Sabtu, 15 Maret 2018, pukul 13 : 30 WIB
Hari ini aku menghadiri pesta pernikahan teman SMA ku yaitu Helena dengan seorang fotografer terkenal, Ardian. Helena adalah seorang model dan mereka bertemu saat Helena mengikuti acara fashion show di luar kota dan Ardian yang kebetulan menghadiri acara tersebut dikenalkan oleh salah satu teman Helena yang juga teman dekat Ardian lalu mereka mulai dekat, hingga berlanjut ke jenjang yang serius seperti saat ini yang aku lihat.
aku lalu bertemu dengan beberapa teman lamaku dan sebagian dari kami mulai bernostalgia masa-masa SMA atau sekedar menyapa dan berfoto ria hanya untuk sebuah feed dan story pada instagram. Ada yang datang bersama suami atau kekasihnya, ada yang sendiri dan ada juga yang beramai-ramai bersama teman gank nya. Aku termaksud golongan ke 3, yang datang berombongan bersama Sahabat SMA ku. Tapi tak memungkinkan aku akan pulang sendirian, karena malam ini aku harus menyelsaikan tugas kuliahku.
Tanpa terasa hari mulai sore, aku lalu memesan taxi online dan segera pulang, entah mengapa moodku sedang ingin sendiri . Saat aku dijalan aku minta diberhentikan di sebuah starbuck coffe untuk membeli caramel java chips favoriteku, lalu menuju outdoor lantai 2 sambil menikmati sunset yang memperlihatkan dirinya yang gagah diantara gedung - gedung tinggi ibu kota .
sayup-sayup aku mendengar dari belakangku sepasang kekasih yang bertengkar hebat.
" Maggie apa engga ada jalan lain buat hubungan kita kedepannya ? "
" Maaf, aku tahu ini berat. Tapi keputusan aku sudah bulat, ini demi keselamatan kamu juga "
sambil menyeruput minumanku hingga habis aku bergegas pulang tanpa menghiraukan pertikaian hebat sepasang kekasih tersebut.
sepulang ke rumah aku segera merebahkan diri diatas kasur sebentar. Dan bergegas mandi .
sudah 2 tahun ini aku sendiri....
alasanku memilih sendiri karena aku takut sakit hati lagi. Toh lagi pula mempunyai pacar hanya bisa membuat keributan. Tapi disisi lain aku juga sering menggunakan online dating seperti Tinder, Okc, dan Line melalui people nearby. Hanya sekedar mengisi kekosonganku. Atau sekedar teman chat dan mengobrol.
kebetulan aku tinggal sendiri karena setelah 2 tahun yang lalu pensiun dari perusahaan swasta, Ibu memilih tinggal dikampung halamannya untuk menikmati masa tuanya di Blitar, selepas pensiun . sesekali Ibu sesekali keJakarta juga. untuk menjenguk aku dan adikku. Sedangkan Adikku sedang menjalani student exchanges di Jepang selama setahun. Ini bulan pertamanya ia berada di Jepang, Tokyo. Soal financial ? Ibu rutin mengirim uang selama aku dan adikku masih kuliah, tenang saja Ibuku masih menerima dana pensiun serta usaha bercocok tanam dari kebun sawit yang sudah lama Ibu beli di Sumatra . Aku mahasiswi semester akhir yang sebentar lagi akan menghadapi bagaimana sulitnya revisi skripsi, mencari tempat magang , dan persiapan untuk mencari bekal demi masa depanku nanti setelahnya. Aku tinggal dirumah yang ibu beli setelah Ibu resmi bercerai dari Bapak, 15 tahun silam. Jadi dirumah Ibu aku benar-benar kesepian.
2 minggu setelah pernikahan kawanku, singkat cerita aku menerima random text dari seorang pria bernama Immanuel di applikasi Line. Dan aku hanya merespon chat darinya dan sesekali video call, karena lelaki lain yang aku kenal melalui applikasi tersebut terlihat tidak menarik dan membosankan, penuh dengan omong kosong serta rayuan basi yang tak mempan bila ditunjukan padaku, hanya Immanuel yang menurutku berbeda . Ternyata benar saja ia kelihatan begitu asik dan lucu. Tapi aku sedikit curiga karena pada umurnya yang sudah tergolong , 'matang' kenapa ia belum menikah ? atau sebenarnya ia hanya iseng mencari teman mengobrol karena istrinya membosankan ?
Tapi menurut pengakuannnya ia single. .....................
Aku bergegas berangkat ke kampus untuk meminta revisi skripsiku yang sudah di bab akhir. saat aku dijalan menuju ke kampus, Immanuel mengirimi text berupa " good morning " aku hanya membalas dengan kata serupa dengan emotikon tersenyum.
hari-hari aku lalui dengan seputar skripsi, text atau video call dari immanuel serta beberapa stranger dari applikasi Okc dan Tinder. Tak lama aku jatuh sakit karena aku makan tak teratur dan begadang demi skripsiku. Malam Rabu, immanuel mencoba menghubungiku sebanyak 10x dan tak hentinya mengirim text . ke esokan harinya aku membalas text nya " maaf aku sakit semalam "
Immanuel lalu menelfonku paginya dan mengklaim aku masuk angin. kebetulan hari ini aku ke kampus untuk kembali meminta revisi bab akhirku.
sepulang dari kampus setelah bimbimgan dengan dosen pembimbing skripsiku, Immanuel berniat menjemputku dan memberikan obat tradisional teh madunya.
Entah mengapa rasanya mendengar suaranya, seperti aku pernah mendengar sebelumnya . Tapi aku tak mengmbil pusing soal ini, aku anggap aku sedang halu. Tanpa basa basi Immanuel menawarkan tumpangan motornya kepadaku. Aku mengiyakan sepanjang jalan kami banyak bercanda dan berbagi lelucon aneh serta bodoh hingga kami terbahak. Bahkan aku seketika lupa kalau aku sedang sakit.
semenjak kejadian tersebut aku merasa sangat dekat dengan Immanuel. Bahkan ia tak ragu untuk membantu memberi pencerahan dalam skripsiku. Hari jumat kami berencana untuk bertemu di starbuck. Hari ini aku mengobrol santai dengannya, dan saling berbagi pengalaman hidup masing-masing. Bahkan sesekali berbagi cerita cinta tentang mantan-mantan kekasih kami.
selama kurang lebih 3 bulan kami berteman...
Hang out bersama, atau sekedar mengopi diluar dan menikmati sore hari dikafe rooftop yang berada di Jakarta. Aku benar-benar menikmati setiap detik yang aku lalui bersamanya.
Aku sepertinya sudah mulai siap membuka hati kembali, karena lama - kelamaan aku mulai menaruh hati kepada lelaki yang usianya berbeda 10 tahun lebih tua dariku. Tapi entahlah bagaimana dengannya ? Atau aku yang terlalu cepat jatuh cinta ? Bisa saja dia peduli padaku karena ia sudah menganggap aku seperti adiknya. Aku bahkan sudah melihat semua foto mantan kekasihnya, semuanya cantik dan menarik. Tak mungkin juga bila immanuel bisa menyukaiku, aku bukan tipe nya. Bahkan aku bukan berasal dari ras nya, anyway Immanuel masih mempunyai darah keturunan chinese. Pasti tipe wanita idamannya begitu tinggi, serta harus satu ras.
Dan ada 1 wanita yang Immanuel belum cerita, wanita ini sepertinya masih melekat dalam kenangan Immanuel. Dan Immanuel masih enggan menunjukan foto wanita tersebut ataupun namanya. Ia hanya pernah berkata, kalau sudah waktunya pasti ia akan bercerita.
sampai suatu ketika........................................
KAMU SEDANG MEMBACA
Love Obsession
RomanceAku sebenarnya tak peduli dengan siapa dan bagaimana dirinya. Yang aku fikirkan hanya bagaimana caranya mencintaiku. Entah mengapa aku bangga sekali bisa memilikinya walaupun banyak yang menghujat hubungan kami. aku menikmati setiap waktu bersamanya...