Happy reading
.
.
.
.Don't forget vote & komen gaes
"Kamu kok gk bilang sama aku si Youn kalo punya sekretaris baru,perempuan lagi "ucap Jennie sambil sibuk menyusun piring untuk menempatkan semua makanan nya
"Aku mau cerita sama kamu sebener nya tapi selalu lupa hehe" ucap uyon menggaruk kepala nya yg tidak gatal
"Aera udah lama kerja disini?" Tanya Jennie sambil menuangkan minuman ke gelas ,sedangkan seungyoun lagi memangku Ken yg sudah tidak nyaman berada di stroller nya
"Aku sih gk tau pasti dia kerja disini sejak kapan,tapi semenjak aku masuk kantor dia udah kerja di kantor ini.terus papah langsung nempatin dia buat jadi sekretaris aku " ucap seungyoun dan Jennie hanya meng oh kan perkataan seungyoun
"Kamu juga kenal dari mana sama aera kaya nya udah akrab banget " ucap seungyoun
"Gk sengaja sih ketemu sama dia di supermarket ,aku sempet kasian loh sama dia" cerita Jennie dan seungyoun hanya mendengarkan
"Kasian?hidup aera berkecukupan kok " jawab seungyoun
"Bukan itu Youn,aku kasian sama dia masa ngebiarin dia pergi ke supermarket sendiri waktu itu " ucap Jennie dan agak bernada emosi
"Kok kasian sih,aneh kamu " ucap seungyoun
"Seungyoun dia itu lagi hamil masa suami nya ngebiarin dia pergi sendirian ke supermarket " ucap Jennie ,seungyoun yg tengah meneguk minuman spontan tersedak dan terbatuk batuk.jennie mengambil tissue untuk seungyoun dan menepuk nepuk pundak seungyoun
"Kamu kenapa sih Youn kaget banget sampe keselek gitu" ucap Jennie,gimana seungyoun gk kaget tau aera hamil dari istri nya sendiri sedangkan seungyoun tau aera belum menikah
"K-kamu tau dari Jen kalo dia hamil" tanya seungyoun
"Dia ngaku sendiri,dan waktu itu dia kesupermarket juga beli susu ibu hamil " ucap Jennie "emang kenapa sih ada yg salah ?" Lanjut Jennie
"Sayang dia belum menikah,aera belum pernah menikah " ucap seungyoun dan membuat Jennie kaget tidak percaya
"Benarkah?lalu siapa ayah dari bayi nya ,pantas saja dia masih bekerja di usia kandungan nya yg masih terbilang muda ,kalau aku waktu itu jangan kan disuruh kerja berjalan disekitar apart aja kamu marahin " ucap Jennie ,sedangkan seungyoun masih diam dan memikirkan jika benar aera hamil siapa ayah ,apakah dia
"Sayaang kok diem sihh ayo dimakan,aku gk bisa lama lama loh kasian Ken sama kyara harus tidur siang " ucap Jennie ,saat melihat seungyoun diam tidak berkutik sedikit pun
"Se-seungyoun " aera kaget melihat wajah seungyoun yg tiba tiba muncul di kaca wastafel ,aera memang habis memuntahkan isi perut nya setelah menyelesaikan makan siang nya
Aera membalikan tubuh nya menghadap seungyoun dan menatap . mata seungyoun "apa yg kamu rahasiakan ?" Tanya seungyoun dingin dan menatap wajah aera yg memucat
"Maksud nya ?" Jawab aera,seungyoun mulai mendekat
"Jujur sama aku " ucap seungyoun lirih memegang kedua pundak aera ,jangan tanyakan Jennie dimana ketika mereka bicara hal seperti ini tentu saja Jennie sudah pulang 15 menit yg lalu
Aera mendorong tubuh seungyoun sampai terbentur ke tembok "kau tidak berhak menekan ku seperti itu lagi pula aku tidak mengerti apa yg kau maksud pak seungyoun yg terhormat " ucap aera dan memiringkan sudut bibir nya
KAMU SEDANG MEMBACA
Nikah Terpaksa || cho seungyoun {END}REVISI
Ficção Adolescenteseungyoun:kalo kamu gk bisa jadi ibu mending gk usah jadi ibu Jennie:kamu kira kamu becus jadi ayah mikir Seungyoun menikahi Jennie karna terpaksa itu pun secara diam diam karna gk mau karir nya hancur,begitu pun sama jennie