12 ( 。☬DEVILS☬。 )

2.3K 229 68
                                    

BRUKKKK... BRUKKK..!!!!

Tubuh nyonya Jung dan Eunha di hempaskan begitu saja di lantai. Kedua tangan mereka diikat di depan dengan menggunakan tali tambang, ikatan nya tak terlalu kuat tapi sudah mampu membuat kedua tangan mereka diam menyatu didepan.

"LEPASKAN KAMI BANGSAT...!!!" Bentak Eunha pada salah satu Yeoja disana.

Yeoja yang diteriaki hanya memasang ekspresi jijiknya pada Eunha.

"KAU TULI YAH..!! LEPASKAN KAMI SIALAN..!!" Kini nyonya Jung lah yang berteriak dan membentak Yeoja itu.

Mengapa keduanya membentak Yeoja itu..?? Padahal ada banyak namja yang berbadan besar lainnya yang berada di belakang Yeoja itu. Simple, mereka yakin kalau Yeoja itulah pemimpinnya. Mereka pasti tidak akan bergerak kalau bukan Yeoja itu suruh.

"LEPAS BANG--"

"BACOT..!!! BISA DIAM GAK SIH..!??!" Bentak Yeoja itu balik. Lama lama telinga nya jadi budek gara gara keduanya berteriak cempreng. Iya kalau suaranya bagus, lah ini gak ada bagus bagusnya treak..!!

"Ada apa ini..??" Sontak Yeoja itu dan beberapa namja dibelakangnya membungkuk sopan pada Jaejoong yang menghampiri mereka. Sekedar info, mereka sekarang ada di depan atau orang lebih suka menyebutnya ruang tamu. Kalau kata key sih, bukan ruang tamu. Karena mana ada ruang tamu yang luas, gk heran sih. Kan rumah Taehyung kayak istana, atau mungkin lebih besar..??🤔 Bayangkan sendiri oke..?

Jaejoong menatap penuh tanda tanya pada kedua Yeoja beda usia yang kini tergeletak di lantai dengan tangan terikat. Pandangan Jaejoong beralih pada Yeoja yang masih setia membungkuk padanya.

"Jieun, aku bertanya padamu.." ucap Jaejoong.

Yeoja yang dipanggil Jieun atau lengkapnya Lee Jieun itu langsung berdiri tegak.

"Siang nyonya Kim. Boss yang menyuruh kami membawa mereka kemari." Ucap Jieun.

Alis Jaejoong tertekuk, mengapa Yoongi menyuruh mereka melakukan itu. Ya, dia tau kalau Boss yang mereka maksud adalah Yoongi. Karena panggilan mereka berbeda disetiap orangnya, tapi mereka masih dibawah kendali dan perintah mereka, keluarga Kim terkhusus nya. Seperti mereka yang memanggil Yoongi dengan kata Boss, maka mereka memanggil Jaejoong dengan Nyonya Kim. Taehyung dipanggil prince, dan Jungkook emm... panggilan ini tidak bersahabat sama sekali, mengingat ada masa masa yang tidak menyenangkan antara Yeoja itu dengan Jungkook.

Yeoja itu lebih suka memanggil Jungkook SAT dengan penekanan katanya. Oke balik..!!

"Tapi kenapa..?? Apa mereka berbuat salah sampai Yoongi menyuruh kalian membawanya kemari..?? Lihatlah tangan mereka sampai lecet.." ucap Jaejoong, dia berjongkok dihadapan nyonya Jung dan juga Eunha.

Membuka ikatan yang mengikat tangan keduanya. Setelah ikatannya terbuka, keduanya mulai melancarkan aksi mereka masing-masing. Tentu kalian tau itu..

"Nyonya..!!! Hiks...hiks.. tolong kami..hiks.. mereka tiba-tiba saja datang dan membawa kami paksa..hiks.." adu Eunha.

"Benar nyonya...hiks..mereka bahkan memukuli kami tadi..hiks... tolong selamatkan kami nyonya...hiks.." tambah nyonya Jung.

Jaejoong menatap keduanya dengan pandangan yang sulit diartikan. Jaejoong mundur beberapa langkah dari mereka, dan hal yang membuat Jaejoong jengkel setengah mati saat ini adalah melihat bagaimana mereka bersujud bahkan memeluk kedua kakinya sambil menangis. Hey..!!! Mereka gk tau yah gimana susahnya nyuci celananya itu..!!?? Butuh usaha..!! Apa lagi mahalkan kainnya..!!

Jaejoong memundurkan langkahnya lagi, dan lagi lagi kakinya diraih dan dipeluk sambil menangis oleh keduanya. Dia heran, memangnya apa yang harus ditangisi..

My Queen Of Mafia✓✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang