7.Kenapa?

12 5 0
                                    

Kriinggg.. kriinggg..

Bel pulang sudah berbunyi semua bersiap untuk pulang kerumah masing-masing.

"Perhatian! Besok saya harap kalian membawa sesuatu buat para osis yg kalian sukai" ucap fano.

"Bawa coklat dan bunga kasih mahar juga boleh kok." Canda bintang .

"Mahar pala otak lo!" Ucap fano

"Tapi! Khusus lo. Lo harus beda dari yg lain!." Tunjuk fano dengan senyum tipis.

Fano berjalan menuju meja rissa dan mendekatkan wajah nya ke telinga rissa .

"Besok buatin gue nasi goreng buatan tangan lo sendiri." Bisik fano.

Wajah rissa menenggang karna ulah fano.

"Lo semua boleh pulang, ingat besok ada apel penutupan PLS gue gk mau satu orang pun di gugus 3 yg telat, kalo gue tau. Liat aja." Ucap fano.

"Baik kak." Teriak semua anggota gugus 3.

Rissa, ratih,juita dan lita beranjak menuju pintu namun di cegat oleh fano.

"Lo mau kemana?" Tangan fano menarik tas rissa .

Mereka berempat langsyng berhenti dan menoleh ke belakang .

"Mau pulang lah, ya kali mau jaga sekolah." Ucap rissa dengan enteng.

Fano menaikan satu alis nya melihat gadis nya yg dia paksa jadi pacar nya.

"Sejak kapan lo gk sopan sama senior? Apalagi sama gue? Pacar lo." Ucap fano.

"S-sejak. E-ehm . Maaf kak." Ucap rissa yg gaguk.

"Lo tunggu gue di parkiran. Kalo lo berani buat kabur. Gue pastiin lo gk bakal liat matahari." Ucap fano.

"Kakak mau bunuh gue?" Ucap polos rissa.

"Gk. Gue mau ngurung lo di kamar gue." Ucap fano dengan senyum nakal nya.

Fano dan bintang pergi meninggalkan mereka berempat .

"Gilak tuh kak fano. Yakali lo di kurung di kamar nya. Binik nya bukan." Ucap juita.

"Kak fano kok sosweet sih ke lo riss, gue iri." Ucap ratih dengan alay dan manyun.

"LEBAY LO!" Teriak rissa, juita dan lita.

"Jahat ahh." Ucap ratih dan di tertawai rissa dan juita, lita.

Rissa dan ketiga teman nya berjalan menuju parkiran sekolah.

"Ris, lo seriusan pulang bareng kak fano?" Tanya juita.

Rissa hanya diam dia bingung mau jawab apa. Rissa sendiri bingung dia sendiri baru 2 hari kenal fano . Sementara fano dengan seenak nya mengklaim rissa jadi pacarnya.

"Fan. Gue butuh ngomong ke lo." Ucap tian.

"Apa?" Ucap fano .

"Lo gk benaran kan pacaran sama rissa kelas X itu?" Ucap tian.

Fano memicingkan kedua matanya. Seakan-akan tian tidak percaya perihal dia pacaran dengan rissa.

"Kalo gue bercanda emang kenapa? Dan kalo gue srius emang kenapa?" Ucap fano seperti hanya bermain-main saja sama hubungannya dengan rissa.

"Kalo lo cuman mau mainin dia mending lo jauhi!" Ucap tian yg mulai terpancing emosi.

"Kok jadi lo yg sewot? Yg pacaran kan gue sama rissa. Urusan buat lo apa?!" Ucap fano yg emosi.

"Jelas itu urusan gue karna.." ucap tian yg terpotong fano.

"Karna apa?!" Potong fano dengan emosi.

"Ahk!" Tian langsung pergi meninggalkan raju,bintang,dan fano.

"Tian kenapa tuh?" Ucap raju yg bingung.

Bintang hanya menggelengkan kepalanya.

Tian melihat rissa dan temannya yg masih di parkiran.

"Kok belum pulang?" Ucap tian dengan lembut.

"Hem.. anu kak-" ucap rissa yg langsung berhenti ketika fano menghampiri nya .

"Ayok pulang!" Ucap fano langsung menarik tangan rissa.

"Gue duluan iya guyss." Teriak rissa sambil tergesa-gesa karna di tarik fano.

Tian menatap tidak suka atas kelakuan fano ke rissa.

Fano dan rissa langsung melakukan motor nya di hadapan tian dan temannya rissa. Rissa hanya melambaikan kan tangan nya ke mereka.

"Kak kita pulang duluan iya kak. Permisi kak." Ucap ratih dengan sopan .

Mereka bertiga langsung memasuki mobil ratih dan langsung melaju kan mobil nya .

"Kenapa rasanya gue gk iklhas lo sama dia!" Batin tian.

"Eh bro. Masih disini mau jaga sekolah lo?" Ucap raju .

"Berisik!" Ucap tian yg langsung menaiki motornya dan meninggalkan raju.

"Kenapa tuh bocah?" Tanya bintang yg baru datang.

Raju hanya mendelik kan bahu nya.

"Kaya nya ada rasa api cemburu kali." Ucap bintang.

"Ah masa." Ucsp raju yg tidak percaya.

"Bodo ah! Pulang yok." Ucap raju.

"Yok ah." Bintang dan raju melajukan motor mereka .
































Gue butuh dukungan kali guys...
Tolong dong di vote dan komen nya.
Thanks ✨👍🙏

Broken HeartTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang