Extra Part 4

5.4K 335 13
                                    

Sasuke meletakkan mangkuk bubur yang sudah tandas. Ia mengambil segelas air putih dan memberikannya pada Sakura.

"Kau ingin makan sesuatu lagi?" tanya Sasuke

Sakura menggeleng lemah "Aku kan baru saja makan Sasuke-kun" protesnya

"Tapi kau sedang menyusui, bukankah kau harus makan banyak?"

Sakura terkikik kecil "Jika aku lapar, aku akan mengatakannya padamu"

Sasuke pun mengangguk, kemudian mencium kening Sakura begitu lembut

Sakura memejamkan mata merasakan kecupan lembut suaminya. Ia bisa merasakan perhatian yang begitu besar yang diberikan Sasuke padanya.

"Tidak mencium Sarada juga?" tanya Sakura

Sasuke langsung menoleh ke ranjang bayi yang berada di samping brankar Sakura

"Ah benar, ada putri kecil yang belum papa cium pagi ini"

Sasuke beralih dan mengangkat Sarada dalam gendongannya. Mencium lembut putrinya, menjaganya agar tidurnya tidak terusik. Ia duduk di tepi brankar Sakura

"Aku tidak menyangka, ternyata aku bisa punya anak" ucap Sakura sambil memandang takjub Sarada yang berada dalam gendongan Sasuke. Senyumannya mengembang dari bibirnya yang masih agak pucat.

Sasuke pun ikut memandang putrinya yang terlelap di dekapannya "Ya, anak kita.." ucapnya sambil tersenyum.

Sakura langsung teringat sesuatu "Ah, Sasuke-kun? Bagaimana dengan Sinichi? Apa dia sudah diberitahu?"

Ceklek

Pintu terbuka sebelum Sasuke menjawab pertanyaan Sakura

"Mama..! Papa..!"

Sakura dan Sasuke menoleh ke arah pintu bersamaan. Dan mendapati sosok putra mereka yang baru saja dibahas

Sakura menyambut kedatangan putranya dengan sumringah "Sinichi, kemarilah nak.."

Sinichi langsung berlari kecil menghampiri Sasuke dan Sakura. Dan matanya langsung tertuju pada bayi mungil dalam gendongan papanya

"Papa, itu adik ya?"

Sasuke langsung turun dari brankar dan merendahkan posisinya hingga sejajar dengan Sinichi "Iya, ini adikmu Sinichi" kemudian Sasuke menatap bayinya "Nah, Sarada, ayo beri salam pada nii-san"

Sinichi langsung tersenyum lebar, iya tertawa riang. Merasa bangga karena mendapat gelar sebagai seorang kakak

"Yeay!! Aku punya adik..!"

Sakura terkekeh mendengar putranya begitu bahagia "Sinichi senang punya adik?"

Sinichi mengangguk antusias "Nanti kalau adik menangis akan aku gendong"

Itachi yang sedari tadi berdiri kemudian mendekat pada Sinichi dan ikut berjongkok

"Kau sudah menjadi kakak sekarang. Itu artinya kau harus selalu menjaga dan menyayangi adikmu" pesan Itachi pada ponakannya

Sinichi mengangguk dua kali "Aku ingin menjadi kakak yang baik seperti paman Itachi"

Itachi tersenyum tipis, lalu mengetuk kening Sinichi dengan kedua jarinya

"Kau belajar dari ahlinya nak" imbuh Sasuke seraya melirik Itachi

Tok tok tok

Semua menoleh saat mendengar suara ketukan pintu

"Mungkin itu Kakashi" ucap Sasuke

Itachi melangkah dan membukakan pintu. Namun iya terpaku saat melihat sosok yang berdiri di depannya

"Lama tidak bertemu Itachi-san"

Itachi mengerjabkan matanya dua kali "Ah, lama tidak bertemu. Silakan masuk Ayame.." ucapnya tenang

Dan sontak Sasuke dan Sakura terbelalak saat melihat wanita itu masuk ke dalam ruangan. Sementara Sinichi juga ada disana.

"Apa kabar Sakura? Sasuke?"

"Kami baik, bagaimana denganmu Ayame?" Sahut Sakura ramah

"Kau kembali ke Jepang?" tanya Sasuke to the point.

"Ah, aku sudah disini sejak 3 hari lalu. Dan aku berniat berkunjung kerumahmu. Tetapi pelayanmu bilang kalian sedang disini"

"Senang melihatmu lagi, Ayame" ucap Sakura

"Aku juga senang melihatmu Sakura" kemudian Ayame beralih pada sosok kecil yang berdiri di samping Sasuke

Ayame berjongkok di hadapan anak itu "Halo, siapa namamu?"

Sinichi menatap Ayame dengan wajah polosnya "Aku Sinichi.."

Ayame mengelus pipi Sinichi "Wah, kau sudah besar ya Sinichi"

Sasuke menatap tajam interaksi dua orang tersebut dengan rahang yang mengeras. Sementara Sakura sedikit gemetar dengan wajah gelisah

"Bibi mengenalku?" tanya Sinichi

"Tentu saja, karena aku adalah..."

.

.

.

Jreng jreng

Kok jadi banyak ya extra partnya? 🤔 Dasar aku..

Janji deh setelah ini part terakhir alias ending 🙏🙏


Terima kasih untuk para readers yg budiman atas vote dan commentnya 😘

My Beauty Destiny Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang