aku hanya bisa menghela nafas tanda sadar jika Woojin memperhatikanku.
"Kau yakin tidak minum sesuatu yang berbahaya?"
KAMU SEDANG MEMBACA
ROOMMATE - Choi Beomgyu [REVISI]
FanfictionTinggal satu atap dan berbagi rules. Hanya itu yang kami lakukan.. (Sedang Tahap Revisi) Twisteu26 23.22, March 24th 2019