who the hell is she ?

1.3K 9 0
                                    

Setibanya aku di starbucks ternyata Monalisa terjebak macet dijalan. Akhirnya aku memesan rasberry shaken untuk menghilangkan kejenuhanku. Entah mengapa aku ingin sekali buang air kecil, dan tanpa sengaja aku menabrak tubuh seorang wanita, yang sepertinya wajahnya tidak asing. Entah aku pernah melihat dimana, tapi dugaanku tidak salah. Pasti aku tahu wanita ini. 

Berwajah oriental yang khas, tubuh semampai dan berisi bak Kylie jenner, fashionable, pipi yang tirus serta make up yang tipis dan terkesan natural. 

Apa mungkin dia artis atau model ? Ah tidak mungkin ! Yang aku tahu saat ini hanya seputaran gosip selebriti Hollywood. Tak lama terdengar suara tak asing ditelingaku, " Maggie " sontak aku menoleh ke arah sumber suara tersebut berasal. Immanuel ?   yahh aku baru ingat, wanita ini adalah sosok perempuan yang aku lihat dibingkai foto di apartment Immanuel. Dari jauh kuperhatikan Immanuel memeluk erat wanita tersebut, dan mata wanita tersebut memerah seolah sedang menahan tangis. Oh jadi ini Maggie ? wanita pujaan Immanuel . Hmm tidak salah memang kalau Immanuel begitu sayang pada wanita tersebut. Maggie begitu sempurna paras serta fisiknya. Dan sepertinya Immanuel selalu menatap maggie berbeda dengan cara ia menatapku. Ia menatap Maggie penuh kagum, dan cinta. Tapi sekilas aku melihat ada luka yang tersembunyi dari mata Immanuel.

kebetulan jarak kursiku dengan mereka hanya dibatasi oleh 3 buah meja , tentunya aku bisa mendengar percakapan mereka bila suasana di outdoor tidak bising. " Jadi bagaimana ? Siapa gadismu sekarang ? Aku harap selama 6 tahun aku menghilang, kamu tentu sudah bisa melupakan semua....."

" Gila kamu ya. Aku sudah mencoba segala cara, tapi tetap saja hasilnya nihil. Kamu selama tinggal bersama denganku bisa merasakan karakter ku seperti apa. Bukan macam playboy tengil yang suka mempermainkan hati perempuan "

Wanita yang bernama Maggie menunduk, seolah ia meniyakan kalimat Immanuel. " Kamu enggak akan ngerti, aku juga berat harus tinggalin kamu. Tapi aku harap kamu bisa paham semuanya yang aku sudah jelaskan " . " Maggie, tatap aku..."

Kulihat Immanuel mennggeser posisi kursinya kesamping Magiie dan memeluknya serta mencium keningnya. awwww, romantisnya seperti drakor. oia , aku kan belum pernah lihat drakor. Lagi pula aku penggila film produksi barat. Entah mengapa melihat mereka bermesraan, aku begitu sedikit sakit. Padahal aku bukan kekasih Immanuel. Aku lalu segera pindah ke lantai dasar, indoor. karena Mona ada disana. Saat aku melihat sekilas ke arah mereka, ku melihat Immanuel sedang mencium lembut bibir wanita cantik itu dengan lembut.

Selama aku bertemu Mona, aku benar-benar tak menyimak betul apa curhatan yang ia bicarakan. Tak mungkin kalau aku menceritakan kejadian ini kepada Mona, its too fast. Selang 1 jam kurang lebih, wanita bernama Maggie tersebut turun sendirian dan berjalan menuju pintu keluar. Disana ada sesosok lelaki berdarah Tionghoa juga, wajahnya lumayan tampan dan tubuh yang tegap lengkap dengan seragam pilot sedang menunggunya. Maggie pun memeluk lelaki tersebut dan memberinya kecupan di pipi. Whatt drama apalagi ini ? sebenarnya ada apa dengan mereka ? atau aku yang tidak pandai menangkap situasi ?, entahlah....

 Whatt drama apalagi ini ? sebenarnya ada apa dengan mereka ? atau aku yang tidak pandai menangkap situasi ?, entahlah

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Love ObsessionTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang